Bantu Kurangi Angka Kematian Bayi & Ibu dengan Membeli Sleepsuit Mothercare

Setidaknya 66.000 bayi di Indonesia meninggal pada proses bersalin selama tahun 2012. Mommies bisa turut menekan angka tersebut dengan aksi sederhana berikut ini.

Rasanya kok saya masih tidak percaya mendengar keterangan dari  Dwirani Amelia dari Saving Lives of Mothers and Newborns (EMAS) tentang angka kematian bayi di Indonesia masih saja tinggi, ketika menghadiri Press Conference program SMSbunda dengan Mothercare. Sementara itu data lain dari Kementerian Kesehatan RI, 32% penyebab kematian ibu pada proses persalinan adalah perdarahan pasca melahirkan. Dan 25% penyebab kematian ibu melahirkan adalah hipertensi atau preeklamsia yang wajib diwaspadai ibu hamil. Tapi, suka tidak suka, ini fakta yang terjadi di lapangan. Masih banyak pekerjaan rumah yang mesti dibenahi, supaya angka tadi bisa terus ditekan. Namun, masalah semacam ini bukan dominasi urusan Pemerintah saja, urusan mereka sudah banyak, mari bantu sesuai kapasitas dan kemampuan kita.

Kondisi ini mengundang kepedulian dari Mothercare yang menggandeng JHPIEGO untuk berbuat sesuatu lewat program SMSbunda. Jadi Mommies juga bisa berkontribusi langsung dalam program ini, caranya dengan membeli baby sleepsuit di seluruh gerai Mothercare di Indonesia, sama saja dengan menyumbangkan sejumlah dana untuk kelangsungan program ini.

“Mothercare melihat program SMSbunda tepat sasaran dan mampu secara efektif memberikan intervensi yang dibutuhkan sehingga angka kematian ibu dapat dikurangi melalui pendampingan yang didukung dengan teknologi. Selain itu, program SMSbunda juga sejalan dengan misi Mothercare untuk mendukung ibu di mana pun mereka berada,” jelas Lina Paulina, VP Mothercare.

Program SMSbunda merupakan layanan berbasis SMS yang memberikan informasi penting selama proses kehamilan sang ibu, dan gratis! Kenapa berupa SMS? Karena sasaran program ini adalah para ibu yang berada di pelosok negeri, yang masih sulit akses ke pusat informasi seputar kesehatan, terutama rumah sakit. Informasi yang diberikan di antaranya tanda bahaya pada ibu dan bayi yang baru lahir, tata cara merawat bayi yang baru lahir, hingga informasi penting lainnya hingga anak berusia 2 tahun.

Menurut Sushanty, Project Director SMSbunda, Indonesia ternyata menjadi negara dengan tingkat kematian ibu tertinggi di Adia Tenggara, 359 per 100.000 kelahiran dengan 60% kematian bayi terjadi pada bulan pertama kehidupan. Dan hanya 53% ibu atau keluarga yang menyadari tanda-tanda komplikasi selama kehamilan.

Seorang ibu yang ingin mendapatkan SMSbunda ini cukup mendaftarkan ponsel dan mencantumkan tanggal perkiraan kelahiran bayi. Hingga kini jumlah pendaftar SMSbunda mencapai lebih dari 280.000, yang tersebar di 280 Kabupaten se-Indonesia. Sementara itu, jumlah bantuan yang telah Mothercare salurkan hingga akhir Agustus 2016 lalu sebesar Rp 57.000.000. Program ini akan berlangsung hingga Desember 2016, masih ada kesempatan bagi Mommies yang berkontribusi menyelamatkan bayi dan ibu yang minim akes informasi perawatan antenal, kelahiran dan pasca kelahiran melalui SMS.

Di artikel berbeda saya akan membahas lebih dalam lagi, apa sih sebetulnya penyebab dan cara mencegah kematian ibu dan bayi. Sementara itu, mari bantu mereka mendapatkan akses informasi seputar kehamilan dan merawat bayi melalui progam SMSbunda yang berkolaborasi dengan Mothercare, karena sharing is caring.