banner-detik
SELF

7 Hal yang Bikin Pagi Hari Lebih Produktif

author

?author?11 Oct 2019

7 Hal yang Bikin Pagi Hari Lebih Produktif

10 menit pertama bisa jadi penentu momen pagi kita produktif atau nggak. Bisa ngapain aja, ya, di 10 menit pertama supaya nyawa kita langsung “utuh”?

Menbuat Pagi Lebih Produktif - Mommies DailyImage: Danielle MacInnes on Unsplash

Saya nggak bisa memungkiri makin dewasa (baca: tua), kemampuan bangun pagi lalu langsung “ON” melakukan ini dan itu, kian terkikis (eh atau cuma saya saja?). Tapi suka tidak suka, ya, memang harus diusahakan SETIAP PAGI, hohoho, mengingat anak saya Jordy harus tiba di daycare paling lambat jam 8.

Pas sekali, nih, lagi buka Pinterest, ada 7 kiat di bawah ini. Di situ dituliskan, 10 menit pertama kita bisa melakukan hal-hal ini. Saya mau coba mulai besok! Semoga jadi kebiasaan baik yang menetap, AAMIIN.

Baca juga: 52 Hal Sederhana yang Membuat Perempuan Cerdas Semakin Bertambah

1. No Snooze

Ahahaha, baru nomor 1, saya sudah tertohok. Pasalnya inilah biang kerok kebiasaan buruk saya (dan mungkin ribuan orang lainnya :p), “Nanti deh 5 menit lagi, “Nanti deh 10 menit lagi.” Kalau kebanyakan nantinya ya kapan mau dimulai aktivitasnya?

Pilih waktu bangun yang sesuai dengan kemampuan dan bisa mengakomodir kebutuhan diri sendiri plus keluarga. Tapi komitmen ya, setelah alarm bunyi, langsung matikan, dan selanjutnya lakukan tahap ke dua di bawah ini.

2. Stretch

Ada masanya saya rajin melakukan hal ini, dan benar adanya, ada beberapa manfaat yang tubuh saya rasakan. Otot menjadi fleksibel, stress relief dan membuat sirkulasi darah lebih lancar. Jika masih ragu bentuk stretch yang benar, cari referensinya di youtube ya, mommies. Jangan lupa pilih sumber yang kredibel.

Baca juga: 5 Aplikasi untuk Usir Stress

3. Minum air mineral

60% dari tubuh kita terbuat dari air. Ketika tidur 7-8 jam tubuh kita tidak mendapatkan asupan cairan. Nah, pas bangun tubuh kita benar-benar membutuhkan air. Upayakan minum airnya suhu ruangan atau hangat, menyesuaikan dengan suhu tubuh kita. Minimal dua gelas, sesaat setelah bangun tidur.

4. Sarapan

Sarapan membantu kerja metabolisme tubuh, membantu kita membakar kalori untuk seharian penuh. Manfaat lain yang saya rasakan, kerja jadi lebih fokus, dan berat badan cenderung stabil. Tapi memang, sebagian orang justru tidak terbiasa sarapan, ya nggak bisa dipaksakan juga. Sesuaikan saja dengan kebutuhan mommies. Ada yang merasa cukup dengan menenggak secangkir kopi, mungkin? 

5. Mendengarkan musik

Ada yang semangat kalau mendengarkan musik dengan bit tinggi, ada juga yang lebih nyaman musik kalem, untuk relaksasi. Bebaskan saja kok, apapun yang mommies pilih untuk membangun suasana hati, dan merasa siap secara utuh menghadapi hari.

6. Meminimalkan “berinteraksi” dengan HP

Setelah saya amati, biang kerok pas bangun pagi malas mandi tuh, gara-gara kebiasaan screen time. Makanya sekarang saya mengubah strategi: seminim mungkin pegang HP, fokus ke hal-hal esensial yang harus dikerjakan segera di pagi hari. Jika rekan kerja atau keluarga lain membutuhkan respon cepat, pasti mereka akan telepon kok. Intinya jangan dikit-dikit lihat HP :p

7. Membaca

Pilih buku dengan tema yang mommies suka. Yang nggak suka terlalu banyak text, sekarang sudah banyak buku dengan komposisi lebih banyak desain ketimbang text. Misalnya yang membuat quote yang bikin semangat. Atau puisi-puisi yang membuka pemikiean baru tentang banyak hal.

Di antara tujuh poin di atas, mana yang sudah menjadi kebiasaan menetap di mommies setiap pagi?

Baca juga: Cara Mencintai Diri Sendiri Sebetulnya Sepert Apa?

Share Article

author

-

Panggil saya Thatha. I’m a mother of my son - Jordy. And the precious one for my spouse. Menjadi ibu dan isteri adalah komitmen terindah dan proses pembelajaran seumur hidup. Menjadi working mom adalah pilihan dan usaha atas asa yang membumbung tinggi. Menjadi jurnalis dan penulis adalah panggilan hati, saat deretan kata menjadi media doa.


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan