Duh, Ada Merkuri! BPOM Rilis Daftar 23 Produk Skincare dan Kosmetik Berbahaya

Nambah lagi, 23 produk kosmetik dan skincare ini mengandung bahan berbahaya yang bisa menyebabkan kanker. Hati-hati, Mommies!

Mommies, tambah lagi daftar produk kosmetik dan skincare yang perlu diwaspadai atau tidak digunakan sama sekali. Dikutip dari Siaran Pers Tanggal 31 Oktober 2025, BPOM kembali mengungkapkan 23 produk yang terbukti riskan karena mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang pada periode Juli–September 2025. Beberapa nama mereknya pun pasti terdengar familiar di telinga Mommies.

Kenapa berbahaya? Bahan-bahan yang terkandung dalam produk tersebut berpotensi mengancam kesehatan penggunanya, misalnya seperti merkuri, asam retinoat, dan hidrokuinon. Gejalanya mulai dari ringan sampai berat, bahkan bisa menyebabkan kanker.

Alhasil, BPOM pun menindaklanjuti dengan tegas dan mencabut nomor izin edar produk-produk tersebut.

Foto: Poko Skincare/Unsplash

Daftar Kandungan Berbahaya dalam Skincare dan Makeup

Berdasarkan temuan BPOM, produk-produk yang nomor izin edarnya sudah dicabut itu positif mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang. Simak informasi berikut ini supaya Mommies mengetahui kandungan kosmetik berbahaya apa saja yang berpotensi mengancam kesehatan.

Merkuri: Menyebabkan perubahan warna kulit berupa bintik-bintik hitam (ochronosis), iritasi kulit, reaksi alergi, sakit kepala, diare, muntah-muntah, bahkan kerusakan ginjal.

Asam Retinoat: Mengakibatkan kulit kering, rasa terbakar, dan perubahan bentuk atau fungsi organ janin bagi wanita hamil (teratogenik).

Hidrokuinon: Menyebabkan hiperpigmentasi, bintik-bintik hitam (ochronosis), dan perubahan warna kornea serta kuku.

Bahan Pewarna Dilarang (Merah K3, K10, dan Acid Orange 7): Bersifat karsinogenik atau menyebabkan kanker, kerusakan hati, dan kerusakan sistem saraf serta otak.

Dari temuan BPOM, kandungan merkuri ternyata paling banyak ditemui di produk skincare, diikuti hidrokuinon dan asam retinoat. Sementara itu, produk kosmetik seperti lipstik atau eyeshadow terbukti mengandung bahan pewarna yang dilarang. Mommies bisa lihat daftar lengkapnya setelah ini.

BACA JUGA: 14 Rekomendasi Skincare Anti Aging di Drugstore Rp100 Ribuan untuk Usia 50 Tahun

23 Produk Kosmetik Berbahaya dan/atau Dilarang BPOM Juli–September 2025

Melalui pengawasan yang intens pada periode Juli–September 2025, BPOM akhirnya mengungkap produk kosmetik yang terbukti mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang. Berikut daftarnya:

1. AL-LATIF Henna Nail Polish Radiant Red – Pewarna Merah K10
2. AL-LATIF Henna Nail Polish Ravishing Red – Pewarna Merah K10
3. DINDA SKINCARE Lotion Booster Brightening – Merkuri
4. DUBAI RIA Body Lotion – Merkuri
5. ELBYCI Night Cream Platinum – Hidrokuinon
6. F&A SKIN GLOW Day Cream Exclusive – Merkuri
7. HK Hadijah Karima Glow All In One Whitening Cream – Merkuri
8. MEGLOW SKINCARE Cream Flek – Merkuri
9. PINKFLASH Eyeshadow PF-E23 BR02 – Acid Orange 7
10. PINKFLASH Eyeshadow PF-E23 BR04 – Pewarna Merah K10
11. R&D GLOW Premium Day Cream – Merkuri
12. R&D GLOW Premium Face Toner – Asam Retinoat & Hidrokuinon
13. R&D GLOW Premium Night Cream – Merkuri
14. SALSA Matte Lipstick Scarlet 09 – Pewarna Merah K3
15. SALSA Rhapsody Amber Pro Palette – Pewarna Merah K3 & K10
16. SALSA Rhapsody Classic Pro Palette – Pewarna Merah K3 & K10
17. SN Glowing Brightening Night Cream – Hidrokuinon
18. SW GLOW’S Day Cream – Merkuri
19. SW GLOW’S Night Cream – Merkuri
20. TINA BEAUTY Night Lotion Premium – Hidrokuinon
21. WBS COSMETICS Glasskin Face Serum – Merkuri
22. WBS COSMETICS Night Cream Series Glow – Merkuri
23. WSC Premium Booster Glowing Cream – Merkuri

Foto: Freepik

Cara Memilih Produk Kecantikan yang Aman untuk Keluarga

Melihat bertambahnya daftar produk kecantikan yang mengandung bahan berbahaya dan/atau dilarang oleh BPOM, semakin penting pula untuk selalu berhati-hati dalam memilih produk yang aman dan sesuai kulit masing-masing. Baik anak remaja, Mommies, maupun Daddies bisa banget memperhatikan langkah-langkah dalam memilih produk kecantikan yang aman ini dikutip dari laman Female Daily.

1. Sudah BPOM dan Tepercaya

Memilih produk kecantikan yang aman bisa dimulai dari mengecek apakah sudah terdaftar BPOM atau belum. Seseorang bisa dengan mudah memastikan BPOM di laman ini: cekbpom.pom.go.id. 

2. Perhatikan Kondisi Diri Tertentu

Bila ada kondisi seperti sedang hamil atau menyusui, Mommies juga perlu memastikan apakah skincare atau kosmetik yang digunakan mengandung bahan yang aman dalam kondisi tersebut. Sebab, nggak semua produk bisa digunakan Mommies yang sedang dalam masa hamil atau menyusui. Biasanya hal ini bisa ditanyakan atau dikonsultasikan ke dokter spesialis kandungan masing-masing.

3. Cek Daftar Bahan

Daftar bahan juga penting untuk diamati. Bila remaja, Mommies, atau Daddies punya alergi atau sensitif dengan suatu bahan, jangan lupa untuk mengecek ingredients pada label kemasan untuk berjaga-jaga.

4. Selalu Lakukan Patch Test

Jangan lupa lakukan self patch test ketika mencoba produk baru. Hal ini untuk mengetahui bila ada muncul reaksi alergi, iritasi, gatal, atau perih baru bisa digunakan ke area wajah atau yang lain bila terbukti aman. 

Selain itu, ada juga tips langsung dari BPOM yang bisa Mommies, Daddies, dan anak remaja tiru, nih.

Tips dari BPOM: CEK KLIK!

• Cek Kemasan. Pertama, pastikan kemasan masih tersegel rapat, tidak sobek, bocor, penyok, atau karatan.
• Cek Label. Kedua, baca informasi pada label kemasan dengan cermat, mulai dari nama produk, daftar bahan, berat/isi bersih, produsen/importir, logo halal bagi yang dipersyaratkan, tanggal dan kode produksi, tanggal kedaluwarsa, Nomor Izin Edar, dan asal-usul bahan pangan tertentu.
• Cek Izin Edar. Ketiga, pastikan produk tersebut punya izin edar BPOM.
• Cek Kedaluwarsa. Terakhir, pastikan tidak melewati tanggal kedaluwarsa.

BACA JUGA: 7 Sunscreen Bikin Wajah Cerah dari Brand Lokal, Harga Mulai Rp30 Ribu!

Memilih produk kecantikan harus mengutamakan keamanan supaya terhindar dari reaksi yang tidak diinginkan pada kulit atau pada risiko kesehatan apabila suatu produk ternyata mengandung bahan berbahaya. Makanya itu, para Mommies, Daddies, dan anak remaja jangan lupa selalu cek BPOM suatu produk, ya!

Penulis: Retno Raminne Nurhaliza Pitoyo

Cover: Element5 Digital/Unsplash