Saat sekolah di rumah, yang tersulit bagi anak adalah fokus pada pelajaran dan “melupakan” sedang ada di rumah. Sementara distraksi di rumah dan di sekolah tentu beda ya, bagaimana menghilangkan distraksi di rumah?
Kalau bicara distraksi ya, jangankan anak kecil (seperti anak saya, 6 tahun), kita sendiri saja di rumah harus benar-benar fokus kan kalau tidak mau terganggu bolak-balik ke kulkas cari camilan? Ahahaha. Jadi menghilangkan distraksi sama sekali untuk anak sudah pasti tricky, tapi bukannya tidak bisa.
Ini yang utama. Sepakati dulu bahwa meski di rumah, sekolah tetap sekolah. Ia akan ketinggalan pelajaran kalau terlalu banyak mampir ke dapur atau keluar kamar. Pun meski ia belajar di kamarnya, dengan lemari mainan ia tidak boleh belajar sambil bermain. Saya hanya mengizinkan ia main slime atau playdoh agar tangannya sibuk sehingga lupa untuk mencari kesibukan lain.
Meja belajar dengan kursi nyaman di tempat yang tidak banyak orang lalu lalang itu paling ideal. Banyak yang tidak mau di kamar karena kamar bawaannya ingin tiduran di kasur ya. Tapi menurut saya sih kalau area ruangan lain malah jadi berisiko banyak orang lewat, lebih baik anak di kamar saja.
Tutup pintu, dan ketuk saat mau masuk. Dia sedang di ruang kelas lho, bukan di rumah! Jangan blur pada batas ini. Kadang ortu merasa bisa kapan saja memanggil anak saat sedang SFH padahal ya tidak bisa. Di sekolah saja kita tidak akan kan memanggil anak keluar kelas tanpa izin gurunya? Di Zoom pun sama!
Iya ini kadang anak saya protes karena saya dan suami lupa dia masih kelas. Kita lho yang harus mengalah dan rela tidak berisik agar dia lebih fokus. Sebisa mungkin jika ayah dan ibunya WFH, duduk di ruangan berbeda agar tidak saling mengganggu!
Nah ini sih yang terpenting. Demi kelancaran school from home, nggak perlulah kaku-kaku banget. Anak bolak-balik ambil minum atau lihat jendela ya sudah. Anak ingin tiduran dulu sejenak ya sudah. Sekolah di rumah itu berat lho karena murni hanya belajar tanpa bisa bermain bersama teman, jadi jangan terlalu saklek lah ya.
Mommies punya saran lain untuk mengurangi distraksi school from home?
Baca:
Anak Cuti Sekolah Selama PJJ, Ini Alasan Saya