8 Hal yang Dirasakan Bayi di Dalam Kandungan

Ditulis oleh: Lariza Puteri

Saat masih di dalam rahim, ternyata janin juga bisa merasakan beberapa hal berikut ini, lho!

Selama 9 bulan kehamilan, saya paling senang saat pulang dari USG 4 dimensi. Melihat wujud bayi dalam bentuk yang lebih rupawan daripada USG 3 dimensi, sukses membuat hati saya terharu, sekaligus senang luar biasa. Tapi kemudian saya juga bertanya-tanya, si bayi merasakan apa ya di dalam perut? Hangatkah? Atau justru dingin? Atau apa??

Ternyata, ada 8 hal yang dapat dirasakan bayi saat ia masih di dalam rahim:

Bayi dapat merasakan stres

Saat kita sedang stres, entah itu karena pekerjaan, keluarga atau lainnya, janin di dalam kandungan ikut merasakannya. Dalam sebuah penelitian, USG 3 dimensi yang dilakukan pada ibu yang sedang dalam keadaan tidak baik menunjukkan bahwa bayi juga seperti mengalami tekanan. Ia terlihat menarik lengannya untuk menutupi wajahnya. Ini dianggap sebagai mekanisme pertahanan diri. Hormon dan perubahan tekanan darah yang berubah pada ibu disinyalir menjadi alasan menyapa bayi bisa merasakan stres.

Bayi bisa ‘mencicipi’ rasa makanan

Ketika berusia 20 minggu, indra perasanya sudah cukup berkembang. Ia bahkan bisa mencicipi rasa makanan yang kita konsumsi melalui cairan amniotik. Sama seperti orang dewasa, janin juga bereaksi terhadap rasa yang berbeda. Ia bisa menjadi lebih aktif, bila merasakan sesuatu yang ia sukai. Tapi bukan berarti kita menjadi bebas mengonsumsi makanan tanpa melihat jenisnya, ya. Sekilas saya sudah berpikiran ingin makan pizza, agar janin bisa merasakannya, hahahaha. Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang tetap harus dilakukan oleh ibu hamil.

Bayi dapat merasakan dan mengungkapkan emosi di dalam rahim

Masuk usia 36 minggu, otot wajah bayi sudah sedemikian kuat untuk menunjukkan ekspresi. Tak heran saat saya melakukan USG 4D pada anak pertama saya dulu, terlihat ia sedang tersenyum. Ini menunjukkan bahwa bayi bisa merasakan emosi dan meresponnya dengan mengekspresikannya. Selain tersenyum, ekspresi lain janin adalah mengerutkan kening, dan memutar bibir untuk mengekspresikan kesedihannya.

Bayi bisa menangis dalam rahim

Percaya tidak percaya, ternyata banyak janin yang terlihat menangis di dalam rahim, saat dilihat melalui USG. Ekspresi mereka sangat jelas menunjukkan bahwa bayi menangis di dalam rahim. Bahkan suara tangisan mereka bisa didengar pada trimester ketiga menggunakan mikrofon ultrasound.

Ikut merasakan apa yang dirasakan ibu

Kalau yang ini saya memang sering mendengar sebelumnya. Bahwa bayi bisa ikut sedih kalau ibu hamil sedang sedih. Begitu juga sebaliknya, janin akan merasa senang saat kita sedang berbahagia. Reaksinya macam-macam. Misalnya saat ia sedang bahagia maka ia bisa merespon dengan bergerak santai.

Bayi bisa mendengarkan musik

Bahkan ia bisa punya musik favorit! Ini karena kita berulang kali menyanyi atau memainkan lagu. Lagu tersebut ternyata tetap ada dalam ingatan bayi dan mungkin ia akan menunjukkan ekspresi seolah terbiasa mendengarkan lagu tersebut setelah ia lahir.

Bayi bisa mengembangkan kemampuan tangan ke mata

Bayi dapat mengembangkan banyak kemampuan fisiknya begitu lahir. Namun perkembangan tersebut dimulai saat ia masih di dalam rahim. Contoh perkembangan koordinasi tangan dan mata ini seperti saat janin terlihat mengisap ibu jarinya atau jari lainnya saat ia di dalam rahim. Tindakan ini menjadi pendahulu tindakan bayi saat ia sudah lahir.