Tips Anti Ribet Menghilangkan Noda dan Bau Sperma di Seprai atau Kasur

Mommies Daily・21 Jan 2024

Tips Anti Ribet Menghilangkan Noda dan Bau Sperma di Seprai atau Kasur

Saat bercinta bisa jadi Anda dan pasangan terlalu asyik dan beberapa noda dan bau sperma menempel di seprai dan kasur. Tenang, ini tips menghilangkannya!

Bagaimana jika kasur memiliki noda dan bau sperma hasil aktivitas bersama Anda dan suami? Padahal seprai dan kasur yang bersih pasti membuat Anda nyaman dan bisa tidur nyenyak. Selain bikin kotor, sperma juga punya bau yang cukup menganggu. loh.

Bau sperma bisa bertahan selama beberapa jam hingga beberapa hari. Baunya sering kali lebih ringan, tetapi kalau tidak segera dibersihkan akan mengubah aroma menjadi tidak menyenangkan. Tak hanya baunya, sperma juga dapat diserap oleh bahan berpori seperti katun atau linen, sehingga baunya terperangkap di dalam serat.

Jika situasi ini tidak ditangani dengan baik, baunya dapat bertahan selama beberapa hari atau bahkan lebih lama. Terlebih kalau sudah menembus seprai dan masuk ke pori-pori kasur. Hiii.

Nah, apa yang harus Anda lakukan untuk menghilangkan bau sperma dan noda-noda ini? Bagaimana cara mencuci noda sperma? Produk apa yang ampuh untuk digunakan? Yuk, Mommies simak tips menghilangkan bau sperma di seprai dan kasur ini.

BACA JUGA:

Tips Menghilangkan Noda Sperma di Seprai

1. Tangani dengan segera

Satu hal yang harus Mommies lakukan adalah membersihkan dengan segera. Jangan membiarkan noda sperma bertahan berhari-hari. Tak ada salahnya setiap bercinta atau di pagi harinya, Mommies melakukan sedikit inspeksi apakah ada noda sperma tertinggal di seprai.

Menangani noda sejak dini akan membuatnya lebih mudah dibersihkan, loh.

2. Hindari bleaching

Untuk menghilangkan noda, mungkin Anda berpikir kalau bleaching atau pemutih adalah solusi terbaik. Namun, Anda harus ingat jika sperma mengandung protein. Dikutip dari SELF, Joshua Miller, direktur pelatihan teknis Rainbow International, sebuah perusahaan jasa restorasi dan pembersihan profesional, memperingatkan bahwa pemutih dapat membuat noda protein seperti noda sperma menempel pada seprai. Dengan kata lain, noda itu akan menempel selamanya.

3. Cuci dengan air panas

Noda sperma adalah noda yang cukup mudah dihilangkan dari kain seprai. Menggunakan air panas untuk mencuci adalah langkah terbaik menghilangkan noda sperma.

Perlu diingat, untuk seprai satin dan sutra gunakan air dingin untuk membilas noda terlebih dahulu. Kemudian gunakan air hangat setelahnya.

4. Cuci dengan tangan

Sama seperti mencuci noda darah mens yang tembus ke celana dalam dan seprai, akan lebih baik jika Anda mencuci noda sperma dengan tangan. Penggunaan mesin cuci ditakutkan tidak begitu bersih dan menyeluruh.

5. Gunakan deterjen

Sebenarnya menggunakan deterjen biasa sudah cukup untuk menghilangkan noda sperma pada seprai. Jika Anda tidak merasa bersih, Anda bisa merendamnya dulu dan memisahkannya dari baju-baju lain.
Untuk menghilangkan bau sperma, bisa juga menggunakan pewangi dan pelembut pakaian pada seprai yang dicuci.

Cara Membersihkan Noda Sperma di Kasur

Jika noda sperma merembes ke kasur Anda, noda tersebut harus dibersihkan sesegera mungkin untuk menghindari noda permanen.

1. Sikat noda sperma yang sudah mengering

Jika noda sperma sudah kering, gunakan sikat berbulu lembut untuk menggosok noda sperma di atas seprai. Kalau noda sudah merembes ke kasur, Anda juga bisa menggunakan sikat di atas kasur yang ternoda tersebut.

2. Gunakan spons basah

Basahi kain atau spons dengan air dingin dan bersihkan sisa-sisa noda sperma yang tersisa. Berbeda dengan penanganan pada seprai yang menggunakan air panas, saat membersihkan noda sperma di kasur Anda harus menggunakan air dingin.

Menggunakan air dingin sangat penting untuk membersihkan noda sperma di kasur secara efektif. Air panas dapat menyebabkan sperma menggumpal atau mengeras, sehingga lebih sulit untuk menghilangkan noda.

3. Gunakan baking soda

Jika Anda merasa larutan pembersih atau deterjen kurang bersih, Anda bisa menggunakan campuran larutan baking soda dan hidrogen peroksida.

Hidrogen peroksida secara efektif menghilangkan noda berbasis protein, sementara baking soda akan menghilangkan noda-noda lainnya yang menempel pada noda sperma.