Bikin Kamu Disukai, Ini 5 Cara Mudah Beradaptasi di Komunitas Baru

Berencana atau baru bergabung di komunitas? Jangan takut salah. Berikut 5 cara untuk beradaptasi di komunitas baru agar lebih percaya diri dan nyaman.

Masuk ke komunitas baru yang sesuai dengan hobi tentu menjadi hal yang menyenangkan. Biasanya, komunitas yang dipilih adalah sesuatu yang kita sukai, seperti menulis, olahraga, atau bahkan komunitas pencinta kuliner.

Harapannya, pasti ada pengalaman baru yang seru sekaligus kesempatan memperluas pertemanan. Namun, kadang-kadang rasa takut ditolak atau khawatir salah dalam berkomunikasi bisa membuat Mommies merasa tidak nyaman.

Tenang saja! Berikut cara penting yang dirangkum dari situs Psychology Today agar Mommies lebih mudah beradaptasi di komunitas baru.

1. Fokus Mendengarkan Orang Lain

Foto: Freepik

Cobalah untuk tidak terlalu sibuk menceritakan diri sendiri di awal pertemuan. Sebaliknya, lebih baik banyak mendengarkan orang lain.

Penelitian yang dilakukan oleh Wong dan timnya menunjukkan bahwa memberikan kesan pertama yang baik bisa dimulai dengan menunjukkan ketertarikan pada cerita atau pengalaman orang lain.

Dengan begitu, orang-orang di komunitas akan merasa dihargai. Ini juga menjadi kesempatan bagi Mommies untuk mengenal lebih dalam karakter anggota komunitas, kebiasaan, serta nilai yang mereka jalani. Dari situ, Mommies bisa menilai apakah komunitas ini cocok untuk Mommies ke depannya.

BACA JUGA: Tanda Orang Tua Tidak Cerdas Emosional, Ini Dampaknya pada Anak

2. Hargai Cara Berpikir dan Pendapat Orang Lain

Foto: Freepik

Sebagai anggota baru, wajar jika Mommies belum memahami sepenuhnya cara berpikir atau kebiasaan di komunitas. Untuk itu, jangan ragu untuk bertanya mengenai kegiatan yang biasanya dilakukan, tradisi kelompok, atau harapan mereka terhadap anggota.

Tunjukkan bahwa Mommies ingin benar-benar terlibat di komunitas tersebut. Dengan mendengarkan berbagai sudut pandang tanpa memaksakan opini, Mommies menunjukkan sikap menghargai yang tentunya akan disukai oleh anggota komunitas.

3. Peka terhadap Bahasa Nonverbal

Foto: Freepik

Selain mendengarkan kata-kata, Mommies juga perlu peka terhadap bahasa tubuh dan sinyal nonverbal yang ditampilkan oleh komunitas.

Contohnya, jika Mommies bergabung dengan komunitas pencinta buku yang mayoritas membahas novel romansa, perhatikan bagaimana mereka mengekspresikan antusiasme saat berdiskusi. Ikutlah menyesuaikan diri dengan bahasa tubuh yang positif, meskipun suasana hati Mommies mungkin sedang kurang baik.

Tetap tampil profesional dan jaga suasana agar tetap mendukung, ya, Mommies. Ini akan membantu Mommies diterima dengan baik di komunitas tersebut.

BACA JUGA: 8 Hal yang Harus Diajarkan Ayah untuk Membentuk Karakter Anak Sejak Dini

Masih ada beberapa tips menarik lainnya yang bisa Mommies pelajari untuk mempermudah proses adaptasi di komunitas baru. Yuk, baca artikel selengkapnya di Sering Takut Salah, Simak 5 Tips Mudah Berbaur saat Masuk Komunitas Baru.

Semoga bermanfaat dan selamat menikmati pengalaman baru bersama komunitas pilihan, Mommies!

Penulis: Nazla Ufaira Sabri

Cover: Freepik