9 Gejala Batuk Berbahaya pada Bayi, Serta Cara Mengatasinya

Waspadai gejala batuk berbahaya pada bayi dan pelajari cara mengatasinya secara efektif. Orang tua harus jeli untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Dalam pertumbuhan bayi, batuk menjadi hal yang umum terjadi. American Lung Association menyatakan bahwa batuk sesekali adalah respons normal dari tubuh yang sehat. Saluran tenggorokan dan paru-paru secara alami memproduksi sedikit lendir untuk menjaga kelembaban dan membentuk lapisan tipis sebagai perlindungan dari iritasi dan kuman. Namun, perlu diwaspadai bahwa tidak semua batuk pada bayi bersifat biasa. Ada beberapa tanda batuk yang bisa berakibat fatal untuk Si kecil. 

9 Ciri-ciri batuk berbahaya pada bayi

Berikut adalah beberapa ciri batuk berbahaya yang perlu diperhatikan pada bayi, serta cara efektif untuk mengatasinya. 

BACA JUGA: 10 Tanaman Herbal untuk Meredakan Batuk, Bisa Ditanam di Rumah

1. Suara serak dan batuk berdahak

Jika bayi mengalami suara serak dan batuk berdahak, segera konsultasikan dengan dokter, terutama jika disertai dengan pilek. Fokus dengan menjaga hidrasi bayi, membersihkan ingus bayi, dan berikan bayi istirahat cukup. Penggunaan obat batuk dan pilek tidak selalu diperlukan tanpa resep dokter. 

2. Batuk dan bernapas lebih berat dan cepat

Jika bayi mengalami kesulitan bernapas dan napasnya cepat, Mommies dan Daddies perlu waspada. Perhatikan perubahan dalam pola pernapasan seperti dada anak tampak turun atau masuk dan tulang rusuknya bergerak maju mundur setiap kali bayi menarik napas. Jika gejala ini terlihat, segera konsultasikan dengan dokter anak.

3. Batuk kering dan berbunyi

Batuk kering yang disertai suara ‘klik’, menggelegak, atau berderak saat bayi bernapas perlu diwaspadai. Jika bayi juga mengalami sesak napas, mungkin ini bisa menjadi tanda bronkiolitis yang disebabkan oleh infeksi virus RSV. Konsultasikan dengan dokter anak untuk penanganan yang tepat.

4. Batuk disertai demam tinggi

Gejala berat seperti demam tinggi, napas cepat, atau kesulitan bernapas bisa menjadi indikasi pneumonia pada bayi. Tanda-tandanya juga akan bervariasi sesuai usia dan penyebab pneumonia. Namun, pneumonia bayi memiliki gejala berbeda pada orang dewasa karena biasanya disertai demam. 

5. Batuk disertai mengi

Batuk bayi disertai dengan mengi, seringkali berupa suara bernada tinggi seperti peluit yang biasanya terdengar saat menghembuskan napas adalah gejala yang perlu diperhatikan. Segera bawa ke dokter bila bayi mengalami kondisi ini karena dapat menjadi pertanda asma. Asma bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti udara dingin, paparan faktor lingkungan, seperti asap rokok dan polusi udara.

BACA JUGA: 10 Obat Batuk Pilek untuk Bayi dan Balita Favorit Ibu, Beserta Harganya

Apa lagi ciri batuk yang berbahaya bagi bayi dan cara mengatasinya? Mommies yang penasaran bisa langsung klik di sini, ya! 

Ditulis oleh: Azahra Syifa

Cover: Photo by Anastasiya Gepp on Pexels