10 Hal yang Seharusnya Saya Tahu Sebelum Menjadi Ayah

Penting buat calon ayah: kali ini, para ayah berbagi pandangan tentang hal-hal yang harus diketahui setiap pria sebelum resmi menjadi ayah.  

Menjadi ayah itu nggak ada sekolahnya. Belajar menjadi ayah yang baik dipraktikkan saat itu juga saat anak pertama lahir. Wajar, jika masih banyak kekurangan; yang penting mau terus belajar.

Bukan menyesal, namun beberapa ayah tersadar, bahwa banyak banget pengetahuan yang semestinya bisa digali lebih awal oleh para calon ayah, sebelum benar-benar resmi menyandang gelar ayah. Persiapan fisik dan mental, itu salah duanya. Semakin banyak persiapan, pengetahuan dan semakin mau belajar, itu akan memberi pemahaman bagi para calon ayah tentang seperti apa figur ideal seorang ayah yang diperlukan bagi anak-anaknya kelak.

Berdasarkan perjalanan parenting para ayah, setidaknya ini 10 hal yang mereka pikir wajib diketahui para pria sebelum menjadi ayah. Lumayan bisa jadi bekal untuk para calon ayah. Yuk, simak point of view mereka.

Baca juga: 5 Peran Ayah yang Wajib dilakukan Untuk Hidup Anak

Ini 10 Hal yang Seharusnya Diketahui Para Pria Sebelum Menjadi Ayah

1. Harus punya fisik yang sehat

Ternyata penting buat seorang ayah untuk menjaga kondisi tubuhnya tetap prima, karena jadi ayah itu cukup melelahkan secara fisik. Sejak lahir, begadang menjaga bayi sudah cukup bikin lelah. Menjaga batita apalagi, ngejar anak ke sana ke mari, harus siap jadi “kuda-kudaan” buat anak, hehehe, dan segala macam permainan lainnya. Anak batrenya prima, ayah mulai soak. “Jadi, ada bagusnya sebelum jadi ayah, berhenti deh tuh merokok, makan junk food, dan mulai makan makanan sehat dan berolah raga, supaya bisa prima mendampingi anak hingga dewasa,” ungkap seorang ayah anak dua yang tinggal di Jakarta Selatan.

2. Persiapan mental itu penting

Banyak ayah yang nggak menyangka, bahwa parenting itu bisa bikin burnout. Nggak hanya ibu, menjadi ayah juga bisa menguras emosi, membuat ayah tertekan dan kelelahan secara mental. “Maka dari itu, sebelum menjadi ayah, penting banget untuk mengukur kesiapan mental masing-masing untuk memikul tanggung jawab tersebut,” papar seorang ayah yang tinggal di Tangerang Selatan.

3. Punya bekal seputar parenting

Ronald dan Riski, sepakat bahwa sebelum menjadi ayah, penting untuk mulai mencari tahu apa itu parenting. Bagaimana menjalaninya, ada gaya parenting apa saja, penerapan parenting untuk anak sesuai usia, dan seterusnya. “Ini salah satu bekal untuk belajar menjadi ayah yang baik,” ujar Ronald.

4. Nggak bisa bebas lagi seperti saat masih single

“Punya anak, artinya siap membagi waktu buat keluarga dan anak-anak. Nggak bisa sebebas dulu ketika masih lajang. Jadi, pastikan ketika memutuskan untuk jadi ayah, siap bagi waktu dan perhatian untuk anak-anak. Sebab itu investasi juga untuk tumbuh kembang anak,” begitu menurut Dwi Soe.

5. Mengerti seluk-beluk soal menyusui

Menurut Uus, penting banget sebelum menjadi ayah, pria membekali diri dengan pengetahuan seputar menyusui. “Terutama teknik menyusui yang benar, supaya bisa dukung penuh istri saat menyusui. Soalnya saat anak pertama lahir, saya nggak nyangka menyusui bisa bikin istri stres banget. Kalau saya punya pengetahuan itu, mungkin bisa membantu istri dengan lebih baik saat itu,” jelas Uus yang kedua anaknya sudah beranjak remaja.

Baca juga: 7 Tipe Ayah, yang Mana Anda?

6. Cara merawat bayi

Ketika istri hamil, jangan skip deh kelas merawat bayi, karena saat bayi lahir, pengetahuan itu penting banget menurut Boni, ayah dari anak batita dan balita. “Gimana menggendong yang benar, bersihin pup, ganti popok, minum susu, cara hangatin ASIP, dan seterusnya. Ya, walau akhirnya ini memang learning by doing juga, sih. Tapi kalau paham lebih awal, lebih baik.”

7. Cara menenangkan anak sesuai usia

Menurut Fajar, “Sebelum menjadi ayah, ternyata penting banget cari tahu informasi untuk menenangkan anak sesuai usia, mulai dari bayi. Untungnya, informasi tersebut sekarang bisa mudah didapat di berbagai website.”

8. Belajar menekan kemauan pribadi

Buat calon ayah, siap-siap untuk belajar menekan kemauan dan ego pribadi. Sesudah punya anak, prioritasnya sudah beda. Urusan dan kebutuhan anak bisa banget menggeser kemauan pribadi ayah yang sifatnya nggak primer. Demikian pendapat salah satu ayah yang tinggal di wilayah Kota Tangerang.

9. Informasi dan rekomendasi tentang dokter anak dan berbagai produk kebutuhan anak

Menurut Acan, memiliki informasi dan rekomendasi tentang berbagai kebutuhan anak, termasuk dokter dan produk kesehatan, itu akan mempermudah para ayah untuk menghadapi saat-saat darurat.

10. Kemapanan finansial

Last but not least, walau urusan finansial, kalau dikejar tak akan ada cukupnya, namun menurut seorang pria yang baru saja menjadi ayah, “Kehadiran anak itu juga turut mengubah kondisi finansial kita. Jadi, akan lebih baik jika sebelum menjadi ayah, kita sudah cukup mapan untuk mampu memberikan penghidupan yang layak dan berkualitas untuk anak.” Setuju, nggak?

Baca juga: 8 Hal yang dibutuhkan Anak Perempuan dari Ayahnya

Foto: Freepik