Setiap drama biasanya memiliki lapisan cerita dan pesan yang berbeda, jadi pasti selalu ada pelajaran tambahan yang bisa diambil tergantung pada bagaimana Mommies menginterpretasikan karakter dan situasi dalam cerita.
Cover: Netflix
Selain seru dan menghibur, ternyata ada banyak pelajaran hidup dalam drakor Love Next Door dan Lovely Runner. Sudah nonton dua drakor ini?
Bagi banyak orang, khususnya pecinta drama Korea, menonton drakor menjadi salah satu kegiatan yang mengisi waktu luang dan membuat terhibur. Drama Korea juga dikenal memiliki konsep, tema, hingga alur cerita yang unik. Bukan hanya itu, jika diperhatikan dan diresapi, ternyata ada banyak pelajaran hidup yang bisa diambil dan dipelajari dari drakor.
Contohnya dalam drakor Love Next Door yang saat ini masih on-going dengan total 16 episode dan juga drakor Lovely Runner yang meskipun sudah selesai dengan total 16 episode, tapi masih banyak diperbincangkan dan ditonton di platform streaming.
Penasaran ada pelajaran hidup apa saja yang bisa diambil dari kedua drakor hits ini? Yuk, simak poin-poin di bawah ini.
Menceritakan kisah cinta dan keluarga dari dua tokoh utama yang bersahabat sejak kecil, Bae Seok Ryu (Jung So Min) dan Choi Seung Hyo (Jung Hae In), ada beberapa pelajaran hidup yang ditawarkan drakor ini.
Persahabatan antara Seok Ryu dan Seung Hyo menjadi salah satu inti dari cerita drakor ini. Mereka saling mendukung dan ada satu sama lain dalam suka dan duka. Ini mengingatkan kita akan pentingnya memiliki teman sejati yang selalu ada untuk kita.
Seok Ryu yang sudah sukses bekerja di Amerika tiba-tiba kembali ke Korea tanpa memberi penjelasan kepada keluarganya. Tentu saja orang tua Seok Ryu sangat marah dan tidak terima akan hal ini. Mereka juga bertanya-tanya alasan apa sebenarnya yang membuat anak pertama mereka pulang ke rumah dan berhenti bekerja. Hingga suatu hari terungkap bahwa Seok Ryu mengalami kanker lambung dan sudah dioperasi di Amerika tiga tahun lalu. Setelah operasi berhasil, Seok Ryu juga mengalami depresi dan membuat hubungannya dengan tunangannya dipenuhi dengan keributan.
Tidak hanya itu, ternyata Seung Hyo sudah menyukai Seok Ryu sejak mereka SMA. Bahkan Seok Ryu menyukai Seung Hyo duluan saat mereka kecil. Perasaan ini terus mereka berdua simpan hingga usia 30-an.
Begitupun di dalam hubungan keluarga, ayah Seok Ryu sempat dipaksa membayar ganti rugi. Ia pun merahasiakan hal ini dari istrinya. Padahal, setelah diselidiki, ia ternyata ditipu. Ada juga cerita salah paham yang dialami ayah Seung Hyo pada istrinya dan rekan kerja istrinya.
Semua scene di atas menunjukkan betapa pentingnya komunikasi dan kejujuran pada siapapun dan dalam kondisi apapun.
Meski kegagalan terus datang, tidak ada yang namanya pantang menyerah demi mengejar dan mendapatkan mimpi. Hal ini seperti Seung Hyo yang pernah mengalami cidera kaki dan tidak bisa menjadi atlet renang lagi. Sampai akhirnya ia mengubah mimpinya dan menjadi arsitek sukses dan terkenal di Korea Selatan.
Begitu pun dengan Seok Ryu yang melepas mimpinya bekerja di perusahaan ternama di Amerika Serikat. Berkat kegigihannya dalam mencari mimpi dan tujuan barunya, ia pun berhasil menemukan kecintaannya terhadap memasak yang ternyata sudah dimilikinya sejak lama, hanya saja ia tidak sadar.
Mencapai sukses dan menjadi pribadi yang lebih baik membutuhkan waktu dan proses berbeda-beda bagi setiap orang. Namun, semua karakter di drakor ini menunjukkan pentingnya belajar menghargai proses bagi diri mereka masing-masing.
Drakor ini menunjukkan kebahagiaan tidak harus datang dari hal besar atau materi. Berkumpul dengan keluarga dan sahabat, menikmati makan rumahan bersama keluarga, dan menjalani kehidupan yang lebih santai tanpa tergesa akan memunculkan rasa bahagia dari hal-hal yang sederhana.
BACA JUGA: 8 Drakor On-Going di September 2024, Ada Love Next Door
Drama Korea yang viral karena ceritanya yang unik tentang penjelajah waktu yang diperankan oleh Ryu Sun Jae (Byeon Woo Seok) dan Im Sol (Kim Hye Yoon) ini juga menawarkan beberapa pelajaran hidup, beberapa di antaranya seperti:
Salah satu pesan utama dari drakor ini adalah pentingnya keteguhan dan determinasi dalam mencapai tujuan. Karakter-karakter dalam drama ini sering kali menghadapi berbagai rintangan dan tantangan, tetapi mereka terus berusaha dan tidak menyerah.
Drama ini menyorot pentingnya menjaga keseimbangan antara ambisi pribadi, cinta, kesehatan mental, dan aspek lain dari keshiudpan. Seperti ambisi Im Sol yang terus kembali ke masa lalu untuk menyelamat Ryu Sun Jae dari kesehatan mental dan kematian.
Tokoh Im Sol pernah mengalami kejadian seram di masa SMA. Ia pernah diculik karena tidak sengaja menaiki sebuah taksi yang ternyata menjadi alat untuk menghabisi nyawa seseorang. Saat kabur dari taksi tersebut, Sol malah dikejar dan tertabrak yang menyebabkan ia menjadi tidak bisa berjalan hingga dewasa.
Ketika kembali ke masa lalu, Sol berusaha menjadi orang yang lebih berani agar hal seram yang pernah dialaminya tidak terjadi. Seperti keberaniannya, drakor ini mengajarkan agar setiap orang bisa memiliki keberanian dalam menghadapi sesuatu untuk mengubah diri dan situasi menjadi lebih baik.
Kisah cinta remaja yang menjadi dewasa juga menjadi bagian dari alur cerita drakor ini. Di dalam drama, Im Sol tidak mengetahui bahwa orang yang memberinya kata-kata penyemat hidup di episode 1 ternyata adalah orang yang akan ia selamatkan dan orang yang telah menyukainya sejak SMA. Ia juga tidak mengetahui bahwa Sun Jae lah orang yang lebih dulu menyukainya.
Berbeda dengan Sun Jae yang langsung mengenali suara Sol di telepon saat ia sedang siaran radio bersama bandnya. Ada perasaan menyesal yang Sun Jae rasakan karena tidak mengutarakan perasaannya.
BACA JUGA: Setelah Bruno Mars, Ini 9 Daftar Musisi Internasional Lainnya yang Gelar Konser di Indonesia