3 Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha

Others

dewdew・15 Jul 2021

detail-thumb

Masuk bulan Dzulhijjah, jelang Hari Raya Kurban ada 3 puasa sunnah yang bisa kita kerjakan, mommies. Berikut ini latar belakang dan tata caranya.

Memasuki bulan Dzulhijjah dan jelang Hari Raya Kurban, ada beberapa ibadah sunnah bagi kita umat muslim yang bisa kita kerjakan. Ibadah sunnah, means nambah-nambahin pahala, ya, mommies. Salah satu ibadah tersebut adalah puasa sunnah. Nah, jelang Idul Adha ada 3 puasa  yang bisa kita lakukan. Jika tak sanggup semuanya, sangat boleh melakukan salah satunya saja. Yuk, kita puasa, yuk. Sekalian minta do’a agar Allah SWT segera menyembuhkan dunia kita yang lagi ‘sakit’ saat ini.

Puasa Sunnah Dzulhijjah

Sebenarnya puasa sunnah bulan Dzulhijjah adalah puasa sunnah yang dapat umat muslim lakukan di 7 hari pertama Dzulhijjah. Menjadi 9 hari kalau dihitung dengan puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah) dan puasa Arafah (9 Dzulhijjah).

Bukan tak ada alasan kenapa di 7 hari pertama sebaiknya kita melakukan puasa sunnah. Puasa Dzulhijjah memang memiliki sejarahnya sendiri. Jika dirunut dari catatan Ibnu Abbas, 10 hari sebelum Idul Adha sangat bersejarah dalam ajaran Islam.

Hari pertama merupakan hari dimaafkannya Nabi Adam oleh Allah SWT akibat mengonsumsi buah khuldi. Di hari kedua Dzulhijjah, menurut sejarah merupakan hari diselamatkannya Nabi Yunus dari perut ikan. Hari ketiga bulan Dzulhijjah adalah hari dikabulkannya doa Nabi Zakaria untuk memiliki keturunan yaitu Yahya. Sementara itu di hari keempat merupakan hari kelahiran Nabi Isa, hari kelima adalah hari kelahiran Nabi Musa. Sedangkan hari keenam ditahbiskan sebagai hari kemenangan para Nabi dalam berjuang menegakkan Islam. Ditutup di hari ketujuh merupakan hari ditutupnya pintu neraka. Jadi memang berpuasa di hari-hari tersebut memiliki keutamaan.

Kalau menurut penanggalan kalender 2021, 7 hari pertama bulan Dzulhijjah jatuh di tanggal 11-17 Juli 2021. Masih bisa kalau mau mulai sekarang :) Berikut ini tata cara menunaikan puasa Dzulhijjah yang diawali dengan niat, dilanjutkan dengan berpuasa seperti biasa mulai dari waktu imsak hingga azan magrib.

Bacaan niat puasa Dzulhijjah:

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta'ala.”

Baca juga: 6 Tips Anak Kuat Berpuasa Bebas Rengekan

Puasa Tarwiyah

Ibadah puasa tarwiyah menjadi salah satu ibadah sunnah yang dilaksanakan sebelum Idul Adha. Latar belakangnya sendiri terkait dengan kebiasaan yaumut tarwiyah (hari menyegarkan diri), yaitu hari para peziarah (haji) membawa air untuk menghilangkan haus karena terik matahari yang menyengat, lantas menuju ke Mina. Selain itu, puasa Tarwiyah juga juga dilatarbelakangi oleh tindakan merenung (rawwa-yurawwi-tarwiyah) yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim setelah menerima wahyu dari Allah untuk menyembelih Ismail, putra kesayangannya. Berikut niat puasa Idul Adha hari pertama dan kedua, untuk puasa tarwiyah

نوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: “Saya berniat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah Ta'ala.”

Puasa Arafah

Puasa Arafah didasarkan dari (keyakinan/arafah) Nabi Ibrahim bahwa di dalam mimpinya, ia diminta untuk berkurban, memotong Nabi Ismail. Suruhan itu merupakan wahyu Allah SWT. Nah, untuk mengabadikan hari keyakinan (arafah) tersebut,  dan ketaatan Nabi Ibrahim serta Nabi Ismail agar menjadi motivasi, itulah sebabnya kemudian Allah mensyariatkan umat Islam untuk melaksanakan puasa arafah. Puasa Arafah sendiri dikerjakan pada tanggal 9 Dzulhijjah.

Keutamaan puasa sunnah Arafah salah satunya adalah dihapuskannya dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang. Untuk kita yang ingin lebih dekat dengan-Nya dan mengharapkan pengampunan, yuklah, puasa Arafah. Berikut ini niat puasa idul adha hari pertama dan kedua, untuk puasa arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat puasa Arafah karena Allah Ta'ala."

Baca juga: Memenuhi Gizi Anak Saat Berpuasa

Photo by Sid Balachandran on Unsplash