Sorry, we couldn't find any article matching ''
“Apakah Aku Toxic?”, Ini 10 Tanda Kita Memiliki Toxic Relationship dengan Diri Sendiri dan Cara Berhentinya
Sering merasa orang lain punya sifat toxic? Hati-hati, kita juga bisa memiliki sifat toxic relationship dengan diri sendiri. Ini 10 tanda dan cara berhentinya.
Seringkali kita menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk membicarakan hal toxic dari orang lain. Tapi, pernahkah kita berpikir apakah diri kita sendiri juga toxic atau tidak?
Ada kalanya orang yang memiliki sifat toxic tidak menyadari bahwa dirinya toxic. Hal ini dapat terjadi pada siapa saja, bahkan pada diri kita sendiri. Padahal, hubungan terpenting yang kita miliki dalam hidup kita adalah hubungan dengan diri sendiri. Dan tanpa kita sadari juga, perilaku beracun ini dapat menguasai diri kita.
Jika terus merasa negatif pada diri sendiri dan lingkungan sekitar, mungkin ini saatnya kita untuk lebih melihat dan mengenal diri sendiri. Dengan sedikit refleksi diri dan meminta masukan dari orang lain, kita bisa menyadari dan memperbaikinya, sehingga kita bisa menjadi orang yang lebih baik lagi.
BACA JUGA: Ini Tandanya Kamu Berada di Dalam Toxic Relationship
Mengikuti dari Wall Street International, berikut adalah 10 tanda bahwa kita memiliki toxic relationship dengan diri sendiri.
- Terlalu memperhatikan apa yang orang lain pikirkan tentang diri kita.
- Kita tidak tahu batasan diri kita dan tidak mengkomunikasikannya pada waktu yang tepat.
- Kita mengambil terlalu banyak tanggung jawab untuk kesejahteraan orang lain.
- Kita selalu menerima lebih sedikit, baik itu dalam cinta, hubungan, pekerjaan, uang, dll.
- Kita tidak mempercayai diri sendiri dan insting yang kita miliki.
- Kita terus-menerus mencoba membenarkan diri sendiri kepada orang lain. Kita juga cenderung membandingkan diri sendiri dengan orang lain dan merasa malu dengan ketidaksempurnaan yang dimiliki.
- Kita tidak membela kebutuhan diri sendiri dan membiarkan orang lain mendahului kita.
- Kita tidak merawat tubuh dan merasa bersalah memanjakannya.
- Kita tidak merasa bebas untuk mengekspresikan ide-ide yang kita miliki.
- Kita membiarkan orang-orang dalam hidup kita menarik kita ke bawah.
Dari 10 tanda di atas, apakah ada tanda yang sesuai dengan yang Mommies alami? Jika ya, maka Mommies perlu memperbaikinya dan membuat beberapa perubahan.
Ketika kita terbuka pada gagasan bahwa hubungan kita dengan diri sendiri perlu diperbaiki, tentu akan lebih mudah untuk mengidentifikasi dari mana hal-hal negatif itu berasal. Apakah dari peristiwa kehidupan masa lalu atau dari orang-orang di sekitar kita.
Pastinya hal ini akan memakan waktu dan tenaga, tapi nantinya kita akan dapat memahami apa yang berkontribusi pada perasaan kita dengan cara tertentu. Sehingga akhirnya kita dapat memutuskan toxic relationship dengan diri kita sendiri.
BACA JUGA: 5 Alasan Anda Harus Keluar dari Toxic Relationship
Cover image: Photo by Andrea Piacquadio on Pexels
Share Article
POPULAR ARTICLE
COMMENTS