Seminggu ini bisa dibilang menjadi huru hara untuk menyiapkan berbagai macam keperluan yang nggak hanya tentang seragam, sepatu dan buku. Ada hal lain yang lebih penting dibanding itu.
Sekolah anak saya akan kembali aktif tepat di hari Senin, tanggal 10 Juli 2017 depan. Jadi seminggu ini bisa dibilang menjadi huru hara untuk kami menyiapkan berbagai macam keperluan mereka yang nggak hanya tentang seragam, sepatu dan buku-buku. Sebenarnya ada hal lain yang jauh lebih penting dibanding tumpukan buku tulis yang baru.
1. Cek kondisi kesehatan anak-anak
Libur sekolah yang berbarengan dengan libur Lebaran kemarin, otomatis membuat anak-anak saya jauh lebih lelah karena aktivitasnya juga jauh lebih banyak. Belum lagi pilihan makanan yang aneka ragam, sukses membuat si kakak mengalami diare pasca Lebaran. Jadi memastikan kesehatan anak-anak berada dalam kondisi prima ada di list teratas saya. Mengantisipasi hadirnya diare, radang tenggorokan, batuk pilek, flu, saya berikan mereka asupan vitamin, mengurangi aktivitas dan kembali dengan jadwal istirahat yang teratur. Jangan lupa juga cek jadwal vaksin ya mom!
2. Cek kebersihan diri
Potong rambut, bersihkan kuku serta gigi geligi dan telinga juga saya lakukan. Setidaknya dengan tubuh yang bersih, harapannya kesehatan lebih terjaga, tampilan lebih kece, ahahahah dan lebih semangat kembali ke sekolah.
3. Aneka jadwal
Mulai dari jadwal pelajaran, jadwal pemakaian seragam, hingga yang paling penting adalah mengatur jadwal harian anak-anak dan juga saya. Si adik yang sekarang sudah duduk di kelas tiga, jam belajarnya menjadi full dari pagi hingga siang, tentu saja aneka les lain mengalami perubahan jadwal. Ini yang perlu diatur dari sekarang agar minggu besok saya nggak gelagapan mengatur waktu.
4. Peralatan sekolah
Mulai dari seragam, sepatu, kaus kaki, topi, dasi, tas semua disiapkan di minggu ini. Tahun ini jatahnya membeli seragam karena tumbuh kembang mereka yang pesat membuat seragam-seragam sudah kekecilan. Sepatu, si kakak saya belikan yang baru karena memang sepatunya sudah rusak, sedangkan si adek karena beberapa waktu lalu baru membeli sepatu jadi nggak beli sepatu lagi (mama hemat :D).
5. Kenali wali kelas dan teman-teman satu kelas
Kenaikan kelas pasti dibarengi dengan pergantian guru dong. Ini yang saya cari tahu dari sejak pembagian raport beberapa waktu lalu. Siapa walikelas yang akan ‘memegang’ anak-anak, bagaimana gaya mengajarnya, bagaimana sifat atau kebiasaannya. Untuk teman-teman kelas, tahun ini karena begitu memasuki kelas 5 SD kelas kakak diubah dan dikocok, maka kakak akan menemui teman-teman baru. Saya juga meminta kakak untuk mencari tahu teman-teman sekelasnya.
Nah, itu dia lima hal yang rutin saya cek sebelum anak-anak kembali masuk sekolah. Mending ribet di awal daripada saat sudah masuk malah rusuh nggak kepuguhan :D.