Kebutuhan Bayi Akan ASI Sesuai Usia

Breastfeeding

fiaindriokusumo・04 Aug 2015

detail-thumb

Jangan panik kalau di hari pertama usai melahirkan, ASI Anda tidak mengalir deras dan takut si kecil kelaparan. Tenang moms, karena kebutuhan bayi baru lahir akan ASI tidak sebanyak yang Anda kira.

Ketakutan saya setelah melahirkan biasanya berhubungan dengan  apakah produksi ASI saya akan lancar atau tidak? Kalau keluarnya hanya sedikit, saya pasti stress dan merasa bersalah ketika mendengar si kecil menangis, karena saya pikir dia kelaparan padahal sebenarnya dengan tetap menyusui ASI akan lancar-lancar saja. Huhuhu. Sedihnya bukan main. Dan, percaya atau tidak, saya bahkan sempat ‘mabok’ juice daun katuk.

Iya, jadi karena sangat takut kalau ASI saya kurang, saya genjot dengan terus menerus mengonsumsi daun katuk. Mulai dari makan nasi dengan lauk sayur daun katuk, menjadikan daun katuk sebagai lalapan hingga membuat jus daun katuk. Setelah berjalan beberapa hari, saya pun mulai mual dan muntah-muntah hebat. Semua itu karena saya takut ASI tidak cukup untuk si kecil.

Nah, kembali ke hari pertama setelah melahirkan, banyak mommies yang khawatir kalau produksi ASI di hari pertama kurang, maka bayi akan menjerit kelaparan. Faktanya, di awal kelahiran bayi hanya membutuhkan sedikit saja kok asupan akan ASI. Saya sempat bertanya kepada dr Meta Hanindita SpA, dan berikut penjelasannya:

Usia bayi 1-2 hari ukuran perutnya hanya sebesar buah Cherry. Maka lambung bayi hanya cukup menampung 5-7 ml ASI dalam satu kali periode menyusu.

lg-cherry-final

*Gambar dari sini

Usia bayi 2 – 6 hari ukuran perutnya hanya sebesar kacang walnut. Maka lambung bayi hanya cukup menampung 22-27 ml ASI dalam satu kali periode menyusu.

1439R-998711

*Gambar dari sini

Usia bayi di atas 6 hari ukuran perutnya berkembang menjadi sebesar biji Apricot. Maka lambung bayi hanya cukup menampung 45-60 ml ASI dalam satu kali periode menyusu.

Apricot11

*Gambar dari sini

Usia bayi 6 minggu ke atas ukuran perut bayi menjadi sebesar sebutir telur ayam. Maka lambung bayi bisa menampung 80- 150 ml ASI dalam satu kali periode menyusu.

Apa yang bisa Anda coba lakukan di hari-hari pertama breastfeeding? Cek laman selanjutnya

You dont have to be perfect. Baik Anda, pasangan Anda maupun si bayi masih sama-sama belajar kok. Jadi, daripada ngotot membuat aturan yang malah membuat semua pihak stres,  here are some suggestions of things to try to do or try to avoid...

skin-to-skin-campaign

*Gambar dari sini

Try To

  • Keep your baby close to you, sebaiknya skin to skin contact. Dan lakukan rawat gabung dengan bayi dalam satu kamar.
  • Susui si bayi kapan saja ia mau walaupun Anda merasa sepertinya baru saja menyusuinya.
  • Take care of yourself. Maksudnya, iya Anda tentu saja harus fokus pada bayi Anda, tapi jangan lupa untuk memastikan bahwa kebutuhan diri sendiri juga terpenuhi dengan baik.
  • Selalu yakin dengan insting Anda sebagai seorang ibu.
  • Try Not To

  • Try not to panic. Dengan perasaan yang tenang dan percaya diri, biasanya proses menyusui akan berjalan dengan lancar dan baik-baik saja.
  • Jangan membuat jadwal menyusui dan memaksa bayi Anda untuk mematuhinya.
  • Enjoy  breastfeeding mommies