Beri Telinga Untuk Para Ayah

Sejauh mana sih kita sudah memberikan telinga kita untuk para suami alias ayah dari anak-anak kita?

Setiap kali saya berkumpul bersama teman-teman sesama ibu, sering banget saya mendapat curhatan tentang betapa para ibu itu nggak ada waktu untuk me time, kurang waktu untuk istirahat, dan sederet keluhan lainnya. Dan kemudian, kita (termasuk saya) lupa akan kehadiran seseorang yang menjadi partner kita sebagai orangtua, yaitu pak suami alias ayah dari anak-anak kita.

Pak suami, sejauh yang saya tahu, juga masih manusia bukan? Yang juga butuh me time, butuh didengar dan butuh dihargai. Hey, nggak hanya kita kaum perempuan yang membutuhkan semua hal di atas! Masalahnya, para suami atau para ayah ini jarang bersuara. Mungkin karena suara mereka sudah terlanjur ‘tenggelam’ di antara hiruk pikuk suara perempuan.

Jadi, di bulan November ini yang kebetulan juga ada hari Ayah (tanggal 12 November 2017), yuk kita berikan telinga kita untuk mendengarkan apa yang dibutuhkan oleh para ayah.

Ayah butuh me time? Ya berikan mereka waktu untuk menikmati hobi bersama teman-teman tanpa harus kita ‘recokin’ urusan lainnya.

Ayah butuh dihargai? Nggak dosa kok mengucapkan terima kasih plus sedikit ciuman :D atas bantuan yang mereka berikan dalam hal apapun. Saat ayah bekerja keras menjadi tulang punggung keluarga, saat ayah mau repot-repot ikut membersihkan rumah atau saat ayah masih mau menemani si kecil bermain selepas pulang kerja.

Ayah butuh waktu bersama anak? Ya berikan mereka quality time bersama si kecil tanpa harus ada kehadiran kita di dalamnya. Untuk point yang ini, concern saya lebih kepada para orangtua yang berpisah. Seringkali, ketika ibu mendapat hak asuh, dan komunikasi tidak berjalan dengan baik, maka urusan ayah bertemu dengan anak-anak cenderung dipersulit. Padahal, suka atau tidak, anak-anak juga butuh sosok ayah dalam periode tumbuh kembang mereka.

Soooo, di bulan November ini, kami akan banyak mengeluarkan tulisan-tulisan yang didedikasikan untuk para ayah. Boleh banget lho kalau mommies mau share ideas tentang topik-topik apa yang ingin dibahas tentang ayah. Sudah waktunya kita memberika telinga kita untuk lebih sering mendengar kebutuhan dari para ayah ini.

A father is neither an anchor to hold us back nor a sail to take us there, but a guiding light whose love shows us the way.