Senang Bermain dengan Payudara Pasangan? Hati-hati, Hindari 5 Kesalahan Ini!

Bermain dengan payudara pasangan niatnya ingin bikin suasana panas sebelum ke permainan utama. Hati-hati, kalau salah langkah malah bikin pasangan drop. 

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa saat berhubungan seks, wanita sangaaaat suka Anda menyentuh payudaranya, sebanyak yang Anda inginkan. Sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2006 dan diterbitkan di Journal of Sexual Medicine, menyebutkan bahwa bagi 81,5 persen wanita yang disurvei, rangsangan payudara dan puting dapat menyebabkan atau meningkatkan gairah seksual mereka. Hanya 7,2 persen wanita yang disurvei mengatakan bahwa stimulasi payudara justru menurunkan gairah mereka

Roy Levin, PhD, dalam sebuah pengantar tulisannya mengatakan bahwa penelitian tentang topik ini adalah yang pertama kali dilakukan dari jenisnya, dan sampai tahun 2006 semua yang kita ketahui tentang stimulasi puting dan payudara hanya berasal dari “komentar berbasis opini”, yang berarti tidak beradasarkan ilmu pengetahuan dan penelitian. 

Masalahnya adalah belum ada yang benar-benar memberi tahu pria informasi yang tepat apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan terhadap payudara pasangannya. Berikut ini ada 5 tindakan yang sebaikanya tidak dilakukan para pria terhadap payudara pasangannya kalau nggak mau menanggung risiko tidur di sofa ruang tamu berteman nyamuk.

Baca juga: Membuat Payudara Cepat Kendur, 9 Kebiasaan Ini Harus dihindari

5 Kesalahan yang sering dilakukan pria saat bermain dengan payudara pasangan

1. Merengkuh payudara pasangan mendadak

Kecerobohan nomor satu yang sering dilakukan pria adalah tanpa ba bi bu meraih dan meremas-remas payudara pasangannya. Niatnya sih mau mengekspresikan betapa ia sedang bergairah dan sangat menginginkan pasangannya. Tapi sayangnya, tindakan ini bukannya membuat wanita menjadi ikut bernafsu, malah bikin mereka jengkel karena sudah dibikin kaget.   

2. Terburu-buru bermain dengan payudara pasangannya

Kesalahan kedua yang bisa bikin acara bercinta terancam gagal adalah pendekatan terhadap payudara yang terburu-buru saat foreplay. Sabar, Guys. Pria cenderung sering menyentuh payudara pasangannya jauh lebih cepat daripada yang semestinya. Alih-alih menikmati, tindakan ini malah bisa membunuh nafsu pasangan Anda. Coba deh lakukan bodymap dengan pasangan. 

Kalian berdua bisa mendiskusikan tindakan yang intim sekaligus aman dan menyenangkan untuk dilakukan. Bahas apa yang kalian berdua suka dan tidak suka, dan mencari tahu kapan dan dengan cara bagaimana pasangan suka payudara dan putingnya diperlakukan.  Skema warnanya sengaja dibuat mirip dengan lampu lalu lintas agar gampang diingat:

Hijau = silakan sentuh; saya ingin disentuh di bagian ini.

Kuning atau Biru = Hati-hati. Saya mungkin suka atau tidak suka disentuh di bagian ini. Silakan tanya dulu.

Merah = No way! Jangan sentuh area ini.

Tapi, kalian berdua bisa ngobrol dan berdiskusi membahas tentang bodymaps di tubuh masing-masing karena pada intinya semua bisa dibicarakan dan kalian mungkin dapat melakukan kompromi.

Baca juga: Cara Menjaga Payudara Tetap Kencang di Usia 40

3. Terlalu agresif

Berhenti memutar dan memelintir puting pasangan seperti tombol radio. Berhenti juga meremas payudaranya secara agresif dan mengunyah putingnya saat Anda sedang mengisapnya. Payudara dan puting adalah bagian tubuh wanita yang sensitif dan bisa terasa sangat sakit saat mendapat perlakuan agresif dan kasar. Santai saja, itu toh sudah menjadi milik Anda juga. Perlakukan dengan lembut. Pasangan akan merasakan kenikmatan saat Anda meraba-raba payudaranya dengan lembut dan perlahan. 

Studi lain dari Journal of Sexual Medicine menemukan bahwa menyentuh puting seseorang “mengaktifkan korteks sensorik genital mereka,” bagian otak yang sama yang diaktifkan ketika klitoris seorang wanita disentuh. Beberapa wanita bahkan bisa mengalami orgasme hanya dengan menikmati rangsangan di bagian putingnya. Tapi ingat ya, jangan mencubit, memuntir, meremas dengan keras, memelintir, atau memegang puting wanita kecuali dia memintanya. Meskipun tingkat sensitivitas puting tidak setinggi sensitivitas klitoris, puting cukup sensitif sehingga ketika sesuatu yang Anda lakukan terasa sakit, maka rasanya memang benar-benar menyakitkan.

4. Menggunakan mulut dan lidah untuk menyusu

Pria perlu tahu, ada garis yang sangat tipis antara merasa terangsang sebagai wanita dengan membuat pasangannya merasa berperan sebagai ibu menyusui (“autonepiophilia”). Foreplay bisa segera berubah menjadi aktivitas menyusui begitu seorang pria mulai berlama-lama mengisap, bukannya menjilati puting. Menjilati dan mengisap puting selama beberapa detik memang bisa menyulut gairah, tetapi ketika mulai berlangsung sangat lama, peran si wanita akan berubah.

Baca juga: 10 Makanan Pembesar Payudara, Tidak Ada Salahnya dicoba

5. Memperlakukan payudara pasangannya seperti mainan

Memencet-mencet payudara seolah-olah benda itu adalah balon atau bakpau atau mempelakukannya seperti terompet saat tindakan itu tidak akan mengarah kepada aktivitas seksual mungkin lucu buat beberapa pria, tapi ketika ini dilakukan dengan maksud variasi saat foreplay, pria perlu tahu bahwa ini taktik yang salah. Tindakan ini malah bisa memicu rasa jengkel. Jika sentuhan, remasan, jilatan, dan isapan ringan bakal mengaktifkan korteks sensorik genital, memperlakukan payudara pasangan Anda seperti mainan dijamin akan bikin dia naik darah dan pupus sudah harapan Anda menikmati seks yang bergelora.

Sumber artikel dari sini