banner-detik
HEALTH & NUTRITION

6 Makanan untuk Menghasilkan ASI Berkualitas

author

Mommies Daily05 Aug 2016

6 Makanan untuk Menghasilkan ASI Berkualitas

Ada yang masih memberikan ASI kepada si kecil? Jika iya, simak deh beberapa sumber makanan yang bisa memaksimalkan kualitas ASI Mommies.

6 Makanan untuk Menghasilkan ASI Berkualitas

Image: www.tablespoon.com

Rasanya baru kemarin saya melahirkan dan menghadapi ritme baru sebagai ibu. Ritual yang paling dinikmati ibu baru, apalagi selain menyusui si kecil! Aaaahh, nikmat luar biasa, ya Mommies. Selain itu saya juga harus siap menghadapi drama-drama kecil berupa masalah pada puting payudara saat menyusui. Saya sih, lebih memilih mengobatinya dengan si ASI itu sendiri, saya olesi di bagian puting yang luka, dan voila! ASI jadi obat paling mujarab. Manfaat ASI memang tidak perlu diragukan lagi deh, ya. Selain itu banyak banget fakta menarik seputar ASI yang saya alami sendiri sehingga saya terus semangat memberikan Jordy ASI eksklusif. Di antaranya bisa menghemat pengeluaran hingga jutaan rupiah, ini merujuk jika kita menggunakan sufor – bisa dibayangkan berapa juta dalam sebulan yang harus dikeluarkan.

Satu hal lagi yang paling dinikmati saat menyusui adalah tak lelah mencari tahu sumber-sumber makanan apa saja yang paling “mujarab” untuk membantu meningkatkan produksi ASI. Referensi yang saya dapat ketika itu masih sekitar sayur-sayuran hijau. Ternyata tidak hanya sayuran lho, Mommies, bersama Ahli Gizi, Bebby Astrika, S. GZ saya mencoba menguak lebih banyak lagi sumber makanan pendukung ASI.

  • Sayuran berwarna hijau
  • Contohnya daun katuk, bayam, dan pepaya. Sayuran hijau memgandung asupan vitamin dan mineral. Selain itu juga mengandung banyak kalsium, zat besi, vitmain A dan asam folat. Ada kiat khusus untuk mengolahnya, jangan terlalu lama merebus yang penting teksturnya sudah lembut dan warnanya tidak berubah banyak. Kalau mau menumis, awali dengan merebusnya sebentar saja, setelah itu baru ditumis (tapi sebentar saja ya.)

  • Oatmeal
  • Sumber karbohidrat yang satu ini sempat terlewat oleh saya, alias saya nggak tahu sama sekali kalau oatmeal bisa meningkatkan kualitas ASI. Oatmeal ini adalah sumber karbohidrat rendah kolesterol, zat-zat yang terkandung di dalamnya mampu meningkatkan produksi ASI.  Selain itu, oatmeal masuk ke dalam kategori comfort food yang bisa membuat ibu menyusui merasa relaks dan akan membantu produksi ASI lebih banyak.

  • Salmon
  • Nah, kalau ini saya lumayan sering mengonsumsi, baik ketika hamil maupun menyusui. Ikan yang satu ini kaya akan sumber lemak esensial dan asam lemak omega 3 yang mampu meningkatkan gizi ibu menyusui. Dan berdampak menghasilkan hormon yang dibutuhkan ibu untuk memproduksi ASI. Asal lemak esensial juga merupakan bagian dari ASI yang bisa membuat ASI menjadi berkualitas.

  • Sumber protein (daging, ayam, telur dan susu)
  • Sepanjang saya menyusui yang paling terasa adalah energi seperti terkuras habis. “Bawaannya laper melulu!”, itu yang paling sering saya keluhkan setiap habis menyusui langsung atau memerah ASI. Nah, menurut Bebby, sumber karbohidrat seperti daging, ayam, telur dan susu akan membantu Mommies mengembalikan dan memproduksi energi sekaligus meningkatkan kualitas ASI.

  • Asparagus
  • Sayuran yang satu ini menurut Bebby tinggi serat, asam folat, vitamin A dan K, dan sangat bagus untuk ibu menyusui. Selain itu asparagus juga mengandung fitoestrogen, tryptophan dan asam amino esensial. Dua kandungan terakhir yang saya sebutkkan dapat merangsang prolaktin, yaitu hormon utama dalam produksi ASI.

  • Buah dan sayur berwarna orange
  • Kabar baik bagi busui yang gemar mengonsumsi wortel dan pepaya. Buah dan sayur tersebut mengandung fitoestrogen, beta karoten dan vitamin A yang dibutuhkan busui untuk mengajak produksi dan kualitas ASI.

    Hmmm, perpaduan salmon dan asparagus seperti menggoda untuk dijadikan santapan menu makan siang, ya, Mommies?

    Share Article

    author

    Mommies Daily

    -


    COMMENTS


    SISTER SITES SPOTLIGHT

    synergy-error

    Terjadi Kesalahan

    Halaman tidak dapat ditampilkan

    synergy-error

    Terjadi Kesalahan

    Halaman tidak dapat ditampilkan