banner-detik
SEX & RELATIONSHIP

Tips Seks Malam Pertama untuk Pengantin Baru, Coba 5 Posisi Ini!

author

Fannya Gita Alamandain 19 minutes

Tips Seks Malam Pertama untuk Pengantin Baru, Coba 5 Posisi Ini!

Agar rasa malunya minimal dan mengurangi rasa sakit, atasi dengan posisi bercinta yang tepat untuk pengantin baru seperti di bawah ini.

Bagi beberapa pasangan pengantin baru, malam pertama dan malam-malam setelahnya tetap nggak mudah dilewati. Malu-malu, tegang, takut sakit, senewen, bahkan overthinking. Alih-alih menikmati malam-malam sebagai pengantin baru, mereka malah mengalami ketegangan seksual yang berdampak pada performa di atas ranjang.

Iya sih, seks buat pengantin baru, apalagi malam pertama adalah hal yang besar, baik secara mental maupun fisik. Tapi bukan berarti gara-gara malu, canggung, dan takut sakit seks jadi dihindari. Jangan khawatir, ada caranya kok. Para pengantin baru hanya perlu mempelajari caranya menguasai seks untuk pemula dengan 5 posisi bercinta ini dan tips mengurangi rasa sakit di malam pertama.

BACA JUGA: Agar Bercinta Tetap Nyaman, Ini 4 Posisi Seks untuk Pemilik Penis Bengkok Saat Ereksi

5 Posisi Seks untuk Pengantin Baru yang Masih Malu-Malu

Foto: Freepik

Senang, gugup, dan penasaran sebagai pengantin baru yang menghadapi malam pertama? Banyak orang pernah mengalaminya kok! Selain memperisapkan mental dan fisik, memilih posisi bercinta yang tepat (terutama buat para pemalu) dapat membuat perbedaan besar. Selain bikin hubungan seks jadi semakin bergairah, posisi seks yang tepat membantu agar bercinta tidak terlalu sakit.

1. The Spoon: intim tanpa tekanan

Posisi spoon cocok banget untuk pasangan pengantin baru yang masih canggung. Begini caranya: istri berbaring menyamping dan suami berada di belakang, menghadap ke arah yang sama. Setelah itu, lakukan penetrasi dari arah belakang sambil berbaring. Posisi seks ini memberikan rasa aman dan nyaman, karena tidak ada tatapan langsung yang bisa membuat salah satu malu-malu.

Selain nyaman, posisi ini juga memberikan rasa intim dan hangat, karena tubuh saling bersentuhan dari belakang. Plus, suami tetap bisa memeluk, membelai rambut, atau mengeksplorasi titik-titik sensitif pasangannya.

2. Missionary: klasik tapi romantis

Kalau merasa belum siap mencoba gaya yang “aneh-aneh”, rumit, dan lebih menantang di malam pertama, missionary alias posisi konvesional (pria dia atas dan wanita di bawah) bisa menjadi pilihan aman. Posisi seks ini sederhana dan tidak terlalu teknikal, sehingga tepat untuk malam pertama. Untuk menambah kenyamanan, tambahkan bantal di bawah pinggul pasangan wanita agar sudut penetrasi lebih pas dan tidak terlalu dalam.

Kelebihan lainnya? Posisi ini memungkinkan untuk kontak mata, pelukan, bahkan ciuman lembut selama bercinta. Ini bisa memperkuat kedekatan emosional dan membuat hubungan semakin bergairah. Buat yang masih malu-malu, sesekali memejamkan mata juga boleh, tapi jangan lama-lama atau terlalu sering agar pasangan nggak baperan, merasa dirinya kurang menarik.

3. The Dragon: Penetrasi lembut, rasa sakit minimal

Posisi bercinta ini termasuk favorit untuk pemula karena menghindari penetrasi yang terlalu dalam. Istri berbaring telungkup dengan satu atau dua bantal di bawah panggulnya, sementara suami berbaring di atasnya dan melakukan penetrasi dari belakang. Gerakannya lebih lembut dan ritmis, tidak terlalu cepat, sehingga mengurangi rasa nyeri.

Dengan pergerakan melingkar dan intensitas yang bisa disesuaikan, posisi bercinta ini bisa jadi jembatan antara kenyamanan fisik dan kedekatan emosional.

4. Reverse cowgirl: wanita di atas tapi tanpa tatapan langsung

Posisi ini cocok jika istri ingin punya kendali atas ritme dan kedalaman penetrasi, tapi masih malu-malu soal tatapan mata. Dalam posisi seks ini, istri duduk di atas pasangannya dengan membelakangi wajah suami. Dengan begini, ia bisa mengatur gerakan sesuai kenyamanannya, terutama jika belum terbiasa telanjang di depan pasangannya.

Namun, penting diingat bahwa posisi bercinta ini membutuhkan komunikasi dan rasa percaya yang kuat. Jangan ragu untuk berhenti atau menyesuaikan gerakan jika terasa kurang nyaman. Reverse cowgirl juga bisa dijadilan alternatif untuk seks setelah malam pertama jika istri masih takut merasa sakit.

5. Doggy style: buat yang canggung kontak mata

Buat sebagian pasangan pengantin baru, di malam-malam setelah malam pertama pun mereka masih canggung melakukan kontak mata saat bercinta. Nah, posisi doggy style bisa jadi solusi. Dalam posisi ini, posisi tubuh pasangan wanita seperti posisi merangkak, kemudian prianya melakukan penetrasi dari belakang.

Meski tidak melibatkan tatapan langsung, doggy style memungkinkan wanita menyesuaikan sudut penetrasi untuk stimulasi G-spot yang maksimal. Bonusnya, pasangan pengantin baru bisa menambahkan cermin di depan agar tetap bisa melihat pasangan tanpa harus bertatapan langsung! Sebagai catatan, posisi seks ini nggak direkomendasikan untuk dilakukan tepat di malam pertama karena penetrasi suami yang dalam bisa menimbulkan rasa nyeri bagi istri.

Tips Mengurangi Rasa Sakit Saat Seks Malam Pertama

 

 

Foto: Freepik

Selain memilih posisi tepat, berikut adalah tips dari ahli dan pakar kesehatan seksual yang bisa mengurangi rasa sakit seks malam pertama:

1. Gunakan pelumas

Pelumas sangat penting, apalagi jika istri merasa gugup sehingga produksi cairan alaminya berkurang. Pelumas bisa membantu penetrasi lebih lancar dan mengurangi gesekan yang menyakitkan. “Pelumas bisa menjadi penyelamat untuk pengalaman seksual pertama yang nyaman,” ujar Dr. Surabhi Siddhartha, konsultan ginekolog dari India.

2. Foreplay dulu, jangan langsung penetrasi

Foreplay seperti ciuman, belaian, dan eksplorasi bagian tubuh sensitif membantu tubuh lebih siap dan rileks. Ini membuat wanita lebih mudah terangsang dan secara alami mempersiapkan diri untuk penetrasi.

3. Hindari posisi yang rumit

Untuk di malam pertama, pilihlah posisi yang simpel, seperti spoon atau missionary. Jangan langsung mencoba gaya yang ekstrem atau akrobatik, bahkan doggy style karena justru bisa menyakitkan atau membuat tegang. Nah, malam-malam berikutnya bolehlah mulai mencoba doggie style, terutama untuk pasangan pengantin yang masih malu-malu.

4. Pilih lokasi yang nyaman

Malam pertama sebaiknya dilakukan di tempat yang nyaman dan tenang, seperti kamar dengan pencahayaan lembut. Hindari lokasi seperti kamar mandi atau mobil karena bisa menambah ketegangan dan tentu saja nggak aman.

5. Persiapkan mental, jangan berharap terlalu tinggi

Ekspektasi berlebihan bisa membuat kita kecewa. Seks pertama mungkin tidak langsung sempurna, dan itu normal. Yang penting, pasangan pengantin baru mau saling memahami dan saling memastikan keduanya sama-sama nyaman.

6. Jangan mengonsumsi obat penghilang rasa sakit

Seks pertama kali akan terasa sedikit menyakitkan dan itu wajar. Jangan mengandalkan obat pereda nyeri untuk menghilangkan rasa nyeri. Namun, jika pengantin baru merasa membutuhkannya, konsultasikan dulu dengan dokter kandungan yang dapat memberikan saran profesional.

7. Komunikasikan harapan berdua tentang seks

Jangan malu saling terbuka, jalin komunikasi yang baik, dan jangan menghakimi. Semakin sering berkomunikasi dan melakukan eksplorasi bersama, hubungan intim akan terasa lebih hangat, penuh cinta, dan semakin bergairah. Seiring berjalannya waktu, pasangan pengantin baru akan menemukan posisi seks ternyaman mereka.

BACA JUGA: Istri Sering Menolak Berhubungan Seks? Ini 12 Alasan yang Suami Harus Tahu

Cover: Freepik

Share Article

author

Fannya Gita Alamanda

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan