DIY: Kalender Ramadhan Untuk Si Kecil

Tiga tahun sepertinya usia yang tepat untuk diajak mengenal dan menikmati Ramadhan. Ide kalender Ramadhan ini awalnya karena saya yang mau punya jadwal dan target sendiri, tapi kayaknya tambah seru kalau bikin juga untuk Humaidah. Menurut saya, yang terpenting dalam membuat kalender Ramadhan ini adalah target atau perbaikan apa yang ingin kita dapati pada si anak, reward-nya pun sesuai dengan kesepakatan bersama anak atau dari orangtua sendiri. Karena ini adalah tahun pertama saya kenalkan Ramadhan dengan lebih serius, maka target-target atau kegiatan yang masuk dalam kalender ini pun cukup serius. Tapi tetap santai dan tidak membebani apa pun pada anak.

Reward-nya saya putuskan dengan memberi poin stiker berwarna sesuai dengan jenis kegiatan. Ada 5 aktivitas yang saya buat dengan 5 warna berbeda. Untuk satu poin stiker bernilai 1000 rupiah. Poin akan diakumulasikan di akhir Ramadhan dan uangnya akan kami sedekahkan, bentuk sedekahnya belum ditentukan berupa uang atau makanan kecil untuk anak-anak yang kurang beruntung. O, ya, bentuk kalender ini sebenarnya lebih menarik jika menggunakan gambar yang lucu-lucu lho, seperti beragam bentuk atau binatang-binatang yang lucu. Dan kalender bisa digunakan untuk tahun berikutnya dengan mengganti kertas tanggalnya.Kegiatan yang saya catat pada kalender ini adalah:

1. Salat berjamaah

2. Membaca iqra’

3. Belajar (mewarnai, membaca buku, prakarya bersama umi, dll)

4. Membantu orangtua (termasuk membantu kakek/neneknya)

5. Tidak marah-marah/berteriak

Bismillah semoga Ramadhan mulia kali ini penuh dengan berkah bagi kita semua, ya! Amin.

Vivi Nafisah adalah blogger untuk anakjempolan.com. Situs anakjempolan.com berisi ide-ide permainan untuk anak, khususnya balita. Permainan yang ada disini telah dipraktikkan bersama anaknya yang berusia 2, 5 tahun. Dilengkapi dengan foto dokumentasi dan tutorial yang menarik. Ide berasal dari kreativitas pribadi, internet, buku, teman, dll.