banner-detik
SEX & RELATIONSHIP

3 Cara Membesarkan Penis yang Efektif dan 4 Cara yang Sebaiknya Jangan Pernah Dicoba!

author

Fannya Gita Alamanda23 Nov 2023

3 Cara Membesarkan Penis yang Efektif dan 4 Cara yang Sebaiknya Jangan Pernah Dicoba!

Ada banyak cara membesarkan penis yang disarankan, tetapi berhati-hatilah karena ada yang efektif dan ada yang justru berbahaya.

Cara membesarkan penis ternyata banyak di cari pria, karena berdasarkan survei, 45% pria memang ingin memiliki penis yang lebih besar. Beragam cara dilakukan untuk memperbesarnya, mulai dari mengonsumsi obat hingga tindakan medis.

Tak sedikit pria yang mengkhawatirkan ukuran penis mereka dan ingin memperbesarnya. Fakta yang sepertinya tidak disadari banyak pria adalah ukuran penis kelihatannya sangat dianggap lebih penting oleh mereka sendiri, dibandingkan oleh pasangannya. Sebuah penelitian yang dilakukan secara luas menunjukkan bahwa 85% wanita puas kok dengan ukuran penis pasangannya.

BACA JUGA: 12 Tips Bercinta untuk Pemilik Penis Kecil, Bisa Bikin Pasangan Cepat Orgasme!

Mitos Ukuran Penis dan Faktanya

Orang sering percaya mitos tentang panjang penis “rata-rata” atau “normal”. “Lagi-lagi, faktanya, banyak pria punya ekspektasi tidak realistis tentang ukuran penis normal. Apalagi kini kita hidup di masa industri pornografi merajalela dengan segala tipu dayanya, sehingga banyak orang percaya bahwa pria normal akan memiliki penis berukuran 12 inci (30,48 cm),” kata Michael O’Leary, MD, seorang profesor bedah urologi di Harvard Medical School dan ahli urologi di Brigham and Women’s Hospital di Boston.

Dari survei yang dilakukan, pria etnis kulit hitam dari Benua Afrika menduduki urutan sepuluh besar dengan ukuran penis terbesar di dunia. Begitu pula dengan pria kulit putih (Kaukasia) dan pria Latin atau Hispanik yaitu 15-17.61 cm.

Sedangkan pria dari Benua Asia terbukti memiliki ukuran penis terpendek saat ereksi, terutama dari kawasan Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Asia Timur, yaitu 10 – 12,72 cm.

Menurut WorldData.info, ukuran penis pria Indonesia menduduki peringkat teratas, yakni dengan rata-rata 11,67 cm apabila dibandingkan pria negara-negara tetangga, seperti Singapura (11,53 cm) dan Malaysia (11,49 cm). Namun berada di bawah pria dari kawasan Asia Selatan dan Asia Tengah, seperti Iran (11,95 cm), Pakistan (12,20 cm), dan Yaman (12,72 cm).

3 Cara Memperbesar Penis yang Efektif

Meskipun tips membesarkan penis di bawah ini tidak membuat perubahan permanen pada ukuran penis, tetapi efektif membantu untuk sementara, atau setidaknya, memberi ilusi penis yang lebih besar.

1. Pompa

“Pompa vakum dapat membantu meningkatkan jumlah darah yang mengisi penis saat ereksi dan meningkatkan ukuran ereksi penis untuk sementara,” kata Jessica Yih MD, ahli urologi yang spesialis kesehatan seksual pria di The Ohio State University Wexner Medical Center.

Yih mengatakan pompa biasanya digunakan bersamaan dengan cincin penis. Cincin penis dipasang di sekitar pangkal penis untuk membantu menjaga darah di penis lebih lama saat ereksi. Pompa tidak akan membuat penis Anda lebih besar secara permanen.

2. Pil

Jika Anda menderita disfungsi ereksi, ada obat-obatan yang dapat membantu memperbesar penis. Obat-obatan ini tidak akan memperbesar ukuran penis Anda melainkan berfungsi untuk melancarkan aliran darah ke penis. Hasilnya, akan terjadi ereksi yang lebih besar dan lebih keras.

Obat-obatan ini mengandung bahan kimia yang disebut inhibitor fosfodiesterase tipe 5, yang fungsinya untuk melemaskan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Tiga dari obat-obatan harus menggunakan resep dokter, yaitu:

  1. Viagra
  2. Cialis
  3. Levitra

3. Mengubah penampilannya

Ada beberapa perubahan lain yang dapat dilakukan untuk membuat penis Anda tampak lebih besar. “Salah satunya adalah dengan solusi sederhana yaitu mencukur rambut kemaluan. Selain itu, jika Anda kelebihan berat badan, menurunkan bobot tubuh juga bisa membuat penis Anda terlihat lebih besar,” saran Judson Brandeis, MD, seorang ahli urologi.

Sementara Yih menyarankan, “Jika Anda memiliki lemak perut bagian bawah yang signifikan atau disebut juga bantalan lemak suprapubik, bantalan ini dapat menutupi sebagian penis Anda, sehingga membuatnya tampak lebih pendek. Jadi, menurunkan berat badan akan membantu ‘menonjolkan’ penis dan menambah panjangnya.”

stealthing

4 Tips Membesarkan Penis yang Harus Dihindari

Beberapa metode pembesaran penis di bawah ini dianggap tidak efektif dan malah berisiko menyebabkan infeksi atau hasil yang tidak diinginkan. Jadi, sebaiknya jangan dilakukan, ya!

1. Lotion

Meskipun gampang menemukan lotion dan krim pembesar penis di pasaran, Brandeis mengatakan metode ini belum terbukti efektif secara ilmiah. Yih bahkan menyebutkan bahwa produk ini tidak disetujui FDA. Karena kedua alasan ini, sebaiknya hindari lotion yang mengaku mampu membesarkan ukuran penis.

2. Peregangan

Brandeis mengatakan ada teknik peregangan yang disebut jelqing, yang melibatkan penarikan penis secara manual, namun menurutnya tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan keefektifannya. “Dengan menarik penis, Anda mengendurkan ligamen suspensori dan membiarkan penis menggantung lebih rendah saat dalam keadaan lemas, namun kecil kemungkinan penis sebenarnya akan bertambah panjang,” kata Brandeis.

Penting: Situasi berbeda butuh penanganan berbeda. Jika Anda menderita sindrom Peyronie (yaitu kelengkungan atau kelainan bentuk penis yang tidak normal), maka latihan peregangan justru boleh dilakukan. Dalam situasi ini, latihan peregangan mungkin direkomendasikan oleh dokter Anda untuk membantu memperbaiki kelengkungan dan mendapatkan kembali panjang punggung penis yang hilang karena kelengkungan.

3. Suntik

“Filler atau lemak emulsi dapat disuntikkan ke dalam penis untuk menambah lingkar penis, tetapi tidak untuk panjangnya,” jelas Brandeis. Namun hal ini hanya berlangsung sekitar dua tahun dan bisa membuat bentuk penis terlihat tidak bagus karena kepala penis tidak terpengaruh oleh filler. Selain itu, ada risiko infeksi. Jadi, sebenarnya metode ini nggak disarankan.

Selain itu, jika bahan pengisinya terbuat dari silikon, tindakan ini dapat menyebabkan peradangan parah dan membentuk jaringan parut, yang belakangan mungkin memerlukan pembedahan korektif.

4. Implan penis

Cara membesarkan penis berikutnya yang harus dihindari adalah implan. Metode ini dilakukan dengan menanamkan sepotong silikon berbentuk taco di dalam penis. Menurut info dari situs Penuma, implan dapat menambah ketebalan dan panjang penis satu hingga dua inci, tetapi hasilnya dapat bervariasi, dan ada yang berisiko infeksi.

“Prosedur ini bukan untuk semua orang karena banyak pasien yang sudah menjalankan metode ini malah merasa tidak alami. Jika kemudian hari Anda ingin mengangkat implan tersebut, akan ada jaringan parut yang bikin bentuk penis kelihatan jelek, ukuran penis menjadi lebih pendek, dan ereksi tidak dapat mencapai posisi normal. Metode ini sebaiknya jangan dilakukan,” saran Brandeis.

BACA JUGA: Kenali 4 Ciri-ciri Penis yang Sehat, Sudah Cek Punya Anda?

Cover: Pexels

Share Article

author

Fannya Gita Alamanda

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan