Warna cat tembok yang indah, dekor interior yang cantik, dan perabotan yang rapih jadi kurang enak dilihat ketika peralatan rumah tangga lainnya berdebu.
Mungkin pertanyaan pertama yang muncul di pikiran Mommies adalah memang perlu ya peralatan yang gunanya untuk membersihkan dan mensanitasi barang-barang di rumah kita, juga dibersihkan dan disanitasi? Jawabannya, perlu. Karena kebanyakan peralatan rumah tangga itu seringkali lembap dan merupakan tempat berkembang biaknya jamur, lumut, dan bakteri. Jika tidak dirawat secara teratur, perlengkapan rumah tangga kita yang bersentuhan dengan makanan seperti lemari es, microwave, oven, dan kompor bisa menjadi tempat menumpuknya kotoran dan bau yang menyengat.
Berita baiknya, membersihkan semua peralatan rumah tangga itu tidak sesulit dan serumit yang Mommies bayangkan. Bisa sih bayar tenaga profesional yang memang biasa membersihkan peralatan rumah tangga, tapi buat Mommies yang memang senang melakukan apa-apa sendiri, ikuti petunjuk di bawah ini, yuk! Yakin deh, peralatan di rumah akan bersih nggak pake lama.
Debu adalah alergen yang dapat menyebabkan reaksi alergi saat seseorang menghirupnya. Ini alasan mengapa sebaiknya debu perlu dibersihkan secara teratur terutama di kamar tidur dan ruang keluarga. Sebelum membersihkan TV, matikan dulu, biarkan dingin beberapa saat lalu cabut stekernya. Mommies dapat mulai dengan menyeka tepi atau bingkai TV dengan kain mikrofiber atau kain lembut yang sedikit dibasahi, lalu ke bagian layar. Pastikan untuk tidak menekan layar TV terlalu kuat karena dapat menyebabkan kerusakan.
Jangan lupa untuk membersihkan dan mensterilkan remote control! Remote control menjadi kotor karena beberapa tangan dan jari yang menyentuhnya. Keluarkan baterai, jungkir balikkan, dan ketuk remote ke telapak tangan Anda agar kotoran keluar. Seka permukaan dan tombol dengan tisu berbahan dasar alkohol atau kain yang dibasahi setidaknya dengan alkohol isopropil 70%.
BACA JUGA: Cuaca Panas, Ini Tips Pakai AC yang Tetap Hemat Listrik dan Antiboros
Pendingin udara yang bersih berkaitan dengan penghematan energi dan peningkatan efisiensi unit AC. Menjaga kebersihan juga dapat membantu menjaga kesehatan keluarga Anda. AC yang tidak dirawat dengan baik dapat menyebabkan mata gatal, sakit kepala, bahkan gangguan pernapasan.
Nah, bergantung pada frekuensi penggunaan, pembersihan dapat dilakukan secara harian, bulanan, atau musiman. Pembersihan bisa oleh tenaga profesional atau sendiri. Mulailah dengan mencabut kabel dari steker, melepas trim panel atau rangka, bersihkan debu dan kotoran dari sirip pendingin, singkirkan sisa atau kotoran yang terlihat menggunakan sikat gigi atau vakum, keringkan, lalu pasang kembali.
Ini pengingat penting: Jangan hidupkan AC Anda selama 24/7! Membiarkannya bekerja terlalu keras dapat menyebabkan kerusakan pada kompresor dan kondensor.
Tahukah Mommies bahwa kulkas yang bersih sebenarnya lebih hemat energi? Jangan lupa, cabut dulu kabel dari stekernya. Mulailah dengan menyingkirkan semua makanan busuk dari dalam kulkas, lalu sikat rak dan laci dengan air sabun hangat. Tapi ingat, jangan sekali-sekali mencuci rak kaca yang dalam kondisi dingin dengan air panas, sebab gelasnya bisa pecah. Seka bagian luar secara menyeluruh dengan kain nonabrasif dan, yang terakhir, sedot lipatan karet (gulungan) kulkas di bagian bawah (atau belakang) unit.
Tumpahan di oven bisa sangat sulit dihilangkan karena kadung didiamkan dan menjadi kering, gosong, atau berkerak. Gampang kok membersihkannya: cukup oleskan pasta soda kue dan air di atasnya, gosok dengan sikat gigi atau spons lembut. Tambahkan sedikit cuka untuk pembersihan ekstra. Oven yang sangat, sangat kotor kemungkinan besar butuh pembersih oven yang harus dibeli di toko. Satu lagi, selalu ingat untuk mengikuti petunjuk penggunaan dari pabriknya.
Buat yang nggak paham betapa mudahnya membersihkan microwave, pemandangan bagian dalamnya yang bernoda dan kotor memang bisa bikin panik. Tenang, Mommies bisa membersihkan microwave dengan lemon dan air dengan sangat mudah. Potong lemon menjadi dua dan peras jusnya ke dalam piring yang aman untuk microwave, tambahkan satu cangkir air. Masukkan ke dalamnya, lalu pasang pada suhu tinggi selama 10 menit, diamkan selama 10 menit, biarkan uap jeruk menunjukkan keajaibannya. Cabut kabel dari steker. Setelah agak dingin, seka dinding dalam dan luar microwave. Selesai!
Begini cara membersihkan bagian atas kompor dan membuatnya kembali kinclong. Apa yang Mommies butuhkan? Cairan pembersih serbaguna, single-edged scrape (pengikis bermata satu), dan kain lembap.
Kunci untuk membersihkan bagian atas kompor adalah sesegera mungkin. Sebelum kuah dan potongan makanan mengering di atas permukaan, segera bersihkan. Tapi hati-hati, pastikan bagian atas kompor sudah dingin.
Untuk kompor tanam, bersihkan dengan pembersih serbaguna yang disemprotkan pada kain lembab. Rendam noda kompor dengan pembersih terkuat yang dapat diterima kompor tanam Anda, lalu diamkan (konsultasikan dengan produsen kompor untuk informasi tentang pembersih). Dengan menggunakan pengikis bermata satu, kikis serpihan dengan hati-hati sambil memegang bilah pada sudut 30 hingga 40 derajat.
Untuk kompor gas, lepaskan tutup pembakar, kisi-kisi, dan kenop kontrol, lalu rendam di dalam air sabun yang panas. Bersihkan kompor dengan spons gosok dan sabun cuci piring, lalu bilas. Jika Mommies memiliki kompor listrik, rendam panci dan kenop, tetapi jangan pembakarnya, cukup bersihkan di sekitar pembakar.
Popularitas air fryer makin meningkat dalam beberapa tahun terakhir, tetapi banyak pemilik peralatan ini mungkin kurang paham cara menjaga kebersihannya. Setelah mengeluarkan minyak dari wadahnya, bersihkan semua komponen yang dapat dilepas dengan sabun dan air, atau masukkan ke dalam mesin pencuci piring jika aman untuk mesin pencuci piring yang Mommies punya. Lap bagian dalam dan luar mesin dengan kain sabun yang lembap, lalu keringkan.
Jika Mommies mendapati mesin cuci bau atau tidak berfungsi dengan baik, jangan keburu berpikir mesinnya rusak. Kemungkin sudah waktunya untuk dibersihkan secara menyeluruh. Untuk membersihkan mesin cuci, cabut kabel dari steker dan pastikan semua air telah terkuras. Kemudian, gunakan produk pembersih mesin cuci dan ikuti petunjuknya. Jika mesin cuci milik Mommies adalah tipe yang dapat menggunakan air panas dan kotoran sudah menyebabkan penumpukan kerak, jalankan siklus air panas dan tambahkan secangkir cuka ke dalam drum. Voila! Keraknya akan hilang.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Water Purifier, dari Harga Bersahabat sampai Harga Sultan!
Cover: Photo by Karolina Grabowska on Pexels
Mommies Daily is dedicated to all Indonesian moms out there, who just like us strive to be realistic and practical mothers. We hope you enjoy your stay.
Copyright © 2024 Mommies Daily ∙ All the rights reserved
