banner-detik
EDUCATION

SMPN 39 Surabaya Uji Coba Tidur Siang, Begini Manfaatnya untuk Siswa

author

Mommies Dailyin 2 hours

SMPN 39 Surabaya Uji Coba Tidur Siang, Begini Manfaatnya untuk Siswa

Tidur siang di sekolah bisa membantu siswa lebih fokus dan bugar. SMPN 39 Surabaya melakukan uji coba program tidur siang ini. Penasaran dengan manfaatnya?

SMPN 39 Surabaya tengah menjadi sorotan setelah menerapkan program uji coba tidur siang untuk siswanya. Program ini bertujuan meningkatkan konsentrasi, kebugaran, dan semangat belajar anak-anak. Unggahan video resmi sekolah di akun Instagram @smpn39sbyofficial pun menuai perhatian publik. Dalam video itu, para siswa terlihat tidur bersama di lantai kelas dengan tikar, bantal, atau boneka yang mereka bawa sendiri.

Rencana dan Penerapan Program Tidur Siang

Program tidur siang di SMPN 39 Surabaya dimulai sebagai langkah inovasi pendidikan setelah pihak sekolah mengamati siswa sering mengantuk dan kehilangan fokus di kelas. Kegiatan ini dijadwalkan setiap hari Rabu, pukul 13.15 hingga 14.00 WIB, setelah siswa menunaikan Salat Zuhur. 

Selama tidur siang, siswa laki-laki dan perempuan dipisahkan, pintu kelas ditutup, dan musik relaksasi diputar untuk menciptakan suasana tenang. Program ini masih dalam tahap uji coba dan dievaluasi secara menyeluruh. Kepala sekolah, Rini Aswinarti, menyebutkan bahwa hasil evaluasi akan menentukan apakah program ini dilanjutkan atau tidak.

Kenapa SMP? Bagaimana dengan SD atau SMA?

Pertanyaan yang muncul adalah mengapa program ini diterapkan di SMP saja, tidak di SD atau SMA. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Surabaya, Yusuf Masruh, setiap sekolah memiliki kebebasan menyusun program yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Dalam kasus SMPN 39 Surabaya, program ini didesain untuk siswa remaja yang sering mengalami penurunan fokus akibat jadwal belajar yang padat.

Namun, Yusuf tidak menutup kemungkinan bahwa program serupa dapat diterapkan di tingkat SD atau SMA, asalkan melalui kajian mendalam yang melibatkan berbagai pihak, termasuk siswa dan orang tua.

BACA JUGA: Batal Libur 1 Bulan, Ini Keputusan Resmi Libur Sekolah di Bulan Puasa 2025!

Manfaat Tidur Siang untuk Siswa

Foto: Freepik

Tidur siang bukan hanya kebiasaan baik, tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi siswa yang melakukannya. Berikut adalah beberapa manfaat tidur siang dilansir dari Sleep Doctor yang dapat dirasakan siswa, terutama jika dilakukan secara teratur di sekolah:

1. Meningkatkan Konsentrasi dan Daya Pikir

Tidur siang membantu mengatasi rasa kantuk yang sering muncul di siang hari, terutama setelah jam pelajaran yang padat. Bahkan tidur singkat selama 15-20 menit dapat meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan berpikir siswa, sehingga mereka lebih fokus saat belajar.

2. Meningkatkan Performa Akademik

Tidur siang mendukung fungsi otak dalam memproses informasi dan memperkuat memori. Ini membantu siswa memahami pelajaran dengan lebih baik dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tugas-tugas akademik.

3, Mengatur Mood dan Emosi

Siswa yang tidur siang cenderung memiliki emosi yang lebih stabil dan kemampuan yang lebih baik untuk mengelola stres. Ini sangat bermanfaat, terutama bagi siswa yang mudah merasa lelah atau kewalahan dengan kegiatan sekolah.

4. Meningkatkan Energi untuk Aktivitas Fisik

Bagi siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler seperti olahraga, tidur siang dapat meningkatkan energi, kekuatan, dan stamina. Dengan tubuh yang lebih bugar, mereka mampu berpartisipasi lebih optimal dalam berbagai aktivitas.

5. Mengurangi Risiko Stres Berlebih

Kurang tidur dapat memicu stres pada siswa. Tidur siang membantu mengurangi kadar hormon stres seperti kortisol, sehingga siswa merasa lebih rileks dan siap menghadapi sisa hari dengan semangat.

Apakah Ada Sekolah Lain di Indonesia yang Menerapkan?

Selain SMPN 39 Surabaya, beberapa sekolah lain juga telah menerapkan kebijakan tidur siang untuk mendukung produktivitas siswa.

Berikut beberapa sekolah yang sudah menerapkan kebijakan tidur siang di Indonesia:

1. SD Islam Jami’atul Muslimin Dumai, Riau

Program tidur siang ini telah diterapkan di SD Islam Jami’atul Muslimin Dumai sejak Tahun Ajaran 2024/2025. Program ini berlaku untuk semua siswa dari kelas 1 hingga kelas 6.

Tujuan dari kebijakan ini adalah memberikan waktu istirahat yang cukup agar siswa lebih fokus dan produktif saat belajar. Seperti yang dilaporkan oleh Antara, program tidur siang ini juga diharapkan mampu meningkatkan konsentrasi siswa di sisa waktu belajar.

2. SD Muhammadiyah IV Sidoarjo

Pada 2023, SD Muhammadiyah IV Sidoarjo menjadikan tidur siang sebagai salah satu program khusus untuk mendukung sistem Full Day School. Mengingat siswa belajar dari pukul 06.45 hingga 15.30, waktu tidur siang dirancang agar mereka tetap bugar sepanjang hari.

Program ini dilaksanakan selama 1 jam, yaitu pukul 13.00 hingga 14.00 WIB. Siswa tidur di kelas masing-masing dengan alas karpet dan bantal yang telah disediakan, di bawah pengawasan guru. Menurut Kiki Arya Wijaya, salah satu guru SD Muhammadiyah IV, program ini diterapkan karena banyak siswa terlihat kelelahan saat belajar.

BACA JUGA: 7 Tren Parenting 2025, Mana yang Sesuai untuk Keluarga

Negara-Negara yang Sudah Menerapkan Kebijakan Tidur Siang di Sekolah

Selain di SMPN 39 Surabaya, kebijakan tidur siang juga diterapkan di banyak sekolah di berbagai negara, yang bertujuan untuk meningkatkan fokus dan energi siswa selama proses belajar.

1. China

Di China, tidur siang sudah menjadi bagian dari budaya pendidikan di sekolah dasar. Sekolah memberikan waktu istirahat sekitar 30 menit hingga satu jam setelah makan siang, dengan tujuan untuk membantu siswa tetap fokus dan segar setelah waktu belajar yang panjang.

2. Jepang

Tidur siang singkat, sekitar 20 hingga 30 menit, diterapkan di sekolah-sekolah dasar di Jepang. Waktu tidur ini membantu siswa tetap bugar dan siap melanjutkan pelajaran setelah jeda makan siang.

3. Taiwan

Di Taiwan, hampir semua sekolah dasar dan menengah memberikan waktu tidur siang selama 30 menit hingga satu jam. Waktu tidur ini dilakukan di kelas masing-masing dan bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi siswa setelah belajar intensif.

4. Spanyol

Sebagai bagian dari tradisi siesta, beberapa sekolah di Spanyol menyediakan waktu tidur siang untuk siswa. Hal ini penting untuk menjaga stamina mereka agar tetap fokus dan siap menerima pelajaran hingga sore hari.

5. India

Beberapa sekolah di India menerapkan tidur siang sebagai bagian dari pendekatan pendidikan holistik. Tidur siang sekitar 30 menit diadakan untuk mengurangi kelelahan siswa dan membantu mereka menyerap pelajaran dengan lebih baik.

6. Uni Emirat Arab (UEA)

Beberapa sekolah di UEA mulai mengintegrasikan tidur siang dalam jadwal mereka, terutama bagi siswa yang mengikuti jadwal belajar padat. Tidur siang dianggap penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik siswa.

7. Italia

Di Italia, beberapa sekolah dasar dan prasekolah telah mulai memberikan waktu tidur siang sebagai bagian dari rutinitas sekolah, membantu anak-anak menjaga energi dan konsentrasi.

8. Korea Selatan

Di Korea Selatan, dengan jadwal belajar yang padat, beberapa sekolah memberi kesempatan bagi siswa untuk tidur siang selama 20 hingga 30 menit. Ini membantu mereka tetap segar dan lebih fokus dalam mengikuti pelajaran.

BACA JUGA: Manfaat Kelas Akselerasi, Solusi Pendidikan untuk Siswa Berprestasi

Program tidur siang di SMPN 39 Surabaya menunjukkan upaya inovatif dalam mendukung kesehatan dan prestasi siswa. Meski masih tahap uji coba, langkah ini membuktikan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang memperhatikan kebutuhan fisik dan mental anak.  

Bagaimana menurut Mommies? Apakah program tidur siang ini layak diterapkan di sekolah anak-anak Mommies? Tuliskan pendapat Mommies di kolom komentar!

Penulis: Nazla Ufaira Sabri

Cover: Freepik

Share Article

author

Mommies Daily

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan