Ini Alasan Kenapa Perempuan Perlu Punya Sahabat Perempuan

Ditulis oleh: Febria Silaen

Why We Need Best Friends? Because they laugh at the same stupid things we do. Because they give us honest advice. Because they will there for us, even if they're thousand of miles away. Because they celebrate with us when we're not our best, but still love us at our worst.

Membaca kalimat demi kalimat berulang-ulang membuat saya sangat bersyukur karena hingga saat ini dari banyaknya teman yang datang dan pergi, tapi masih ada tiga sahabat saya yang setia menjadi tempat berbagi kisah suka dan duka.

Dan ketiga sahabat saya itu semua perempuan. Ya, perempuan yang juga berstatus ibu dan menghabiskan waktu bekeja dan berkarya di rumah. Kami berteman dan bersahabat sudah 20 tahun lebih.

Entah mengapa, saya baru menyadari sebelum menikah saya memiliki beberapa teman lelaki dan perempuan. Namun seiring waktu, yang terseleksi ya tiga orang perempuan yang sampai saat ini menjadi teman cerita, teman berbagai meski hanya melalui Whatsapp grup.

Dua dari tiga teman saya, adalah teman SMP. Sedangkan satu orang adalah teman SMA. Jadi sudah bisa membayangkan lamanya waktu kami sudah saling mengenal sejak zaman memakai seragam putih biru hingga kini daster adalah seragam kami.

Mulai dari kami hanya fokus belajar untuk mendapatkan nilai baik, hingga kami sekarang fokus mengatur uang belanja untuk sebulan.

Dan karena lamanya pertemanan, sering kali dalam kondisi terpuruk, sedih kami bisa sama-sama tertawa. Because they laugh at the same stupid things we do, ini benar-benar kami rasakan. Ada kalanya dibully dan ditertawakan padahal kondisi sedang patah hati dan sedih karena melakukan hal yang ceroboh malah membuat kami bisa tertawa. Apa mungkin karena kami sama-sama perempuan jadi ada kemungkinan kami pernah atau akan melakukan kecerobohan yang sama. Jadi kami seperti menertawakan diri sendiri?

Why we need best friend? Dan mengapa harus perempuan?

Seiring bertambah usia, semakin sedikit sahabat yang benar-benar menjadi sahabat. Alam seperti menyeleksi siapa yang bisa menjadi sahabat kita. Berbagi dengan sahabat, akan membuat perasaan lega. Meski hanya melalui kalimat dan kata yang ditulis lewat WhatsApp tapi bisa bercerita dan mendapatkan feedback yang kadang menyebalkan pun menjadi terasa menyenangkan.

Jadi buat saya keuntungan memiliki sahabat perempuan adalah :

1. Jauh dari cemburu

Ini penting banget buat saya. Paling malas kalau ribut rumah tangga karena punya teman cerita lelaki dan suami cemburu. Nah, kalau teman ceritanya perempuan masa sih suami cemburu? Apalagi saya juga sudah mengenalkan sahabat saya bahkan masing-masing suami juga sudah saling mengenal. Cerita dengan sahabat perempuan membuat saya lebih nyaman dan tidak takut dicemburui. Ya, kalau pun curhatan kami sampai ke telinga para suami itu sah saja. Asalkan para suami cukup memberikan komentar atau pendapat.

2. Memiliki empati lebih dalam

Karena sama-sama perempuan, kami bisa saling memahami mood dan memiliki empati lebih dalam. Seperti ketika saya harus operasi angkat rahim. Karena sahabat saya adalah perempuan mereka tahu benar kesedihan ketika saya tidak lagi bisa memiliki anak. Atau ketika anak susah makan, sakit dan masalah dengan ipar atau mertua, kami seperti bisa memahami karena kami pun pernah di posisi yang sama. Sedih dan kecewa bisa kami rasakan bersama.

3. Solusi yang bisa dipraktikkan

Meski tidak setiap curhat membutuhkan solusi tetapi setidaknya ketika kami mentok dan butuh bantuan harus bagaimana, sahabat perempuan menurut saya bisa memberikan pemecahan masalah yang lebih konkrit.Ya mungkin karena sesama perempuan dengan pengalaman yang pernah dirasakan, jadi solusi yang diberikan bisa langsung dipraktikkan nyata. Misal soal mengatur uang belanja bulanan. Kami bisa saling menyontek dan mempraktikkan di rumah tangga cara dari salah satu teman mengatur jatah bulanan dari suami untuk hidup sebulan.

Dan sebenarnya masih banyak lagi keuntungan dengan memiliki sahabat perempuan. Tapi yang pasti untuk saling menghormati privasi dan tidak menghakimi satu sama lain atas sebuah keputusan yang diambil adalah prinsip kami bertiga dalam menjalani persahabatan.