Beat Your Morning Sickness

Etc

fiaindriokusumo・19 Jun 2015

detail-thumb

Ini dia tips untuk mengurangi keluhan yang kerap menghantui para ibu hamil, tak peduli apakah itu kehamilan pertama, kedua atau seterusnya.

Hmm...sejujurnya saya tidak setuju dengan istilah morning sickness di sini. Karena berdasarkan pengalaman saya sepanjang dua kali kehamilan, mual melanda tak hanya di pagi hari, tapi sepanjang hari alias all day sickness. Dan, sayangnya keluhan yang satu ini sulit untuk dihilangkan sama sekali (kecuali Anda seperti sahabat saya yang sangat beruntung sama sekali TIDAK merasakan morning sickness) tapi minimal bisa dikurangi.

woman with a strong toxicosis

*Gambar dari sini

1. Jangan biarkan diri kita merasa lapar

Rasa lapar diyakini bisa menjadi pemicu timbulnya rasa morning sickness. Maka berdasarkan pengalaman saya dan saran dari teman kantor saya dulu yang kebetulan ahli nutrisi, disarankan bagi ibu hamil untuk memiliki waktu makan yang tetap dan rutin mengonsumsi camilan seperti biskuit di sela-sela waktu makan besar.

2. Makan sebelum beranjak dari tempat tidur

Jangan lupa siapkan biskuit di dekat tempat tidur, dan segera makan setiap kali Anda baru bangun tidur di pagi hari. Pilihan saya dulu adalah biskuit crackers keluaran Nissin yang rasa ayam. Tapi sekarang sudah tidak pernah saya temukan lagi, padahal rasanya enak, hehehe.

3. Hindari bau yang menyengat tajam

Saat saya hamil, saya mual mencium bau sabun, shampoo bahkan pasta gigi. Morning sickness seringkali ada hubungannya dengan indera penciuman kita, menurut Miriam  Erick, Senior Dietician & Nutritionist di Brigham and Women’s Hospital, Boston. Hormon estrogen adalah salah satu hormon yang membuat kita menjadi sensitif terhadap aroma, dan saat hormon estrogen sedang tinggi seperti di saat hamil, mau tidak mau penciuman kita jadi super sensitif. Pilih makanan yang tidak terlalu berbumbu.

4. Perbanyak minum air putih

Sering mual dan pada akhirnya muntah membuat tubuh rentan terkena dehidrasi. Maka memastikan asupan air putih tidak berkurang harus dilakukan. Saat saya bosan dengan rasa air putih dan tidak bisa meminum minuman bersoda dan serba manis, biasanya saya akali dengan memberikan irisan lemon di air putih saya. Lumayanlah jadinya.

5. Cukup istirahat

Saat tubuh merasa lelah, maka morning sick lebih mudah terjadi. Jadi, mulailah memilih jenis acara yang perlu Anda datangi (apalagi kalau Anda ibu hamil yang bekerja). Kalau tidak penting, skip saja atau delegasikan ke bawahan jika memungkinkan.

6. Kurangi interaksi dengan gadget

Memang ada hubungannya antara gadget dengan morning sickness? Ternyata, kadar pencahayaan layar komputer atau smartphone memiliki pengaruh juga terhadap timbulnya rasa mual. Kalau tidak mungkin mengurangi pemakaian gadget dikarena pekerjaan, ya salah satu cara yang paling mudah adalah buat level brightness sedikit redup agar tidak terlalu silau diterima mata.

Tapi mommies, kalau ternyata serangan morning sickness menghebat dan membuat kondisi tubuh semakin tidak nyaman dan lemas, sudah waktunya Anda meminta bantuan dokter kandungan. It’ s important not to let morning sickness go too far in the interest of avoiding medication at all costs. Karena dampaknya selain tubuh bisa mengalami dehidrasi berat, janin pun bisa kekurangan asupan gizi.

Selamat menjalani kehamilan yang minim serangan morning sickness :).