banner-detik
LOVE ACTUALLY

5 Topik Obrolan Yang Sebaiknya Dilakukan Suami Isteri

author

adiesty23 Mar 2016

5 Topik Obrolan Yang Sebaiknya Dilakukan Suami Isteri

Biasanya, sih, saat ngobrol sama suami, yang dibahas masalah anak melulu. Padahal, banyak sekali, lho, topik yang sebaiknya harus dibahas bersama-sama. Apa saja, ya?

"Dis... Doni, masih suka ngehubungin elo nggak kalau sehari-hari? Soalnya kalau suami gue itu jarang banget, lho. Semakin lama usia pernikahan gue sama suami, gue ngerasa suami gue 'tenggelam' dengan kesibukannya sendiri. Padahalkan komunikasi itu penting banget," suatu sore teman saya,  Nisa bertanya mengenai hal ini ketika kami sedang ngopi bersama.

Saya sendiri sangat setuju dengan apa yang ia katakan. Buat saya, komunikasi dengan  suami memang sebuah keharusan.  Sayangnya seiring berjalannya waktu, terlebih usia pernikahan semakin matang, komunikasi sering kali disepelekan.

mengubah emosi

Seperti yang dikatakan Indra Noveldy, relationship coach, tidak sedikit pasangan yang memilih mendiamkan masalah karena berpikir hanya membuat suasana nggak enak dan memicu terjadinya konflik. Padahal jika dibiarkan saja dan tidak dibicarakan, suatu saat bisa saja 'meledak'. Iya, kan?  Biar bagaimana pun pembicaraan bersama suami dari hati ke hati tentu akan sangat menyenangkan dan bisa membuat hubungan lebih  hangat.

Lewat obrolan bersama Nisa, dan saya pun sempat bertanya pada beberapa sahabat lainnya, saya pun bisa menyimpulkan kalau ada beberapa topik pembicaraan yang memang sebaiknya nggak boleh dilupakan dan penting untuk dibicarakan. Apa saja?

Pekerjaan

Terus terang saja, nih, suami saya bukan tipe lelaki yang senang membicarakan masalah pekerjaannya. Mungkin, hal ini dikarenakan kalau dia bercerita mengenai dunia olahraga, saya juga sering nggak nyambung kali, ya? Hahahaha... tapi, bukan berarti kami tertutup mengenai pekerjaan, lho. Paling nggak, kami selalu terbuka mengenai hal-hal besar seputar kondisi pekerjaan. Misalnya ada kenaikan gaji, masalah bonus, atau hal-hal krusial lain yang memang pasangan harus tahu. Dengan begitu, kami bisa update mengenai progress pekerjaan dan saling support dengan proyek terbaru yang kami kerjakan.

Keluarga

Wah, ngobrolin masalah keluarga pasti nggak akan ada habis-habisnya, nih. Keluarga yang saya maksud di sini tentu saja bukan hanya masalah anak saja, tapi termasuk keluarga besar. Dengan mengetahui situasi hubungan dengan keluarga besar, hingga latar belakang pola asuh keluarga besar, saya jadi bisa lebih memahami sikap suami.

Hal-hal Konyol

Sebelum menikah, sahabat saya sempat tanya, "Apa, sih, yang bikin loe yakin nikah dengan Doni?". Waktu itu saya bilang, "Doni itu lelaki yang bisa bikin gue bisa tertawa lepas dan jadi diri sendiri," Jawabannya terlalu klise banget, ya? Tapi, memang begitu, sih. Saya jatuh cinta dengan bapaknya Bumi ini karena dia mampu bikin saya tertawa lepas. Syukurnya, hal ini masih berlangsung sampai sekarang. Kuncinya, kami nggak pernah malu untuk membicarakan hal konyol bahkan yang sifatnya memalukan yang pernah terjadi. Tertawa lepas bersama pasangan itu sangat menyenangkan!

Ketidaknyamanan yang dirasakan

Coba, deh, ingat-ingat seberapa sering kita membicarakan hal yang membuat kita merasa khawatir, takut, atau ngerasa nggak nyaman? Kalau saya, sih, cukup sering, ya. Biasanya kami menggunakan momen pillow talk, di mana kami berdua merasa rileks, sehingga lebih enak membicarakan hal-hal yang sifatnya 'berat' dengan mengutarakan kekhawatiran masing-masing. Dari sini, kami pun akan berusaha mencari jalan keluar yang paling tepat untuk menyelesaikannya. Saya pun percaya suami bisa lebih mengerti dengan perasaan kita.

Seks

Siapa yang masih malu-malu ngomongin masalah seks? Kalau boleh menyarankan, coba mulai ubah, deh. Bukannya apa-apa, seks itu kan salah satu kunci yang membuat pernikahan bahagia. Nggak perlu malu membicarakan mengenai  ‘petualangan’  baru  yang ingin ‘dicicipi’ bersama pasangan. Hal seperti  ini bisa saja membuat suami jadi lebih tertantang, lho! Punya fantasi seks? Sebelum merealisasikannya, coba diskusikan dulu dengan suami. Ketahui batasan dan variasi gaya bercinta yang ingin dilakukan. Mau yang biasa-biasa saja, atau ingin lebih variatif dan akrobatik dengan melakukan bondage seks?

Selain lima hal di atas, topik apa lagi yang kira0kira perlu dibahas bersama suami? Boleh, lho, share di kolom komentar di bawah ini.

Share Article

author

adiesty

Biasa disapa Adis. Ibu dari anak lelaki bernama Bumi ini sudah bekerja di dunia media sejak tahun 2004. "Jadi orangtua nggak ada sekolahnya, jadi harus banyak belajar dan melewati trial and error. Saya tentu bukan ibu dan istri yang ideal, tapi setiap hari selalu berusaha memberikan cinta pada anak dan suami, karena merekalah 'rumah' saya. So, i promise to keep it," komentarnya mengenai dunia parenting,


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan