Sorry, we couldn't find any article matching ''

Diet Washoku ala Jepang, Bikin Mommies Tetap Langsing dan Bebas Stres!
Yuk, kenalan dengan diet washoku dari Jepang yang tak hanya membantu menurunkan berat badan tapi juga terbukti mencegah depresi.
Sedang cari cara sehat untuk langsing tanpa harus mengikuti diet ekstrem? Mommies mungkin bisa mengambil inspirasi dari diet tradisional Jepang, yang dikenal sebagai diet washoku. Uniknya, diet ini tak hanya menjaga bentuk tubuh langsing tetapi juga untuk membantu mencegah depresi dan mendukung kesehatan mental secara keseluruhan, loh.
BACA JUGA: 8 Diet ala Artis Korea Anti Perut Buncit , Ada IU hingga Jennie Blackpink
Apa itu Diet Washoku?
Foto: Unsplash
Apa, sih, diet washoku? Washoku secara harfiah berarti “makanan Jepang”. Diet washoku adalah pola makan khas Jepang yang telah dilakukan selama berabad-abad. Sebuah penelitian bmengungkapkan bahwa mengikuti diet washoku terbukti menurunkan risiko depresi.
Penelitian yang diterbitkan dalam Psychiatry and Clinical Neurosciences ini mengamati kebiasaan makan lebih dari 12.500 pekerja Jepang dari tahun 2018 hingga 2021. Ditemukan bahwa mereka yang mengikuti pola makan washoku memiliki kemungkinan 17% hingga 20% lebih kecil untuk mengalami gejala depresi.
“Temuan kami berkontribusi pada semakin banyak bukti yang menunjukkan peran penting dari diet spesifik budaya dalam kesehatan mental,” tulis para peneliti, seperti dikutip dari The Japan Times.
Nah, sebenarnya metode diet ini paling cocok untuk Mommies. Sebagai seorang ibu, tanggung jawab kita sangat besar karena harus juggling antara kesibukan di rumah dan juga pekerjaan di kantor. Pola makan buruk dan stres hampir selalu dirasakan. Itulah mengapa membangun kebiasaan makan yang lebih baik adalah salah satu cara termudah untuk diet.
Diet washoku mendukung kejernihan mental, tingkat energi, dan bahkan membantu Mommies mempertahankan berat badan yang sehat tanpa menghitung kalori secara ketat.
Tidak seperti diet ketat, washoku adalah tentang keseimbangan dan konsistensi. Mommies akan makan lebih banyak whole food atau makanan yang diproses sesedikit mungkin. Nah, ini secara alami membuat keinginan makan terkendali dan mendorong gaya hidup yang lebih sehat.
Selain itu, washoku sangat ramah untuk keluarga, sehingga anak-anak dapat menikmati hidangan yang sama dan artinya Mommies dan keluarga dapat sehat bersama-sama!
Jenis Makanan dalam Diet Washoku
Diet washoku kaya akan makanan alami yang diproses secara minimal yang mengenyangkan dan padat nutrisi. Di bawah ini adalah beberapa bahan utama yang biasa ditemukan dalam makanan khas Jepang, beserta manfaat kesehatannya, terutama bagi para Mommies yang ingin mencegah stres dan tetap langsing.
1. Nasi
Nasi adalah makanan pokok dari sebagian besar makanan Jepang. Nasi memberikan energi melalui karbohidrat kompleks dan biasanya disajikan polos, sehingga memungkinkan rasa lain dalam makanan bersinar.
Untuk menambah serat dan nutrisi, Mommies dapat memilih beras merah atau beras yang diproses secara minimal, yang memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dan membuat kenyang lebih lama.
2. Sup Miso
Sup miso dibuat dari pasta kedelai yang difermentasi dan sering kali berisi bahan-bahan seperti tahu, rumput laut, atau lobak daikon. Sup ini hangat, menenangkan, dan penuh dengan probiotik, yang membantu mendukung kesehatan usus-faktor kunci dalam pengaturan suasana hati dan kekebalan tubuh.
Bagi ibu bekerja yang sibuk, ini juga merupakan cara yang cepat dan menenangkan untuk menambahkan nutrisi pada makanan apa pun.
3. Ikan Panggang
Ikan seperti salmon, makarel, atau sarden kaya akan asam lemak omega-3, yang telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi otak dan tingkat depresi yang lebih rendah. Dalam diet tradisional khas Jepang ini, ikan sering kali dipanggang hanya dengan garam atau kecap asin, sehingga membuat hidangan ini tetap sehat dan rendah lemak.
4. Tahu dan Produk Kedelai lainnya
Tahu, edamame, dan natto (kedelai yang difermentasi) adalah sumber protein nabati yang bagus. Makanan ini kaya akan isoflavon dan folat, yang berperan dalam keseimbangan hormon dan membantu produksi neurotransmitter seperti serotonin, yang penting untuk menjaga suasana hati yang positif.
5. Sayuran yang dimasak dan difermentasi
Sayuran seperti bayam, wortel, akar teratai, dan lobak biasanya dimasak dengan cara yang ringan untuk mempertahankan nutrisinya. Acar sayuran juga berkontribusi pada kesehatan usus melalui kandungan probiotiknya. Sayuran juga mengandung antioksidan yang mencegah stres oksidatif pada otak, sehingga membantu mencegah depresi.
6. Rumput Laut dan Jamur
Rumput laut kaya akan mineral seperti yodium dan magnesium, yang penting untuk fungsi tiroid dan pengaturan suasana hati. Di sisi lain, jamur mengandung senyawa peningkat kekebalan tubuh. Mommies bisa memadukannya pada makanan lain seperti sayur, agar menambah cita rasa pada sup dan tumisan tanpa tambahan kalori.
7. Teh Hijau
Teh hijau mengandung antioksidan tinggi seperti katekin, yang mendukung kesehatan otak dan mengurangi peradangan.
Bagaimana? Sederhana kan jenis makanan dalam diet ini. Selain itu, bahan dasar makanan ini juga tak terlalu mahal dan bisa Mommies dapatkan di supermarket.
Cara Memulai Diet Washoku
Foto: Unsplash
Kalau masih bingung, berikut ini adalah cara mudah untuk menerapkan cara makan khas Jepang ke dalam kehidupan sehari-hari.
- Dasarkan makanan pada nasi dan sup: Mulailah dengan nasi putih atau nasi merah dan semangkuk sup hangat. Mommies bisa menggunakan sup miso seperti menu khas Jepang atau mengombinasikannya dengan sop sayur sederhana.
- Tambahkan tiga lauk pauk: Sertakan satu protein (seperti salmon panggang atau tahu), satu sayuran (seperti bayam dengan wijen), dan hidangan fermentasi atau acar (seperti acar mentimun).
- Masak dengan sederhana: Gunakan metode yang lembut seperti mengukus, memanggang, atau merebus.
- Berlatihlah untuk mindful eating atau makan dengan penuh kesadaran: Makanlah secara perlahan dan nikmati warna, tekstur, dan rasa makanan. Jangan makan cepat-cepat, makan secara perlahan juga membuat Mommies lebih menjaga asupan.
Tujuan dari washoku bukan hanya untuk mengisi perut, tetapi juga untuk menyehatkan tubuh dan pikiran. Washoku menyajikan makanan yang kaya akan serat, rendah lemak jenuh, dan secara alami penuh dengan nutrisi yang dapat mendukung kesehatan mental dan berat badan yang sehat. Berniat mencoba, Mommies?
BACA JUGA: Diet Kajol Sukses Turun 18 Kg dalam 5 Bulan Pasca Melahirkan, Ini Rahasianya!
Ditulis oleh: Imelda Rahma
Cover: Freepik
Share Article


POPULAR ARTICLE


COMMENTS