Perlakuan Gus Miftah jadi sorotan netizen usai videonya viral. Simak klarifikasi dan cara mengungkapkan marah kepada istri dengan baik di sini.
Nama Gus Miftah tengah menjadi perbincangan jagat maya karena dinilai berlaku kasar dengan sang istri, Ning Astuti. Hal ini disebabkan karena beredarnya video yang memperlihatkan dirinya sedang menoyor kepala istrinya viral di media sosial. Tidak hanya sekali saja, bahkan terlihat Gus Miftah menggoyangkan kepala sang istri beberapa kali ketika menyaksikan konser Denny Caknan.
Alhasil, aksinya tersebut pun mendapat kecaman dan kritikan dari para netizen. Menanggapi peristiwa itu, Gus Miftah akhirnya buka suara. Lantas, bagaimana tanggapan Gus Miftah terkait kabar yang membuat dirinya dinilai tidak sopan tersebut? Simak info yang sudah Mommies Daily rangkum di sini.
Usai video yang menunjukkan dirinya viral di media sosial, Gus Miftah pun langsung mengklarifikasi perbuatannya tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya menggoyang-goyangkan kepala istrinya hanya sebatas candaan belaka saja. Gus Miftah pun menyayangkan publik karena mudah menuding perbuatan orang lain.
“Itu (di acara) ulang tahun pondok. Biasalah, di situ saya sama keluarga termasuk dengan istri. Saya malah nggak tahu kalau ada video viral. Katanya saya noyor istri lah, kata saya mukul istri lah, macam-macam. Itu saya sama istri malah ketawa-ketawa itu,” ujar Gus Miftah mengutip dari detikNews, Minggu (6/10/2024).
Gus Miftah turut mengatakan bahwa video yang viral terlihat di edit oleh orang lain sehingga menjadi lebih cepat dan seolah-olah menunjukkan dirinya bersama sang istri sedang bertengkar. Ia menambahkan tentang kesehariannya di rumah bersama istrinya memang penuh candaan, sehingga tindakan yang dilakukannya pada video viral juga termasuk candaan kepada sang istri.
BACA JUGA: 7 Pelajaran Berharga yang Bisa Dipetik Anak dari Pernikahan Orang Tuanya
“Istri malah ketawa, itu malah justru keseharian saya sama istri. Karena dalam rumah tangga itu ada bahasa begini, ‘suami yang baik itu karakternya adalah ketika di rumah, ketika sama istri dia menjadi penghibur yang baik untuk istrinya. Tapi ketika di luar dia nggak akan ngomong soal rumah tangga’ makanya saya tuh sama istri malah lebih banyak guyonnya di rumah, itu nggak ada seriusnya,” jelas Gus Miftah.
Gus Miftah merasa bahwa video viral itu justru membuatnya bersama sang istri terkesan sedang dalam masalah. Ia juga berharap kepada pihak yang melakukan framing kepada dirinya bisa segera sadar karena dinilai telah menyebarkan informasi yang bisa menjadi fitnah.
Di dalam hubungan pernikahan, pasangan bisa saja dihadapkan dengan persoalan baik itu kecil dan besar. Semisalnya suami ingin marah ke istri, ada langkah tepat yang bisa dilakukan untuk menyampaikan dan menyelesaikannya yaitu dengan menegur pasangan dengan baik tanpa harus berperilaku kasar.
Berikut ini beberapa cara menasehati istri dengan baik yang bisa dilakukan Daddies, antara lain.
Langkah pertama yang perlu dilakukan ketika hendak menegur atau menasehati istri yang berbuat salah adalah dengan menenangkan diri terlebih dahulu sebelum mengucapkan sesuatu. Hal ini bertujuan untuk menghindari Daddies dalam mengucapkan hal yang bisa menyakiti hati pasangan dan berujung pada penyesalan.
Setelah sudah tenang, maka tahap berikutnya yang bisa dilakukan adalah dengan mengungkapkan kekhawatiran kepada pasangan dengan cara yang tegas dan jelas tanpa harus berlaku kasar. Jangan sampai kekesalan tersebut dipendam dalam jangka waktu yang lama karena justru bisa berdampak lebih buruk. Pastikan ketika sedang mengkomunikasikan kekesalan dengan istri, Daddies dapat menahan emosi agar tidak memuncak dan mengeluarkan kata-kata sinis ataupun bersifat menyinggung.
Pada saat emosi, seringkali seseorang suka menunjuk-nunjuk kesalahan lawan bicaranya. Memojokkan istri dengan kesalahannya justru akan membuat situasi semakin memanas dan tidak menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, sebaiknya Daddies bersama pasangan bisa saling melakukan introspeksi dan mencari kesepakatan bersama atas permasalahan yang tengah dihadapi.
Cara berikutnya yang sangat penting dan perlu diterapkan adalah tidak membentak atau meneriaki istri ketika emosi memuncak. Tenangkan diri dan mengambil napas beberapa kali dahulu, lalu lanjutkan pembicaraan dengan nada yang normal. Jagalah komunikasi agar tetap berlangsung secara dua arah dan beri kesempatan kepada istri untuk mengungkapkan pendapat dan kekhawatirannya juga.
Ketika sedang marah, kenali dahulu penyebab dari emosi yang dirasakan. Apabila sudah menemukan akar permasalahan, maka bisa segera mengajak pasangan untuk membicarakan masalah dan menemukan jalan keluar bersama. Tanamkan paham dalam diri untuk fokus pada konflik yang dihadapi dan tidak membawa pokok permasalahan lainnya.
Sekalipun Daddies harus mengungkapkan emosi dan kekesalan kepada sang istri, maka marahlah di ranah pribadi bersama dengan pasangan. Hindari untuk mencurahkan unek-unek ke media sosial. Mengumbar pertengkaran ke media sosial justru akan terkesan mempermalukan diri sendiri dan mengganggu ketenangan orang lain dan pastinya masalah tidak segera terselesaikan.
Cara terakhir yang perlu dilakukan ketika sudah melakukan beberapa langkah di atas agar bisa mengungkapkan marah dengan cara yang baik kepada istri adalah dengan berkomitmen untuk memulai relasi kembali tanpa harus mengungkit permasalahan yang lalu dan sudah terselesaikan. Hal ini bukan berarti Daddies bersama pasangan melupakan dan mengulangi kesalahan yang sama dan menjadikan kesalahan sebelumnya sebagai pembelajaran.
BACA JUGA: Apa Itu Lavender Marriage? Istilah yang Lagi Ramai di Media Sosial
Nah Mommies, itulah informasi mengenai video viral terkait Gus Miftah yang tengah ramai diperbincangkan netizen saat ini beserta cara mengungkapkan marah kepada istri dengan baik. Semoga membantu!
Penulis: Nariko Christabel
Cover: Instagram @bunda_gus_atqi_ning_mecca