Sering bertanya-tanya, apakah anak mendapatkan cukup nutrisi? Simak infografik kebutuhan nutrisi anak usia 6-12 tahun berikut ini.
Siapa, sih, yang nggak pusing kalau anak menolak makan. Meski umumnya anak punya alasan, entah karena tubuhnya sedang tidak fit dan makanan terasa pahit, atau ketika sedang liburan ke luar kota atau ke luar negeri, di mana ia merasa asing dengan makanan yang ia jumpai. Kalau sudah begini, wajar bila Mommies jadi bertanya-tanya sendiri, apakah nutrisi hariannya tercukupi? Supaya lebih tercerahkan, berikut infografik kebutuhan nutrisi anak usia 6-12 tahun yang bisa dipelajari sesuai dengan AKG Indonesia tahun 2013 dari Kemenkes RI.
Angka kecukupan gizi atau AKG adalah kecukupan rata-rata zat gizi harian yang dianjurkan untuk sekelompok orang setiap harinya. Penentuan nilai gizi ini disesuaikan dengan jenis kelamin, kelompok umur, tinggi badan, berat badan, serta aktivitas fisik.
Kebutuhan gizi anak yang mesti dipenuhi dalam sehari dibagi dalam dua kelompok, yaitu zat gizi makro dan zat gizi mikro. Zat gizi makro adalah semua jenis zat gizi yang dibutuhkan anak dalam jumlah banyak, seperti energi, protein, lemak, dan karbohidrat. Sementara zat gizi mikro adalah nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit, seperti vitamin dan mineral.