12 Aplikasi dan Website Ini Bisa Berbahaya untuk Anak, Waspada!

Parenting & Kids

Mommies Daily・26 Jun 2024

detail-thumb

Dianggap berbahaya, ini 12 aplikasi dan website yang wajib dipantau dari anak Mommies. Ada banyak konten pornografi yang bikin anak kecanduan.

Pada Senin (24/6/24), Penyanyi asal Korea, Jay Park menghebohkan para penggemarnya melalui akun media sosial pribadinya dengan membuka akun OnlyFans. Melalui akunnya tersebut, Jay Park mengunggah foto-foto yang sedikit nyeleneh dengan memamerkan tato singa di dada kirinya. 

OnlyFans dikenal sebagai aplikasi media sosial yang bisa mengunggah konten dewasa dan konten kreatornya mendapatkan uang dari pelanggan konten mereka. Meski begitu, ternyata Jay Park memanfaatkan aplikasi OnlyFans sebagai strategi promosi lagu barunya yang berjudul ”McNasty” dengan mengunggah dua foto teaser dan satu video promosi.

Seiring dengan adanya perkembangan internet di Indonesia, ada banyak aplikasi dan website yang dianggap berbahaya untuk anak. Kemajuan internet juga membuat anak jadi lebih mudah mengakses aplikasi dan website tersebut melalui ponsel. Oleh karena itu, Mommies wajib melakukan pengecekan dan edukasi pada anak saat sebelum memberikannya ponsel.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, berikut Mommies Daily berikan 12 aplikasi dan website yang harus diwaspadai dan bisa berbahaya untuk anak jika diberikan tanpa pengawasan orang tua. Yuk, simak selengkapnya di sini.

Aplikasi dan Website yang Bisa Berbahaya untuk Anak

Jangan lupa dicatat, ini 12 aplikasi dan website yang harus diwaspadai untuk anak.

1. Wattpad

Foto: App Store – Apple

Wattpad adalah aplikasi yang menyediakan berbagai cerita dan menjadi wadah bagi para penulis fiksi pemula untuk mengunggah karyanya. Wattpad bisa diakses melalui aplikasi atau website dengan berbagai genre, mulai dari cerita fiksi romantis, action, horor, dan lain sebagainya. Sayangnya, sekarang di Wattpad ada banyak cerita-cerita pendek yang isinya kurang bagus dan mengandung unsur dewasa untuk anak.

BACA JUGA: Belajar Bahasa Asing Sejak Dini, Ini 12 Kursus Mandarin & Jepang Terbaik untuk Anak

2. Omegle

Omegle adalah situs obrolan gratis yang memungkinkan anak Mommies berbicara dengan orang asing. Situs ini memungkinkan anak Mommies terpapar dengan konten yang kurang pantas dan bertemu predator online yang mengincar anak-anak. Para predator online ini juga bisa menyimpan foto atau video anak Mommies dari obrolan video tersebut.

3. Discord

Foto: Mozilla Foundation

Discord adalah aplikasi obrolan suara dan teks yang sering digunakan oleh gamers. Biasanya, para gamers menggunakan aplikasi ini untuk mengobrol dengan pemain lain atau temannya sambil bermain game. Sayangnya, aplikasi ini dianggap kurang aman dan bukan tempat yang pas untuk anak-anak. Sebab, berdasarkan laporan tahunan Bark di 2021, Discord konsisten berada di posisi lima teratas sebagai platform bully, ide bunuh diri, dan pelecehan fisik.

4. Snapchat

Aplikasi yang sempat viral pada tahun 2019 ini ternyata sangat berbahaya jika diakses oleh anak-anak. Fitur disappearing messages menjadi salah satu fitur yang dikhawatirkan orang tua karena anak bisa menjadi sasaran orang-orang dewasa yang mengirimkan foto tidak senonoh. Selain itu, aplikasi Snapchat juga pernah viral dengan kasus penjual narkoba menawarkan dagangannya kepada anak-anak muda dengan cara mengirimkan foto melalui aplikasi tersebut.

5. Instagram

Meski sudah sering digunakan dan dipercaya oleh banyak pengguna, ada beberapa konten yang tidak sesuai umur anak. Selain itu, aplikasi ini juga berpotensi diretas oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk mengincar foto dan informasi anak Mommies.

6. TikTok

TikTok memiliki tingkat kepopuleran yang sama seperti Instagram. Meski batas usia minimum yang diwajibkan untuk menggunakan aplikasi ini adalah 13 tahun, ada banyak orang tua yang memperbolehkan anaknya untuk mengakses aplikasi TikTok di ponselnya. Aplikasi ini dianggap berbahaya karena ada video yang menggunakan bahasa tidak senonoh atau terlalu vulgar untuk anak-anak.

BACA JUGA: Rekomendasi Mainan yang Seru Dimainkan bersama Anak, Bisa Dibeli di Market Place

7. Yarn

Yarn adalah aplikasi yang menyediakan cerita berdasarkan fake chat. Ada tema horor, romantis, dan fiksi yang bisa diakses anak. Meski begitu, aplikasi ini ternyata juga menyediakan tema-tema cerita yang tidak sesuai untuk anak-anak.

8. X

Aplikasi yang dulunya bernama Twitter ini dikenal sebagai sarangnya foto atau video pornografi. Hal ini memungkinkan anak penasaran dan memanfaatkannya untuk mencari foto atau video porno tersebut di aplikasi X.

9. BIGO LIVE

BIGO LIVE adalah aplikasi streaming yang digunakan untuk menunjukkan bakat atau ngobrol dengan orang asing. Aplikasi ini banyak digunakan anak muda untuk mencari uang. Sayangnya, konten-konten yang ada di aplikasi ini banyak yang mengandung pornografi serta menggunakan bahasa yang buruk.

10. PokerStars.com

Poker Stars adalah situs poker online terbesar di dunia yang menawarkan permainan uang dan turnamen dalam jumlah besar. Bermain poker memiliki dampak yang berbahaya bagi anak Mommies. Selain akan membuat anak Mommies kecanduan, bermain poker juga akan menghancurkan masa depannya.

11. Telegram

Telegram adalah aplikasi layanan mengirim pesan instan yang sudah digunakan oleh banyak pengguna. Di aplikasi ini, anak Mommies bisa bertemu dengan orang asing. Selain itu, ada juga fitur chat dengan anonim yang memungkinkan anak Mommies ngobrol dengan orang dewasa yang mengirimkan konten pornografi.

12. Kik Messenger

Kik Messenger adalah aplikasi mengirim chat dan foto dengan cepat. Aplikasi ini bisa diunduh oleh anak-anak berusia di bawah 13 tahun karena tidak membutuhkan verifikasi usia saat mengunduhnya. Aplikasi ini memungkinkan anak Mommies bertemu dengan penguntit dunia maya atau bahkan pedofil yang mengirimkan foto-foto tidak senonoh kepada anak-anak Mommies.

BACA JUGA: 7 Balance Bike untuk Anak yang Berkualitas, Harga Mulai dari Rp15 Ribu

Nah, itu dia 12 aplikasi dan website yang bisa berbahaya untuk anak jika digunakan tanpa pengawasan. Jangan lupa selalu awasi dan cek ponsel anak Mommies, ya!

Penulis: Shandya Pricilla

Cover: MOHI SYED by Pexels