Hulahoop, Permainan Yang Bikin Sehat!

Beberapa waktu lalu, saya jadi teringat soal permainan hula hoop saat suami nonton film The Hudsucker Proxy. Dulu, semasa kuliah saya yang malas keluar rumah buat jogging ini lebih prefer buat main hula hoop di kosan. Lumayan loh, 10 menit saja sudah bikin keringetan banyak banget! Menurut sebuah sumber, 10 menit permainan hula hoop dapat membakar hingga 100 kalori. WOW! Gak kalah deh dibanding olah raga lain, semacam berenang, aerobik, bersepeda, tenis, dsb. So, permainan ini boleh disebut olahraga juga ya, hihi.

*Gambar dari sini

Sedikit sejarah, unsur kata Hula pada “Hula Hoop” diambil dari tarian khas hawaii karena gerakan pinggulnya yang hampir serupa. Permainan hooping ini sebenarnya sudah ada dari zaman peradaban mesir kuno, hanya saja kemudian booming di era tahun 1950 saat versi plastik dari alat tersebut dipasarkan oleh suatu perusahaan mainan yang berasal dari Amerika. Awalnya, hooping ini terbuat dari ranting dan rumput kaku yang dimainkan di sekitar pinggang atau digelindingkan di tanah. Ada juga yang memainkannya dengan cara diputar menggunakan tongkat.

Hingga kini, permainan hula hoop semakin populer saat banyak tokoh publik dunia yang rutin melakukannya untuk menjaga stamina dan postur tubuh, sebut saja Michelle Obama, Beyonce Knowles, Kelly Osbourne, Zooey Deschannel, dan masih banyak lagi. Nah, jadi hulahoop bukan cuma buat anak-anak saja, kan?

Selain fun, beberapa manfaat hula hoop, di antaranya:

1. Menurunkan berat badan.

2. Mengencangkan tubuh bagian tengah, seperti perut, pinggang, dan panggul.

3. Mengecilkan lingkar pinggang.

4. Menguatkan otot paha dan punggung bagian bawah.

5. Memperbaiki postur tubuh.

6. Melatih keseimbangan.

Selain itu, selama bermain hula hoop juga biasanya individu tersebut gak lepas dari senyum, because it feels funny! Hehe. Jadi, hula hoop juga bisa bikin kita lebih ceria, kan, mommies?

Nah, hula hoop sendiri sekarang udah banyak dijual di pasaran, baik secara online maupun di toko-toko alat olahraga dan mainan. Tinggal dipilih sesuai material yang cocok. Untuk pemula dewasa, biasanya disarankan untuk menggunakan hula hoop besar dan agak berat. Sedangkan untuk anak, biasanya material yang digunakan terbuat dari plastik dan lebih ringan. Pasti tambah seru deh, kalau mainnya bareng anak yang juga tertarik dengan olah raga ini! ;)

Penasaran? Let’s swing it!