Manfaatkan libur awal puasa dengan 10 ide kegiatan seru dan bermanfaat untuk anak di rumah, dari membuat kalender Ramadan hingga berburu takjil.
Bulan Ramadan sudah di depan mata. Biasanya, anak-anak mendapatkan libur awal puasa yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas menyenangkan sekaligus bermanfaat. Momen ini adalah waktu yang tepat untuk mengajarkan mereka makna Ramadan dengan cara yang seru dan tidak membosankan.
Nah, agar si kecil tetap aktif dan tidak merasa bosan di rumah, berikut 10 ide kegiatan seru yang bisa Mommies coba selama libur Ramadan!
Libur awal puasa bisa dimulai dengan membuat kalender Ramadan bersama anak. Biarkan mereka menghias kalender dengan warna-warni dan menandai tanggal-tanggal penting, seperti awal puasa, malam Lailatul Qadar, dan Idul Fitri. Ini bisa menjadi cara menyenangkan untuk mengenalkan konsep waktu dan meningkatkan semangat mereka dalam menjalankan ibadah.
Selain itu, Mommies juga bisa menambahkan catatan kecil berisi target ibadah harian, seperti jumlah rakaat tarawih atau sedekah yang ingin diberikan setiap hari.
Untuk membuatnya lebih menarik, gunakan stiker bintang sebagai tanda pencapaian. Anak-anak pasti akan lebih termotivasi untuk menyelesaikan target ibadah mereka.
BACA JUGA: 8 Kerajinan Tangan untuk Anak Menggunakan Bahan Daur Ulang, Bikin Anak Kreatif!
Menyusun menu buka puasa dan sahur selama 30 hari ke depan bisa menjadi aktivitas seru sekaligus edukatif bagi anak-anak. Ajak mereka berdiskusi tentang makanan yang sehat dan bergizi untuk menjaga energi selama berpuasa. Libatkan anak dalam memilih menu favorit mereka, seperti sup ayam, tumis sayur, atau puding buah, sambil mengenalkan konsep keseimbangan gizi.
Dengan cara ini, anak-anak belajar tentang pentingnya asupan nutrisi dan bagaimana menyusun menu yang bervariasi agar tidak bosan selama Ramadan.
Selain itu, Mommies bisa membuat tabel menu bersama anak-anak dengan dekorasi menarik agar lebih menyenangkan. Misalnya, anak-anak bisa menggambar ilustrasi makanan atau menempelkan stiker pada jadwal menu harian.
Kegiatan ini juga bisa menjadi kesempatan untuk mengajarkan mereka perencanaan dan tanggung jawab dalam menjalani ibadah puasa. Jika memungkinkan, ajak anak untuk membantu mempersiapkan makanan dari menu yang sudah disusun agar mereka lebih antusias saat berbuka dan sahur.
Membuat pohon dDoa Ramadan adalah salah satu ide kegiatan seru dan bermakna yang bisa dilakukan bersama anak-anak selama libur awal puasa. Aktivitas ini tidak hanya mengasah kreativitas mereka tetapi juga mengajarkan nilai spiritual tentang pentingnya berdoa dan bersyukur selama Ramadan.
Untuk sentuhan yang lebih personal, buatlah pohon doa Ramadan di mana anak-anak bisa menuliskan doa-doa yang mereka harapkan terkabul selama bulan suci ini. Selain menambah suasana Ramadan yang lebih meriah, aktivitas ini juga melatih kreativitas dan motorik halus mereka.
Libur awal puasa adalah kesempatan emas untuk memperkenalkan anak-anak pada kisah-kisah inspiratif dari para nabi dan tokoh Islam. Pilih buku dengan ilustrasi menarik agar mereka lebih tertarik. Mommies juga bisa mendongeng dengan ekspresi yang ceria atau menggunakan boneka tangan agar lebih hidup.
Agar lebih interaktif, Mommies bisa mengajukan pertanyaan setelah cerita untuk melihat sejauh mana anak-anak memahami pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Bahkan, anak-anak bisa diminta menggambar adegan dari cerita yang telah mereka dengar untuk membantu mereka memahami isi cerita dengan lebih baik.
Siapa bilang anak-anak tidak boleh ikut memasak? Libur Ramadan bisa menjadi waktu yang tepat untuk mengajak mereka menyiapkan menu sahur atau berbuka sederhana, seperti es buah, puding, atau takjil ringan lainnya.
Mereka bisa membantu mencuci buah, mengaduk adonan, atau menyusun makanan dengan kreasi yang menarik. Dengan cara ini, mereka tidak hanya belajar memasak tetapi juga memahami pentingnya makanan sehat untuk tubuh.
Selain itu, Mommies bisa mengenalkan konsep berbagi dengan membuat ekstra porsi dan membagikannya kepada tetangga atau orang yang membutuhkan.
Mengajarkan anak tentang pentingnya berbagi bisa dimulai dengan cara sederhana, seperti berburu takjil di pasar Ramadan dan membagikannya kepada tetangga atau orang yang membutuhkan. Kegiatan ini akan membuat mereka memahami makna berbagi dan menumbuhkan empati sejak dini.
Mommies juga bisa mengajak mereka menyisihkan sebagian uang jajan untuk disumbangkan atau membagikan nasi bungkus kepada petugas kebersihan di sekitar rumah. Bahkan, bisa juga melibatkan anak-anak dalam menyiapkan paket takjil dengan menghias bungkusnya agar terlihat lebih menarik.
Agar anak-anak semakin semangat beribadah selama Ramadan, buatlah tantangan ibadah harian. Misalnya, siapa yang bisa membaca doa berbuka lebih cepat, menghafal satu surat pendek dalam sehari, atau membantu Mommies menyiapkan sahur.
Mommies bisa memberikan bintang atau hadiah kecil sebagai apresiasi. Selain itu, buatlah jurnal ibadah di mana anak bisa mencatat setiap ibadah yang telah mereka lakukan agar mereka merasa termotivasi untuk terus melakukannya.
Mommies juga bisa menyusun tantangan dalam bentuk permainan papan Ramadan, di mana anak-anak bisa maju satu langkah setiap kali menyelesaikan tantangan ibadah mereka.
Ada banyak film dan kartun edukatif yang bisa menjadi pilihan tontonan seru dan mendidik bagi anak-anak selama libur sekolah di Ramadan. Pilih tayangan yang menceritakan kisah-kisah inspiratif dari Al-Qur’an atau yang mengajarkan nilai-nilai kebaikan.
Pastikan durasi menonton tetap dibatasi agar mereka tetap seimbang dalam beraktivitas. Beberapa rekomendasi film Islami anak yang bisa Mommies coba adalah “The Journey of Hijrah” dan “Muhammad: The Last Prophet.”
Si kecil pasti suka bereksperimen. Coba buat eksperimen sederhana, seperti membuat bulan sabit dari bayangan menggunakan bola dan senter untuk menjelaskan fase bulan dalam penentuan awal Ramadan.
Selain itu, ajak mereka membuat ‘lava lamp’ dengan minyak dan air untuk mengilustrasikan perbedaan zat dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan Ramadan kreatif ini tidak hanya seru tetapi juga edukatif.
Untuk menambah wawasan, Mommies bisa mengaitkan eksperimen dengan kisah-kisah dalam Islam, seperti bagaimana air menjadi sumber kehidupan dalam banyak peristiwa penting di dalam Al-Qur’an.
Kreativitas anak bisa dituangkan dalam pembuatan kartu ucapan Ramadan untuk keluarga dan teman. Gunakan kertas warna-warni, stiker, dan glitter agar lebih menarik.
Kegiatan Ramadan kreatif ini bisa menjadi cara untuk menanamkan kebiasaan menyebarkan kebahagiaan kepada orang lain. Mommies juga bisa mengajarkan mereka menulis doa-doa baik untuk keluarga dalam kartu tersebut agar anak-anak memahami pentingnya mendoakan orang lain.
BACA JUGA: 8 Aktivitas untuk Melatih Anak Berpikir Kritis dan Manfaatnya Menurut Psikologi
Dengan berbagai kegiatan seru ini, anak-anak tidak hanya merasa senang tetapi juga mendapatkan pengalaman berharga selama libur awal puasa.
Penulis: Kalamula Sachi
Cover: Monstera Production on Pexels
Mommies Daily is dedicated to all Indonesian moms out there, who just like us strive to be realistic and practical mothers. We hope you enjoy your stay.
Copyright © 2025 Mommies Daily ∙ All the rights reserved
