Kebayang nggak kalau kita punya sumber air bersih sendiri rumah? Bahkan, air tersebut nggak cuma sekedar bersih aja, tapi juga sehat sehingga bisa langsung dikonsumsi ? Wiiih.... pasti kita nggak perlu repot lagi harus stok air mineral dalam galon ataupun masak air, ya. Pasti bisa lebih hemat, baik dari segi pengeluaran ataupun energi.
*Gambar dari sini
Berhubung daerah rumah saya dulunya rawa-rawa, kondisi air di rumah memang nggak bagus. Jangankan buat dikonsumsi, buat nyuci baju khususnya yang berwarna putih saja hasilnya jelek. Warna baju jadi dekil. Ujung-ujungnya, terpaksa deh keluar biaya untuk beli air galon, dan nge-laundry pakaian yang berwana putih. Boros? Pastinya....
Makanya, saya sering beradai-andai kalau di rumah punya sumber air yang bersih. Biar bagaimana, air itu kan kebutuhan pokok. Mengonsumsi air minum yang bersih secara rutin perlu dilakukan supaya tubuh kita tetap sehat dalam menjalani aktivitas. Karenanya, air minum yang kita konsumsi harus terjamin kebersihannya dan bebas dari bakteri. Kalau kondisi air yang kita minum nggak bersih dan sehat, bisa-bisa berbagai penyakit seperti disentri, tipus, atau kolera merupakan yang disebabkan oleh bakteri patogen bisa kita alami.
Ngomongin masalah air minum, Lydia Indriati Rosa, Ketua Bidang Pengendalian Mutu Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) mengatakan, "Air yang digunakan untuk konsumsi manusia, syaratnya adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung mikroorganisme yang berbahaya, dan tidak mengandung logam berat. Air minum adalah air yang melalui proses pengolahan ataupun tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung di minum."
Sayangnya, saat ini terdapat risiko yang cukup besar bahwa air ini telah tercemar oleh bakteri. Oleh karena itu penting untuk memerhatikan kualitas air minum sebelum dikonsumsi. Bahkan, Lydia Indriati Rosa menjelaskan kalau kualitas air bersih yang dimasak tidak menjamin baik untuk dikonsumsi. Memang, sih, bakteri bisa dibunuh dengan memasak air hingga 100 °C, namun banyak zat berbahaya, terutama logam, yang tidak dapat dihilangkan dengan cara ini. Untuk itulah penting bagi kita untuk memerhatikan kualitas air minum sebelum dikonsumsi.
Selanjutnya : Solusi air minum bersih di rumah apa?
Seakan membaca keinginan saya untuk punya air bersih di rumah, baru-baru ini 3M meluncurkan 3M Water Purifier produk yang bisa memenuhi kebutuhan air minum yang sehat untuk keluarga. Bahkan, bisa dibilang dengan memiliki alat ini kita seakan-akan punya pabrik air minum sendiri di rumah. Kenapa? Soalnya 3M Water Purifier menggunakan teknologi Integrated Membrane Pre-Actived Carbon Technology (IMPACT) dengan microfiltration technology phamrmaceutica grade 0.2 micron yang menggabungkan lima teknologi filtrasi dalam satu filter.
“Teknologi ini mampu menyaring partikel-partikel sediman, bau klorin, rasa, dan warna, pada air serta menyaring bakteri bawaan air yang berbahaya sehingga air keran yang telah disambungkan pada filter aman diminum oleh keluarga,” ungkap Rossa D. Amanda selaku 3M Water Division Manager PT 3M Indonesia.
Bisa kebayang, ya, kalau produk ini bisa membuat hidup kita lebih efisien dan praktis. Terlebih lagi, sistem filtrasi 3M ini sudah terdaftar resmi di Green Listing Indonesia 2014 oleh Green Building Council Indonesia. Di mana filtrasi air yang menggunakan teknologi IMPACT ini merupakan produk yang ramah lingkungan dan efisien dalam hal biaya dan energi.
Bayangkan saja, dengan satu filter 3M Water Purifier ini mampu menyaring air dengan kapastitas hingga 28.000 liter atau setara dengan 1400 galon air. Maka, untuk satu tahun rata-rata biaya yang dibutuhkan untuk 1 liter air setara dengan 1.400 galon isi ulang. Dengan produk ini kita juga bisa hemat energi karena nggak perlu lagi beli gas untuk masak air. Berdasarkan penelitian Lobolatorium Energi Universitas Trisaksi di tahun 2008, biaya merebus air 5 liter air adalah Rp 11,6/menit jika menggunakan elpiji.
Kalau kita mau total, bisa kebayang ya, berapa banyak uang yang bisa dihemat setelah punya produk ini? Memang, sih, untuk awalnya kita harus mengelurkan dana yang cukup banyak untuk membeli 3M Water Purifier, soalnya produk ini dijual seharga 19 juta rupiah. Sedangkan untuk filternya dijual seharga 1,9 juta.
Menurut Rossa D. Amanda, untuk mengetahui kapan filter ini perlu diganti juga sangat mudah. Di mana filter ini akan terkunci dengan sendirinya, sehingga air tidak akan keluar. “Lagipula, kita juga menawarkan after sales di mana akan ada regular maintenance.”
Mengingat manfaatnya begitu banyak dan bisa bikin kita lebih irit, sepertinya saya harus segera nabung untuk membeli produk ini. Paling tidak, dengan 3M Water Purifier saya jadi seperti punya pabrik air bersih sendiri di rumah.