Ocean Park, Destinasi yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan Keluarga ke Hong Kong

Punya rencana liburan ke Hong Kong? Kalau begitu jangan lupa memasukan Ocean Park dalam jadwal itinerary. Soalnya ada banyak alasan kenapa mommies dan keluarga perlu datang ke sana. Dijamin, seluruh keluarga bisa happy!

Belum lama ini saya jadi salah satu jurnalis yang beruntung karena dapat kesempatan untuk mengeksplorasi Ocean Park bersama 4 teman media lainnya. Nggak lama sampai di Ocean Park dan menikmati fasilitas yang ada, saya langsung ngebatin, “Wah, saya wajib balik lagi ke sini bersama anak saya, Bumi dan suami.”

Alhasil, begitu sampai di rumah saya pun langsung mengajukan proposal ke suami untuk liburan ke Ocean Park, Hong Kong. Doakan proposalnya di approve ya :D

Ada banyak alasan yang membuat saya ingin balik lagi ke taman bermain yang luas lahannya mencapai 91.5 hektar ini. Apa saja?

Tempat wisata untuk semua usia

Pecaya, deh, Ocean Park ini jadi theme park yang bisa dinikmati lintas usia. Mau dari manula, anak balita, remaja, dan orang dewasa seperti saya yang sudah berstatus ibu-ibu. Lokasinya di berada di Selatan Hong Kong, dekat dengan perbukitan dan laut China Selatan membuat pemandangan Ocean Park ini asik untuk dinikmati siapa saja. Untuk anak-anak remaja, sudah pasti senang dengan beragam permainan seru yang ditawarkan.

Sedangkan untuk anak balita dan para manula, bisa menikmati beragam zona Aquarium yang ada di sana, mulai dari aquarium ubur-ubur, anjing laut sampai Grand Aquarium dengan puluhan bahkan ratusan jenis ikan. Di sini saya dibikin terpesona, seakan diajak menikmati keindahan dunia laut. Oh, ya, salah satu aquairium seru yang bakal dinikmati si kecil adalah zona aquarium ikan hiu. Saya, sih, bisa membayangkan gimana antusiasnya anak saya, Bumi kalau ada di sana. Bisa melihat ragam jenis hiu yang selama ini ia lihat dari film kartun dan buku cerita.

Banyak permainan ektrim yang sayang untuk dilewatkan

Berhubung saya doyan dengan permainan ekstrim yang bisa memancing adrenalin, saya senang banget bisa ke sini. Banyak banget permainan seru yang bisa dinikmati.  Bayangkan saja, di sini ada 80 jenis permainan yang bisa dinikmati bersama keluarga. Sayangnya, karena waktunya cukup mepet, saya nggak bisa menikmati banyak permainan. Tapi, salah satu permainan seru yang bikin jantung nyaris copot seperti Hair Raiser, yang biasa disebut roller coaster nggak mungkin saya lewatkan. Ya, meskipun pada kenyataannya saat main saya beberapa kali memejamkan mata, tapi sama sekali nggak mengurangi rasa serunya. Selama kurang lebih 3 menit naik, badan saya jungkir balik dan dilempar ke kanan dan ke kiri, hahaha. Bayangkan saja, kecepatan roller coaster ini mencapai 88 kilometer per jam dengan akselerasi 4.0G.

Bisa mengenal lebih dekat dengan binatang

Ini dia salah satu alasan kuat yang bikin saya mau balik lagi ke Ocean Park bersama anak dan suami. Selain menghibur, sisi edukasi yang ditawarkan oleh Ocean Park memang sangat kuat. Konsep edukasi ini bisa ditemukan saat mengunjungi eksebisi binatang, salah satunya eksebisi seperti pertunjukan lumba-lumba. Pertunjukan itu tak hanya memperlihatkan atraksi lumba-lumba, juga informasi seperti kehidupan mamalia itu di laut.

Nggak cuma itu saja sih, yang lebih seru justru di sini kita bisa mengajak si kecil menikmati program khusus yang ditawarkan Ocean Park yang nggak ada ditemui di mana pun. Contohnya, program Meet the Giant Panda. Beruntung waktu itu saya sempat menikmati program ini.  Di temani petugas konservasi dan petugas penjaga panda saya jadi bisa mendapat pengalam seru seerti memberikan makan panda dan tentunya dapat pengetahuan soal hewan yang menggemaskan ini.

*sesi menyiapkan sate buah buat Le Le*

Ternyata dalam merawat dan memberikan makanan pada hewan yang ada di Ocean Park termasuk Panda sangat diperhatikan. Jam pemberian makanan termasuk jenis dan berat makanannya juga dihitung dengan tepat. Waktu itu saya sempat membuat sate apel buat Le Le, salah satu panda yang ada di Ocean Park. Kalau mommies dengan ke Ocean Park dan mau mengajak si kecil mengikuti program Meet the Giant Panda juga bisa kok. Program ini bisa diikuti setiap Hari Minggu dengan biaya 430 dollar Hong Kong atau sekitar Rp 730 ribu.  Selain program ini, saya pun sempat ‘bermain’ dengan penguin yang ada di Ocean Park. Ceritanya akan saya tulis terpisah, ya.

Gampang cari makan dan banyak restoran keren

Sudah capek keliling Ocean Park, saatnya istrirahat dan memanjakan perut. Nah, untuk urusan yang satu ini kita memang nggak perlu khawatir soalnya memang banyak sekali restoran yang bisa ditemui di sini. Masing-masing restoran pun punya konsep yang berbeda. Misalnya, Restoran Neptune yang menawarkan pengalam unik saat menikmati sajian makanan karena bisa menikmati beragam bioata laut dari The Grand Aquarium di Ocean Park Hongkong. Mau makan siang sambil ditemani penguin juga bisa. Langung saja melanhkahkan kaki ke Tuxedos di area Polar Adventure. Saat makan di sini, saya seakan-akan berada kutub. Selain desain interiornya begitu kental dengan dinding yang menyerupai bongkahan es, suhu udara di restoran ini juga cukup dingin, Maklum saja, areanya memang menyatu dengan wahana konservasi South Pole Spectaculer. Sementara kalau mau nyemil kuliner jadul China bisa ke area di Old Hong Kong.

Bisa menikmati keindahan Hong Kong

Setiap travelling saya selalu dibikin penasaran dan ingin punya waktu yang banyak untuk bisa menikmati keindahan kota yang saya kunjungi. Contohnya Hong Kong. Tapi mengingat waktu yang terbatas, saya memang belum punya waktu yang cukup untuk mengeksplorasi keindahan Hong Kong. Meskipun begitu, dengan datang ke Ocean Park saja saya sudah senang luar biasa karena tetap bisa menikmati keindahan Hong Kong. Terutama saat naik Cable Car atau Gondola. Serius, deh, saat naik cable car mata saya benar-benar dmanjakan dengan pemandangan Hong Kong yang keren. Untuk menikmati pesona Hong Kong, jangan lupa naik wahana Ocean Park Tower yang lokasinya nggak jauh dari area Cable Car Station. Saat naik tower yang berputar di atas 360 derajat, saya bisa ‘mengintip’ pendangan seru.