Sorry, we couldn't find any article matching ''
Shanty Amalia: Menjalankan Usaha Sesuai Mimpi
Sebagai co-founder Pigeonhole Coffee, Shanty Amalia berusaha untuk lebih kreatif menjalankan usahanya, terutama ketika sedang tertimpa masalah.
Sebagai pengusaha, Shanty Amalia yang juga dikenal dengan nama Bubu Maika, serta suaminya Gusti Laksamana pernah banget merasa lelah, capek, stres, terutama ketika menjalankan usaha di masa pandemi seperti sekarang. Tapi berhubung sudah kadung cinta dengan dunia kopi, serta sudah begitu banyak orang yang lantas tumbuh menjadi bagian dari keluarga dalam perjalanan membangun usaha ini, Shanty tidak ingin berlama-lama lelah. Co-founder Pigeonhole Coffee dan freelance designer ini berusaha untuk kerja lebih keras lagi dan mencari jalan untuk lebih kreatif, terutama ketika sedang tertimpa masalah.
Boleh di-share, Shanty Amalia mulai berbisnis kapan, sih?
Awalnya di tahun 2005 saya memulai usaha yang menurut saya pada saat itu sesuai passion, yaitu fashion. Saya pun yang saat itu masih menjadi seorang tenaga kreatif di sebuah advertising agency, membuka sebuah butik kecil bernama 1825 di kawasan Tebet. Saat itu, sih, membuka butik selain memang jadi passion, juga merupakan merupakan distraction dan hiburan saya, dalam menjalankan hari-hari saya di dunia advertising. Waktu itu sudah menikah tetapi belum memiliki anak. Sehingga saya lebih punya waktu dan bebas traveling dalam rangka menjalankan usaha saya pada saat itu.
Apakah kemudian usaha jadi berubah setelah ada anak?
Benar sekali. Kehamilan saya cukup challenging waktu itu. Menjalankan usaha jadi nggak mudah karena saya harus bedrest cukup lama. Apalagi setelah melahirkan Maika (kini 12 tahun) saya memutuskan untuk mengurus bayi saya tanpa bantuan nanny. Pada akhirnya usaha yang saya jalankan nggak bisa maksimal. Saat Maika beranjak besar, jam sekolahnya juga semakin panjang, sehingga saya dan suami memutuskan untuk mengganti bidang usaha, dari retail ke jasa. Kami pun memutuskan untuk membuat coffee shop di tahun 2015. Saat ini saya di Pigeonhole Coffee dan Motherpigeons bertanggung jawab dalam hal konsep, design, product development dan quality control.
Baca juga: Inspiring People. Irawati Budiningsih: Fokus Sama Solusi, Jangan Emosi
Prinsip hidup dalam menjalankan usaha Shanty Amalia?
Nggak ada yang lain, yang pasti selalu bersyukur, bersyukur, dan bersyukur. Pigeonhole Coffee dan Motherpigeons yang saat ini kami jalankan merupakan mimpi kami sebelum menikah. Ini adalah proyek idealis kami berdua yang ingin kami share dengan khalayak banyak, sesuai dengan hasil eksplorasi kami dari berbagai macam pengalaman selama ini. Banyak orang yang kemudian tumbuh dan jadi bagian dari yang kami sebut keluarga, jadi, ya, nggak ada yang lain yang bisa kami katakan selain bersyukur, kami sudah sampai sejauh ini.
Usaha ini memengaruhi quality time bersama anak, nggak, sih?
Kadang-kadang saja, sih. Tapi, sebenarnya kebanyakan pekerjaan manajerial dan administratif, bisa saya sambi di rumah atau pada saat sebelum pandemi saya bisa bekerja dimana saja sambil menunggu anak pulang sekolah. Jadi sejauh ini masih bisa dikerjakan secara bersamaan. Toh, saya sendiri juga berusaha untuk mengajarkan Maika mandiri sedari dini, seperti halnya yang diajarkan orangtua saya kepada saya. Saat saya relatif muda, saya bahkan dilepas traveling sendiri dan dilatih untuk punya surviving skill. Bagaimana pun saya sadar bahwa kondisi sekarang tentu berbeda dengan masa kecil saya dulu. Dan ternyata walau saya ingin Maika mandiri seperti saya, toh, ketika menjadi ibu saya punya perasaan over protective terhadap Maika. Jadi, ya, sebagai ibu saya juga masih harus banyak belajar dan banyak yang harus saya perbaiki dalam journey of motherhood ini
Share Article
COMMENTS