Kulit bayi yang baru lahir itu lebih tipis 40-60% dibanding kulit dewasa sehingga rentan iritasi. Salah sedikit, bisa-bisa kulitnya kering atau terkelupas.
Selain memandikan bayi dengan air panas dan rajin memberinya pelembap, satu hal yang tak kalah penting dalam 1000 hari perlindungan si Kecil adalah cara pencucian baju yang benar untuk melindungi kulitnya. Tentu saja ada perbedaan saat mencuci baju bayi dan mencuci baju orang dewasa yang kulitnya sudah lebih kuat.
Baju baru bisa jadi sudah digantung di rak tokonya berbulan-bulan dan terkena debu. Belum lagi, baju itu juga sudah dipegang oleh banyak sekali orang dari proses pembuatan sampai bisa sampai ke tangan mommies. Cara paling aman dalam mencuci baju bayi adalah dengan air hangat, dan menyetrikanya sebelum dipakaikan pada bayi.
Selain baju baru, baju lama yang sudah lama tersimpan di lemari juga sebaiknya dicuci ulang untuk memastikannya bersih saat dipakaikan pada si Kecil.
Setiap baju si Kecil biasanya punya keterangan bahan di labelnya. Bahan yang paling nyaman adalah katun organik karena lembut dan menyerap keringat. Tetapi, jika dicuci menggunakan mesin, baju bahan katun organik ini bisa menyusut. Jadi mommies sebaiknya mencuci dengan metode non mesin untuk baju berbahan ini.
Selain katun, bahan yang nyaman untuk si Kecil adalah polyester blends, spandex blends, fleece, dan cashmere untuk baju luar yang hangat, serta bamboo yang bersifat anti bakteri dan dihasilkan 100% dari kapas.
Jika mommies sudah tahu jenis bahannya, maka cucilah baju berdasarkan bahannya. Ada bahan yang tidak cocok dicuci dengan mesin dan harus dicuci manual dengan tangan. Hal ini akan membantu menjaga baju si Kecil lebih awet dan tidak mudah melar maupun menyusut.
Bayi baru lahir memang tidak berguling-guling di tanah, tetapi bajunya tetap bisa ternoda dari tetesan ASI, susu, atau noda karena buang air. Jika melihat baju si Kecil terkena noda, segeralah cuci bajunya agar noda di pakaian lebih cepat hilang dan tidak berbekas. .
Selain metode cuci, membilas baju bayi juga perlu diperhatikan. Pastikan mommies membilas baju sampai bersih dengan air bersuhu ruangan. Lakukan dua kali proses pembilasan untuk benar-benar memastikan tidak ada deterjen yang tertinggal. Setelahnya, jemur baju di tempat bersih dan di bawah sinar matahari untuk membunuh kuman.
Agar kulit sensitif si Kecil tetap terlindungi di 1000 hari kehidupannya, sebaiknya jangan menggunakan deterjen biasa dalam mencuci baju dan perlengkapannya. Gunakan deterjen khusus bayi yang mengandung bahan-bahan alami yang aman bagi kulit si Kecil. Mommies dapat menggunakan Sleek Baby Laundry Detergent yang ampuh membersihkan noda membandel di pakaian anak. Dengan kandungan Natural Plant Extract, Sleek Baby Laundry Detergent aman untuk kulit si Kecil dan membuat pakaian si Kecil tetap lembut.
Selain itu, Sleek Baby Laundry Detergent juga sudah teruji bebas paraben dan tidak meninggalkan residu di pakaian. Highly Recommended untuk mommies!
Nah, untuk Mommies yang pakai Sleek Baby Laundry Detergent, yuk ikut dalam gerakan #1000HariPerlindungan dengan mengirimkan foto dan Pesan Perlindungan! Untuk foto dan pesan terbaik, mommies berkesempatan mendapatkan Tabungan Perlindungan Anak senilai Rp 3juta, voucher belanja Sodexo, dan juga 300 Sleek Baby Survival Kits.
Caranya gampang banget moms:
- Foto si Kecil dengan produk Sleek Baby apa saja.
- Upload ke Instagram atau Facebook pribadi mommies.
- Tulis caption berupa Pesan Perlindungan untuk mommies lainnya dalam menjaga kebersihan anak.
- Gunakan hashtag #PesanPerlindungan #SleekBabyAlamiMelindungi dan #1000HariPerlindunan.
- Upload sebelum 31 Oktober 2018
Info lengkap tentang #PesanPerlindungan bisa dicek di akun Instagram Sleek Baby.
Jangan sampai ketinggalan ya, Moms!