banner-detik
ETC

BBM Naik? Siapa Takut!

author

tya_raphael19 Nov 2014

BBM Naik? Siapa Takut!

Keputusan pemerintah menaikkan harga BBM menjadi Rp8500 menuai banyak reaksi. Seperti biasa selalu ada pro dan kontra mengiringi kebijakan ini. Di kalangan ibu-ibu, yang menjadi permasalahan adalah kenaikan BBM tentunya akan diikuti efek domino kenaikan harga barang-barang kebutuhan sehari-hari.

An attendant prepares to refuel a car at a petrol station in Rome*Gambar dari sini

Sebagai menteri rumah tangga, terus-terusan mengeluh tentu tidak akan membuat harga cabe menjadi turun. Daripada mengeluh, ada baiknya kita mulai melakukan hal-hal ini untuk mengatasi dampak kenaikan BBM, yuk!

1. Berkebun

Harga cabe selangit? Tidak ada salahnya mulai menanam sendiri. Cabe ini termasuk yang paling mudah ditanam, menggunakan pot di halaman rumah pun bisa. Untuk detailnya, saya mengacu pada situs yang ini. Percaya deh, berkebun itu addictive and theraupetic :)

Berkebun juga aktivitas yang menyenangkan untuk keluarga, lho. Sebagai referensi, Mommies juga bisa membaca artikel Berkebun Sejak Dini.

2. Membawa bekal makan siang

Harga makanan di restoran mulai naik? Diakali saja dengan membawa makan siang dari rumah. Selain lebih sehat, tentunya akan mengirit pengeluaran. Waktu yang sibuk bukan halangan untuk menyiapkan bekal. Stok lauk bisa kita siapkan malam sebelumnya atau ketika weekend, sehingga di pagi hari cukup menggoreng lauk sebentar atau tinggal masukkkan microwave. Favorit saya @mealprepdaily di instagram. Banyak ide yang bisa diambil di sana.

3. Weekend tanpa mal.

Ajak anak mengunjungi museum, perpustakaan, pantai atau bermain-main di taman. Tentunya ini jauh lebih murah daripada seharian di mal. Untuk ide kegiatan, Mommies Daily juga banyak menyajikan alternatif lokasi selain ke mal :)

4. Bersepeda

Untuk jarak pendek seperti ke minimarket di dalam komplek, ada baiknya kita gunakan sepeda daripada mobil atau motor.

Selain irit, sebagian lemak di paha dan pinggang akan ikut terbakar. Sekali mendayung, 2 atau 3 pulau terlampaui :)

Harga sepeda mahal? Kalau mau yang second, kita bisa mendapat sepeda murah di daerah Pasar Rumput.

5. Turunkan lifestyle

Kurangi membeli kopi di café, beralih ke produk dalam negeri, tas tidak perlu yang mahal, arisan tidak perlu banyak-banyak, dan seterusnya.

Intinya masih banyak hal yang bisa kita lakukan selain hanya berkomentar sinis, kok!

6. Utamakan prioritas kita.

Selama anak-anak masih bisa sekolah dan makan makanan sehat, maka kita sebagai orang tua yang harus mengalah tidak nongkrong di café atau menenteng tas bermerek. Ya nggak, sih?

Nah, jadi BBM naik, siapa takut?

Share Article

author

tya_raphael

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan