banner-detik
NUTRITION & FITNESS

Mengenal Spirulina yang Kaya Antioksidan dan dapat Menurunkan Kolesterol

author

gitalarasw25 Jul 2021

Mengenal Spirulina yang Kaya Antioksidan dan dapat Menurunkan Kolesterol

Spirulina diketahui mengandung banyak nutrisi dan memberikan manfaat untuk tubuh. Simak fakta menariknya berikut.

Nama spirulina kerap disebut-sebut beberapa tahun belakangan ini. Ia pun menjadi salah satu suplemen populer yang banyak dicari orang di dunia. Diketahui mengandung beragam nutrisi yang bagus untuk kesehatan tubuh dan otak.

Ingin mengetahui lebih lanjut tentang spirulina? Simak fakta-faktanya berikut ini.

Mengenal spirulina

Spirulina adalah organisme yang tumbuh di laut maupun perairan tawar. Ia sejenis cyanobacteria yang biasa disebut dengan ganggang biru-hijau. Sama seperti tumbuhan lainnya, cyanobacteria dapat memproduksi energi dari sinar matahari melalui proses fotosintesis, Mommies.

Sebelumnya, spirulina kerap dikonsumsi oleh orang-orang kuno Aztec. Namun, ia kembali populer baru-baru ini ketika NASA mengungkapkan bahwa spirulina bisa tumbuh di luar angkasa dan bermanfaat untuk para astronot.

Biasanya dijual dalam bentuk bubuk, tetapi tersedia juga berupa kapsul, tablet dan jus. Bentuk bubuknya juga biasanya ditambahkan ke makanan lain seperti salad atau smoothies.

BACA JUGA: Waspada Sindrom Guillain-Barre: Sindrom yang Menyerang Sistem Kekebalan Tubuh

Kandungan nutrisinya

Ganggang ini diketahui mengandung banyak nutrisi, dalam satu sendok makan (atau sekitar 7 gram), terdapat:

  • Protein
  • Vitamin B1
  • Vitamin B2
  • Vitamin B3
  • Mineral tembaga
  • Zat besi
  • Juga diketahui mengandung magnesium, potasium dan mangan meski jumlahnya tidak terlalu banyak.
  • [caption id="attachment_109488" align="aligncenter" width="620"] Sumber foto[/caption]

    Kaya akan antioksidan

    Kerusakan oksidatif diketahui dapat membahayakan DNA dan sel-sel tubuh kita. Bahkan, dapat memicu peradangan kronis yang berkontribusi pada kanker dan penyakit lainnya. Spirulina dengan kandungan antioksidannya yang tinggi dipercaya dapat melindungi tubuh dari bahaya oksidatif. Ia memiliki komponen aktif bernama fikosianin—zat antioksidan yang bisa melawan radikal bebas dan menghambat kerja molekul penyebab inflamasi.

    Memiliki banyak manfaat

    Karena kandungan nutrisinya yang tinggi, tak heran memiliki banyak dampak positif bagi kesehatan. Berikut di antaranya:

  • Menurunkan kolesterol: dapat menurunkan kadar “kolesterol jahat” LDL dan trigliserida. Sebaliknya, ia justru meningkatkan kelesterol HDL yang baik untuk tubuh.
  • Mencegah anemia: Anemia cukup umum terjadi pada orang dewasa, terutama karena kelelahan. Dalam sebuah studi yang dilakukan pada 40 individu pengidap anemia, suplemen spirulina diketahui dapat meningkatkan kandungan hemoglobin dan memperbaiki fungsi umum.
  • Mengatasi rhinitis alergi: Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi spirulina 2 gram per hari bisa mengurangi gejala alergi seperti pilek, hidung gatal, dan bersin-bersin.
  • Menjaga tekanan darah tetap normal: Tekanan darah tinggi merupakan penyebab berbagai penyakit serius seperti serangan jantung, stroke, dan ginjal. Sekitar 4,5 gram spirulina per hari diketahui efektif menurunkan tekanan darah ke batas normal.
  • Mencegah risiko kanker: Efek pada kanker mulut telah dipelajari dengan sangat baik. Sebuah studi dari India meneliti 87 orang dengan lesi prakanker—disebut oral submucous fibrosis (OSMF)—di dalam mulut mereka. Pasien yang mengonsumsi satu gram spirulina per hari selama satu tahun, diketahui bahwa 45% lesi-nya menghilang.
  • BACA JUGA: Lakukan 9 Hal Ini Untuk Memenuhi Kebutuhan Nutrisi Anak Alergi

    Kemungkinan efek samping

    Meskipun memiliki banyak manfaat, tetapi ada kemungkinan timbulnya efek samping setelah mengonsumsi. Di antaranya sakit kepala, nyeri otot, berkeringat berlebihan, dan insomnia. Untuk orang-orang yang alergi seafood, rumput laut dan makanan asal laut lainnya, sebaiknya menghindari spirulina.

    Jika Mommies memiliki tiroid, gangguan autoimun, asam urat, batu ginjal, dan sedang hamil atau menyusui, spirulina mungkin kurang cocok. Mommies harus berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya.

    Share Article

    author

    gitalarasw

    -


    COMMENTS


    SISTER SITES SPOTLIGHT

    synergy-error

    Terjadi Kesalahan

    Halaman tidak dapat ditampilkan

    synergy-error

    Terjadi Kesalahan

    Halaman tidak dapat ditampilkan