Fakta Seputar Anggota Termuda Kabinet Indonesia Maju, Angela Tanoesudibjo

Lahir di Ottawa, Kanada pada 23 April 1987, Angela Tanoesudibjo jadi wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio. Siapa dia? Bagaimana latar belakangnya?

Angela dikenal sebagai putri sulung pemilik MNC Group Hary Tanoesudibjo. Sebelum menjadi wakil menteri, ia menjabat sebagai Managing Director RCTI dan GTV.

Berikut fakta seputar ibu dua anak, Theodore Maximilian Dharmajaya (6 tahun) dan Madeline Dharmajaya (4 tahun):

1. Pendidikan dan awal karier

Angela kuliah S1 di Universitas Teknologi Sydney jurusan Media Arts & Production dan langsung melanjutkan S2 Finance di Universitas New South Wales. Ia mendapat gelar master di usia 23 tahun.

Sebelum lulus, pada 2008 Angela mendirikan dan menjadi editor in chief di majalah HighEnd dan HighEnd Teen. Setelah lulus ia baru bergabung dengan perusahaan ayahnya sebagai staf keuangan.

2. Prestasi di televisi

Mengawali karier sebagai staf keuangan, baru di tahun 2012 ia dipercaya menjadi Co-Managing Director MNC Channel. Ia melakukan rebranding saluran lama dan membuat 10 saluran baru.

Pada 2014, ia menjadi managing director GTV (dahulu GlobalTV) yang saat itu ada di posisi terbawah di antara saluran TV lain. Di tangannya, GTV berhasil duduk di posisi 5 dengan berbagai program baru.

(Baca: Jejak Pendidikan dan Karier 3 Menteri: Wishnutama, Nadiem Makariem, dan Erick Thohir)

3. Pernah mencoba jadi anggota legislatif

Aktif di partai yang didirikan ayahnya Perindo, Angela juga mencoba menjadi calon anggota legislatif Dapil Jatim I Surabaya - Sidoarjo. Namun ia hanya mendapat sedikit perolehan suara dan gagal masuk Senayan.

4. Jadi anggota kabinet termuda

Usianya yang baru 32 tahun menjadikan Angela sebagai anggota kabinet termuda. Sebelumnya, Nadiem Makariem adalah anggota kabinet termuda di usia 35 tahun. Angela dipilih langsung oleh Presiden Joko Widodo dan diharapkan bisa mempromosikan pariwisata Indonesia.

(Baca: Ini Alasan Kenapa Perempuan Wajib Melek Politik)