Saat lutut terasa sakit, bercinta juga jadi tidak nyaman. Namun, ada beberapa posisi seks untuk Mommies yang memiliki masalah lutut.
Apakah Mommies memiliki masalah lutut? Jika iya, Mommies tidak sendiri. Menurut data dari US Department of Health and Human Services, satu dari empat orang dewasa mengalami nyeri lutut kronis. Selain mengganggu kegiatan sehari-hari, hal tersebut juga bisa memberikan masalah tersendiri pada kehidupan seks Mommies dan suami.
Jika Mommies memiliki masalah pada lutut, seks terkadang bisa jadi sangat rumit dan kurang nyaman. Apalagi jika harus melakukan doggy style, tentunya akan memberikan rasa sakit berlebih pada lutut.
BACA JUGA: Kesalahan Oral Seks yang Sering Dilakukan oleh Suami
“Masing-masing masalah lutut memiliki kendalanya tersendiri. Ada yang merasa sakit jika terlalu banyak tekanan di lutut. Ada juga yang bahkan kesulitan menekuk lututnya,” kata Kristin Sapienza, ahli terapi fisik dan pendiri FemFirstHealth.
Oleh sebab itu, penting untuk mencari posisi seks yang sama-sama memberikan kenikmatan pada Mommies dan Daddies, serta tidak memberikan rasa sakit untuk salah satunya.
Menemukan posisi seks yang tepat bagi tubuh, sangat penting jika Mommies memiliki masalah lutut yang serius. Itulah mengapa posisi misionaris yang klasik menjadi pilihan tepat. Misionaris memungkinkan Mommies menjaga kaki tetap memanjang tanpa memberikan tekanan eksternal pada lutut.
“Anda bisa menjadi penerima yang pasif saat melakukan seks dengan posisi ini. Pasangan yang berada di atas lah yang akan melakukan banyak gerakan,” ungkap Lola Jean, edukator seks.
Posisi lain yang cocok bagi Mommies yang memiliki sakit lutut adalah spooning atau berbaring menyamping. Mommies dapat menyesuaikan dengan sisi yang tidak menimbulkan tekanan pada lutut. Ini bagus karena memungkinkan Mommies menghindari posisi apa pun yang membutuhkan jongkok atau berlutut dalam waktu lama. Dengan begitu, tidak perlu memberi kekuatan lebih pada tubuh bagian bawah.
Namun, satu hal yang perlu diingat dari posisi seks spooning adalah itu membutuhkan sedikit gerakan, tetapi lebih ke keintiman dan skin to skin. Oleh sebab itu, lakukan secara perlahan dan tidak terburu-buru.
Jika doggy style merupakan posisi favorit Mommies dan Daddies, bisa lakukan yang sedikit mirip tapi tidak terlalu berbahaya bagi lutut, yaitu planking. Pada dasarnya, posisi ini mengharuskan pasangan melakukan penetrasi dengan gerakan seperti plank, sementara Mommies tengkurap.
“Posisi ini sangat bagus karena banyak kontak skin to skin dan keintiman, bahkan kepala juga bisa sejajar. Planking menguntungkan seseorang yang memiliki kondisi lutut yang buruk karena kakinya relatif lurus saat melakukan hubungan seks,” papar Jean.
Menggunakan alat bantuan merupakan ide bagus untuk mencegah sakit di badan, termasuk lutut. Untuk posisi spesifik, Mommies bisa mencoba misionaris sambil menempatkan bantal di bawah bokong. Cara ini tidak hanya membuat kita lebih mudah merentangkan kaki, tetapi juga membuat penetrasi lebih dalam dan mencapai g-spot dengan cepat.
“Tidak harus menggunakan bantal seks secara spesifik. Bisa bantal apa pun yang memberikan kenyamanan dan pas dengan bentuk tubuh Anda serta pasangan,” kata Jean. Tempatkan bantal sampai menemukan posisi yang pas.
Posisi lain yang bisa menjadi pilihan adalah melakukan seks sambil berdiri. Jika Mommies berdiri dengan siku menempel ke dinding, suami harus bisa melakukan penetrasi dengan nyaman dari belakang tanpa harus menekan lutut ke dinding. Yang perlu diingat, pastikan Mommies tidak menahan seluruh berat badan pasangan.
“Bercinta sambil berdiri sebebarnya cukup sulit. Jika tidak bisa mendapatkan posisi yang pas saat penetrasi dari belakang, sandarkan tubuh dan minta pasangan memasuki Anda seperti pada gaya misionaris dari depan,” jelas Jean.
Lingkarkan tangan di leher atau pinggang pasangan untuk menjaga stabilitas. Jangan lupa untuk mempertimbangkan lutut sehingga kaki tetap lurus dan tidak tertekuk.
BACA JUGA: Membersihkan Vagina Setelah Berhubungan Seks, Perlukah?
Jika Mommies dan suami sama-sama memiliki lutut yang buruk, menggunakan bantuan untuk menopang tubuh seperti meja, tempat tidur bisa sangat membantu. Mommies bisa membungkuk dengan wajah menghadap ke bawah atau menempatkan salah satu kaki ke atas meja. Lakukan yang kira-kira paling mudah untuk penetrasi tanpa harus menyakiti lutut.
Pose yoga bisa menjadi salah satu inspirasi posisi seks untuk Mommies yang memiliki masalah lutut. Salah satunya pose yoga happy baby. Pegang lutut ke arah dada sambil pasangan melakukan penetrasi. Mungkin orang-orang yang mengalami sakit lutut parah tidak bisa menggunakan posisi ini, tetapi jika masih memungkinkan bisa dicoba ya, Mommies.
Itu dia 7 posisi seks yang bisa dicoba untuk pasangan yang memiliki masalah lutut. Diskusikan bersama pasangan agar kedua pihak merasa nyaman.
Sumber: Romper