Kenali 7 Tanda Karier Anda Stagnan

Merasa karier stagnan? Coba cek tanda-tanda berikut ini agar Anda tahu apa yang harus dilakukan.

Dulu, mimpi mencapai tingkat karier yang lebih tinggi memacu Mommies untuk bekerja keras. Saat satu target pekerjaan tercapai, Mommies pun menetapkan target baru. Tapi kini, semangat seperti itu tidak lagi dirasakan. Mommies malah merasa terjebak di tempat yang salah dan mengalami stagnasi karier.

Jangan khawatir. Pilihan ada di tangan Anda. Anda bisa membiarkan ini cuma jadi beban pikiran atau justru membalikkan keadaan menjadi lebih baik.

Baca juga: Kenali Ciri Rekan Kerja yang Manipulatif

Photo by JESHOOTS.COM on Unsplash

Apa yang dimaksud dengan karier stagnan?

Ketika seorang pekerja sudah kehilangan gairah dan motivasi dalam melakukan pekerjaannya, dan memengaruhi pertumbuhan, perkembangan karier, dan produktivitas.

Berikut tanda-tanda karier stagnan yang perlu Anda waspadai

Timbulnya rasa jenuh

Anda mulai merasa gairah bekerja merosot drastis, tugas-tugas tidak semenantang dulu, dan  keterampilan Anda tidak lagi dibutuhkan, maka inilah saatnya mempertimbangkan perubahan. Satu-satunya manfaat yang dapat ditawarkan pekerjaan saat ini adalah gaji bulanan. Suatu saat bisa saja terjadi pemutusan hubungan kerja atau perusahaan melepas Anda karena lebih menyukai talenta baru yang dirasa dapat bekerja lebih baik, lebih muda, dan biaya yang lebih murah.

Selalu perbarui keterampilan dan keahlian Anda. Ikuti terus dinamisme di dunia kerja. Seorang profesional yang tak hanya punya banyak pengalaman dan koneksi, tapi juga skill mumpuni pasti diminati banyak perusahaan.

Baca juga: Kenali Si Energy Vampire yang Membuat Kita Lelah Secara Mental di Kanrtor

Tak ada kesempatan untuk belajar

Mempelajari dan menerapkan keterampilan baru adalah penting. Ini bagian dari kemajuan untuk karier Anda. Namun, banyak pekerja terjebak bekerja di perusahaan dengan sedikit atau tanpa peluang untuk berkembang. Jika pekerjaan Anda saat ini tidak memberi kesempatan untuk belajar banyak hal baru dan berkembang, maka Anda bisa keteteran menghadapi kemajuan zaman dan teknologi.

Anda tidak lagi dianggap menjadi sumber daya bagi perusahaan atau pilihan yang menguntungkan bagi perekrut di perusahaan lain.

Gaji nggak naik-naik

Setelah semua kerja keras dan upaya memberikan yang terbaik untuk perusahaan tidak mendapatkan penghargaan yang sesuai (tak ada promosi kenaikan jabatan apalagi kenaikan gaji), ini tanda bahwa Anda telah bekerja terlalu lama di pekerjaan dan perusahaan yang sama. Situasi ini akan mengurangi nilai jual Anda saat mencari pekerjaan baru. Jika kemampuan Anda memungkinkan untuk memperoleh posisi dan gaji yang lebih tinggi di tempat lain, apalagi yang Anda tunggu?

Tidak dapat mengimplementasikan keterampilan

Sering kali, ketika keterampilan karyawan tidak dimanfaatkan secara maksimal, hal itu bisa menyebabkan karyawan kehilangan motivasi dan akhirnya merasa frustrasi di tempat kerja. Nggak ada gunanya punya banyak keahlian yang dapat menopang kinerja  tapi nggak pernah dimanfaatkan. Jika merasa nggak ada ruang untuk menggunakan keterampilan Anda padahal sudah cukup lama bekerja di perusahaan itu, percaya deh, selalu ada perusahaan lain yang membutuhkan orang dengan keahlian seperti Anda.

Beban pekerjaan yang berlebihan 

Apakah Anda seorang karyawan yang sangat cakap dan terampil yang kelebihan beban pekerjaan dan nggak diperhatikan di tempat kerja? Ini berarti Anda berada di tempat yang salah dengan peran yang salah. Karyawan yang andal adalah aset bagi perusahaan dan seharusnya, perusahaan menghargai mereka.

Ini saatnya menjelajah lebih banyak peluang karier. Jika Anda menemukan peluang yang lebih cocok tetapi ingin tetap berada di perusahaan yang sama, cobalah lakukan negosiasi dengan atasan. Atau terima tawaran posisi yang Anda inginkan dari perusahaan lain dan 1-2 tahun lagi Anda bisa kembali ke perusahaan yang lama. Nggak usah khawatir dengan cap pengkhianat. Kalau skill Anda memang luar biasa dan perusahaan lama membutuhkan, mereka akan menerima kembali dengan tangan terbuka.

Friksi dengan atasan

Salah satu hal yang bisa bikin Anda bekerja dengan susah hati adalah ketika atasan selalu meremehkan peran dan ide-ide Anda. Daripada membiarkan semua frustrasi terpendam yang tercermin dalam hubungan dengan atasan, memberi pengaruh buruk terhadap kinerja, kenapa nggak coba beralih ke prospek karier yang lebih menguntungkan di tempat lain? Lingkungan kerja yang tidak sehat tidak akan membawa Anda ke puncak karier dengan cara yang bermartabat.

Perusahaan mengalami rugi besar

Jika perusahaan bertubi-tubi mengalami banyak kerugian dan kondisinya memburuk, ada baiknya untuk mencari prospek karier di tempat baru. Dalam kasus seperti itu, akan lebih bijaksana untuk mencari peluang di tempat lain, daripada menunggu terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja.