banner-detik
FITNFAB MOMMY

4 Isu Kesehatan Perempuan yang Wajib Diperhatikan Jelang 35 tahun

author

Mommies Daily28 Sep 2019

4 Isu Kesehatan Perempuan yang Wajib Diperhatikan Jelang 35 tahun

Ditulis oleh: Febria Silaen

Life begin at 35 and not 40. Saatnya mulai berani dan peduli untuk cek kesehatan!

Cek kesehatan perempuan jelang usia 35 tahun - Mommies Daily

Percaya nggak kalau buat perempuan, kehidupan itu memang akan mulai terasa ketika usia menjelang 35 tahun bukan usia 40. Baik dari sisi karier, keuangan, rumah tangga hingga kesehatan. Apalagi soal kesehatan, akan mulai ada gangguan kesehatan yang dirasakan.

Wajar saja sih karena usia menjelang 35 tahun atau di atas 35 tahun, metabolisme tubuh akan menurun. Ini juga yang menyebabkan kita berisiko mengalami berbagai macam penyakit, seperti kolesterol, hipertensi, dan obesitas.

Selain penyakit yang disebutkan di atas, masih ada beberapa gangguan kesehatan yang sering mengintai perempuan di usia 30an, mulai dari munculnya benjolan di payudara hingga potensi kanker, kesulitan hamil, rambut rontok, tekanan darah tinggi, hingga penurunan penglihatan.

Tidak hanya itu, keluhan haid tidak teratur, nyeri hebat saat haid, hingga kanker ovarium dan serviks juga kerap menghantui. Tentu, ini bukan untuk menakuti-nakuti sih. Tapi setidaknya dengan tahu bahwa usia 35 kondisi fisik tidak lagi sama seperti usia 20an, kita bisa lebih mewaspadai. Caranya dengan deteksi dini dan berani melakukan pemeriksaan.

Karena saya ingat pesan dokter kebidanan ketika berkonsultasi pasca operasi angkat rahim yang disebabkan hamil anggur.

Menurutnya, perempuan memang akan mulai merasakan berbagai keluhan kesehatan terutama yang berhubungan dengan hormon. Ini karena setiap bulannya perempuan haid dan itu memengaruhi hormon.

Jadi, pemeriksaan apa saja sih yang seharusnya mulai kita lakukan?

1. USG Payudara

Data Globocan (New Global Cancer) menyebutkan di tahun 2018 terdapat 18,1 juta kasus baru dengan angka kematian sebesar 9,6 juta kematian, dimana 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 6 perempuan di dunia mengalami kejadian kanker.

Mengingat angka penderita kanker payudara setiap tahun bertambah. Jadi sepertinya kita harus berani dan mau cek kesehatan payudara minimal setahun sekali. Apalagi untuk usia 35 tahun, sepertinya kita harus mau mengalahkan rasa takut untuk periksa payudara.

Kalau memang dirasa ada yang tidak nyaman di daerah payudara, misal nyeri dan bengkak, Nah daripada berperang dengan pikiran sendiri, lebih baik berkonsultasi ke dokter.

2. Pap smear dan kontrol spiral

Kebanyakan teman termasuk saya, paling sungkan untuk pap smear. Alasannya karena merasa tidak nyaman dan sering mendengar kalau pap smear itu bikin sakit. Padahal sakitnya juga sesaat saja kok. Tapi pap smear adalah cara paling efektif untuk mendeteksi adanya kanker serviks untuk perempuan.

Apalagi untuk kita yang sudah menikah dan melakukan hubungan intim, pap smear sebaiknya dilakukan minimal satu tahun sekali. Ada atau tidak ada keluhan sebaiknya memang kita lebih peduli dengan kesehatan organ intim dan reproduksi.

Buat moms yang memakai alat kontrasepsi seperti spiral sebaiknya dikontrol berkala. Meskipun jangka waktu pemakaian cukup panjang tapi jangan sampai kedaluwarsa. Sebab, pemasangan spiral yang kadaluwarsa akan menyebabkan pendarahan hebat hingga infeksi pada radang rahim.

3. Perawatan kulit

Ini sudah jelas banget kalau memasuki usia 30-an, kita perlu merawat kulit wajah. Alasannya karena di usia 30, garis-garis halus di kulit akan mulai terlihat hiperpigmentasi, pori-pori membesar dan tidak jarang kulit akan terlihat mudah kusam.

Nah, biar kulit tetap sehat dan bersih ada baiknya mulai buang kata “malas” untuk tidak membersihkan wajah. Apalagi di malam sebelum tidur.

Skincare, selain untuk perlindungan tetap, tapi juga menjadi perawatan. Pastikan gunakan skincare yang mengandung anti-aging. Dan siapkan bujet untuk berkonsultasi ke dokter kulit atau merawat kulit di salon kecantikan langganan mommies. 

4. Berat badan

Ini fakta banget sih, kalau memasuki usia kepala tiga itu mencegah kegemukan perlu upaya keras. Namun, kabar menghiburnya adalah kenaikan berat badan memang berkaitan dengan usia. Faktor utama yang sering jadi pemicunya metabolisme tubuh yang mulai lambat.

Dikatakan oleh para pakar, ada sejumlah alasan mengapa sulit menurunkan berat badan saat tua, mulai dari fluktuasi hormon dan hilangnya massa otot,

Lalu apa yang bisa kita lakukan? Jauhkan stres. Karena ini akan berdampak buruk pada metabolisme tubuh karena akan mengaktifkan respon stres sehingga penyimpanan lemak lebih banyak. Dan mulai untuk membakar lemak lebih banyak dengan berolahraga dan makan sehat.

Terlihat sulit? Sebenarnya tidak kalau kita memang ingin sehat jiwa raga di usia 35 tahun. Lakukan hal yang bisa membuat tubuh dan pikiran lebih rileks.

Share Article

author

Mommies Daily

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan