Petik Mangga, Bukan Sekadar Sesi Foreplay

Petik mangga. Pernah mendengar istilah ini nggak, sih? Istilah yang ternyata ada di dalam kamus bercinta.

Oleh: Titania Dessy

Ini bukan petik mangga dalam artian sebenarnya. Bukan semacam panen buah di pohon. Istilah ini sempat viral di media sosial. Lebih tepatnya, di Tik Tok. Ini istilah yang merujuk ke arah hubungan seksual.

Petik Mangga, Apa Sih?

Photo by Becky Mattson on Unsplash

Lewat beberapa artikel yang saya baca, ternyata ini sebuah istilah yang sering digunakan oleh para pekerja terapis pijat plus plus. Yah, kalau istilah pijat plus plus mah, nggak perlu dijelasin lagi, deh, ya :D Nah, istilah ini rupanya biasa digunakan para pekerja pijat plus plus ini untuk menawarkan ‘jasa’ mereka untuk memuaskan pelanggan.

Ibaratnya, nih, petik mangga itu jadi sebuah kode. Katanya, nih, para pelanggan bisa tanya, “Selain pijat, bisa petik mangga juga nggak, nih?” atau malah para pekerja pijat ini memberikan kode pada para pelanggan bahwa mereka juga bisa memberikan pelayanan lebih. Bilangnya, “Nggak cuma pijat, kami juga bisa petik mangga juga.”

Tapi, nggak hanya sebatas itu saja, sih. Ternyata ini merupakan istilah yang merujuk pada sesi foreplay, Bukan sembarang foreplay, nih. Soalnya, foreplay yang umum itu kan sebenarnya bisa dimulai dengan sentuhan, atau bahkan memancing lewat percakapan nakal,

Tapi, foreplay petik mangga ini ternyata lebih spesifik. Baca di artikel Sindo News, petik mangga ini menggambarkan posisi laki-laki seperti menungging sementara sang terapis melayani di belakang pelanggan. Kemudian terapis “mengelus” area pantat, selangkangan, dan penis menggunakan bantuan oil.

Ouch!

Jadi pengen pijat mangga suami, nih! HAHAHAHAHHA… *ngikik sendirian*

Baca juga: 16 Ide Bermain Peran di Tempat Tidur

Pentingnya Menghidupkan Hasrat Seksual

Buat saya yang sudah menikah belasan tahun, cukup sadar kalau sparkling yang bikin kulit atau badan seakan ‘kesetrum’ saat mendapatkan sentuhan suami menang sudah nggak seperti dulu. Bahkan apa mungkin sudah hilang?

Yang jelas, supaya hubungan seksual saling memuaskan memang perlu usaha. Buat pasangan veteran, rasanya ada beberapa alasan mengapa hasrat seksual lama-lama jadi redup.

Bisa karena faktor U yang bikin fisik mudah lelah, entah juga karena pekerjaan yang ra uwis-uwis, urusan anak yang cukup menguras emosi dan energi, atau memang karena fokus dan banyak pikiran yang dianggap lebih penting ketimbang urusan kehidupan seksual.

Apa pun itu, meskipun hubungan seksual bukan lagi prioritas, menjaga hasrat tetap menyala merupakan sebuah keharusan. Setidaknya membahas soal petik mangga ini jadi mengingatkan saya bahwa, setiap individu membutuhkan ruang untuk berimajinasi. Termasuk lewat bahasa-bahasa imajinatif yang bisa memancing hasrat seksual.

Saya jadi ingat, pernah membaca sebuah artikel, Carol Queen, PhD, seorang seksolog yang bekerja di Good Vibrations bilang kalau pada saat kita membaca kata atau kalimat yang nakal atau ‘kinky’, nyatanya memang bisa melejitkan gairah.

Pantas saja, saat membaca dan mencari tahu soal istilah petik mangga saya langsung ingat sama Pak Suami. Ok, kalau begitu saya mau siapkan oil dulu, ya, untuk main pijat-pijatan. Ingat dong, kalau kontak kulit ke kulit itu bisa merangsang hormon seks oxytocin,. Makin banyak oxytocin yang dilepas, gairah atau hasrat seksual juga bisa semakin banyak muncul.

Supaya lebih seru, apa perlu ya saya ajak Pak Suami main peran dan praktik petik mangga. Saya jadi terapis, suami jadi pelanggannya, hahahaha. Yah, namanya juga berimajinasi, bebas saja mau jadi apa.

BACA JUGA: Ingin Punya Kehidupan Seks yang Sehat di Usia 40-an? Ini 18 Caranya!

Cover: Pexels