banner-detik
NUTRITION & FITNESS

Mengenal Infeksi Bakteri Listeria dari Jamur Enoki, Seberapa Berbahaya?

author

annisast25 Jun 2020

Mengenal Infeksi Bakteri Listeria dari Jamur Enoki, Seberapa Berbahaya?

Dua hari belakangan, jamur enoki menarik perhatian karena dimusnahkan oleh Kementerian Pertanian. Sebabnya, di Amerika dan Australia, bakteri listeria ini sudah memakan korban? Seberapa berbahaya?

Dilansir CNN, di Amerika Serikat 4 orang meninggal dunia dan 31 dirawat karena jamur enoki yang diimpor dari Korea Selatan. Hal tersebut dikonfirmasi Kementerian Pengawas Obat dan Makanan Korea Selatan yang menyatakan memang ditemukan bakteri listeria monocytogenes dari 2 produsen jamur enoki.

jamur-enoki

Apa itu listeria?

Listeria adalah infeksi bakteri dari makanan yang sudah terkontaminasi bakteri listeria monocytogenes. Bakteri ini hidup di dalam tanah dan sayur-sayuran yang diberi pupuk kandang. Juga bisa menempel pada daging mentah dan produk olahan daging lain.

Susu dan produk turunannya seperti keju juga bisa terkontaminasi bakteri ini. Masalahnya, bakteri ini bisa hidup dan berkembang biak di suhu -1,5 derajat, jauh di bawah suhu kulkas kita yang rata-rata 3-4 derajat celcius. Maka bisa jadi jamurnya sudah dimasak dan mati, tapi bakterinya menempel pada sayuran yang kita makan mentah seperti timun misalnya.

Bagaimana gejala listeria?

Gejala yang muncul berupa demam, diare, dan mual. Bisa datang dalam beberapa hari bahkan beberapa bulan kemudian. Bakteri ini juga bisa menyerang sistem saraf dan mengakibatkan gejala yang lebih buruk. Kejang, leher kaku, kehilangan keseimbangan, sakit dan sakit kepala.

Gejala ini akan lebih parah pada ibu yang sedang hamil karena berisiko pada janin. Bayi yang dikandung bisa meninggal, lahir prematur, atau infeksi pada bayi yang mengakibatkan sakit keras. Listeria juga lebih rentan pada orang dengan daya tahan tubuh lemah seperti penderita AIDS, kanker, atau lansia.

Listeria dengan gejala ringan bisa sembuh dengan sendirinya namun dokter akan meresepkan antibiotik untuk gejala berat.

Pencegahan listeria

- Pastikan makan makanan yang matang dan sebisa mungkin dimasak sendiri, jika harus membeli, panaskan ulang di rumah.

- Bersihkan sayuran dengan air mengalir sampai benar-benar bersih.

- Cuci tangan dan alat masak dengan sabun

- Hindari susu tidak terpasteurisasi dan makanan beku.

- Jika membeli jamur enoki beberapa hari terakhir, buang dan sterilkan kulkas dengan disinfektan.

Baca:

Melon Asal Australia Terinfeksi Bakteri Listeria, Ini Kata Badan Karantina Pertanian Indonesia

Cara Sederhana Melindungi Si Kecil dari Serangan Bakteri Super

Waspada Serangan Bakteri Leptospirosis, di Musim Hujan

Share Article

author

annisast

Ibu satu anak, Xylo (6 tahun) yang hobi menulis sejak SD. Working full time to keep her sanity.


COMMENTS