banner-detik
KIDS DESTINATION

Museum Angkut, Destinasi Keluarga Di Batu, Malang

author

adiesty14 Nov 2014

Museum Angkut, Destinasi Keluarga Di Batu, Malang

Akhirnya..... keinginan saya untuk bisa ke mengunjungi Malang (lagi) bisa terwujud! Ya, waluapun kepergian saya ke Kota Apel ini masih dalam rangka tugas, tapi tetap saja happy. Apalagi setelah tau kalau dalam rencana perjalanan liputan kali itu, ada jadwal ke Muesum Angkut!

Museum angkut1Dugaan saya pun sama sekali nggak meleset, Museum Angkut benar-benar menyenangkan dan tentunya memiliki nilai edukasi yang baik untuk dikenalkan pada si kecil. Pertama kali menjejakkan kaki ke sana, saya saja sampai laporan ke suami lewat WhatsApp, “Mas, aku sudah sampai di Malang, nih. Langsung ke Museum Angkut, tempatnya keren banget, deh! Liburan keluarga nanti, kita ke sini aja, ya”. Meskipun pesan saya berujung ada maunya, untung saja suami saya setuju. Apalagi ketika saya mengirimkan beberapa foto.

Buat saya yang pertama kali ke sana, suasana Museum Angkut ini memang bikin saya terkagum-kagum. Soalnya, walaupun namanya Museum Angkut, tapi di sini kita nggak cuma bisa melihat ratusan macam jenis angkutan serta mengetahui sejarah dan perkembangannya. Museum ini juga menghadirkan perpaduan tempat wisata yang unik dan dipadu dengan legenda Movie Stars. Tentu saja dengan latar belakang miniatur kota-kota dan bangunan eksotis yang ada di belahan dunia. Menurut informasi yang saya dapatkan, konsep Museum Angkut yang berada di Kota Batu ini merupakan konsep wisata pertama yang ada di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara.

Ada ratusan jenis kendaraan yang bisa kita nikmati di sini, baik kendaraan dari berbagai daerah di Nusantara, juga dunia. Ada sepeda, mobil, becak, cikar, gorobak, bentor, bahkan sampai ada kapal pesiar Titanic! Lengkap!

Koleksi jenis alat angkut yang ditampilkan di sini memang berupa wujud asli pabrikannya hingga berupa replika. O, ya, kendaraan langka seperti mobil yang pernah dipakai mantan presiden Republik Indonesia Soekarno yakni seri Chrysler Windsor Deluxe, juga bisa dilihat di sini, lho!

Museum angkut

Museum angkut2

Museum angkut5

Beberapa wahana yang bisa kita nikmati di Museum Angkut terbagi menjadi beberapa zona. Mulai dari Zona Edukasi, Zona Jerman, Zona Batavia, Zona Inggris, Zona Gangster & Broadway, Zona Las Vegas, Zona Itally, Zona Hollywood, Zona Perancis, dan Pasar Apung Nusantara.

Walaupun saya selalu dibuat terkesima di setiap zona yang ada, tapi saya paling suka dengan dengan Zona Edukasi. Di sini, si kecil diajak belajar dengan alat peraga yang menarik. Berhubung anak saya Bumi paling senang dengan kereta uap, di sini ada anak-anak bisa mengetahui perkembangan kereta api secara mendetail. Bahkan di sini saja jadi belajar arti perbedaan klakson yang dibunyikan oleh masinis, lengkap dengan suara klakson yang dimaksud. Melihat ini semua, jelas bikin saya tambah kangen sama Bumi. Jadi nggak sabar mau liburan di sini bersama keluarga.

Museum angkut4

Jika ada Mommies yang ingin liburan ke Museum Angkut, berdasarkan pengalaman kemarin saya mau coba kasih beberapa kiat, ya. Mudah-mudahan aja bermaanfaat buat Mommies semuanya. Simak di halaman selanjutnya, ya.

Museum angkut6

Gunakan sepatu yang nyaman

Mengingat luas Museum Angkut ini hampir 4 hektar, saran saya yang pertama tentu Mommies sebaiknya menggunakan alas kaki yang nyaman. Buat saya, sih, big no no buat high heels. Tapi, kalau memang sudah terbiasa sehingga kuat, ya, monggo saja. Soalnya, nih, menikmati seluruh area di museum ini kita memang harus jalan kaki. Kalau memang si kecil punya stroller, nggak ada salahnya juga di bawa. Soalnya, nggak semua zona disediakan tempat duduk untuk kita beristirahat.

Museum angkut3

Pakai jaket atau baju yang hangat

Waktu saya datang ke Museum Angkut, waktu setempat memang masih siang. Tapi karena keasikan nikmatin koleksi dan pemandangan di sana, akhirnya saya dan rombongan media keluar museum sudah cukup sore. Nah, tau sendiri dong suhu udara Malang seperti apa? Jadi, saran saya sih sebaiknya Mommies membawa jaket. Biasanya, suhu udara di luar ruangan sangat dingin di jam-jam demikian.

Museum angkut7

Pastikan perut kenyang

Kebayang nggak kalau lagi jalan-jalan, lalu perutnya lapar? Kalau saya, sih, bisa-bisa cranky :D. Lagi pula, di dalam area Museum ini kita juga nggak diijinkan membawa makanan dan minuman dari luar. Sementara, pos penjualan minuman atau makanan, jaraknya juga cukup jauh. Tapi jangan khawatir, di sini ada Pasar Apung Nusantara yang menjual ragam makanan khas Indonesia. Seperti Gudeg Jogja, Sate Madura, Nasi Timbel dan makanan khas lain. Pasar Apung ini didesain berada di tengah sebuah danau buatan dan mirip seperti pasar terapung yang ada di Kalimantan Selatan.

Museum angkut8

Oh, ya, Museum Angkut ini juga punya wahana baru yang sepertinya juga nggak kalah menarik yaitu D’Topeng Kingdom. Sayangnya karena keterbatasan waktu, saya dan rombongan media nggak sempat masuk ke sana. Kabarnya, sih, di sana kita bisa melihat 2.000 buah jenis topeng khas dari pelosok Nusantara.

Jadi, siapa yang tertarik ke Museum Angkut? Saya saja masih mau balik lagi, selain mau ajak Bumi saya juga belum puas selfie, hahahahaa....

Harga Tiket Masuk (HTM) Museum Angkut+ Movie Star Studio:

• Weekday (Senin-Kamis): Rp 50.000,-

• Weekend (Jumat-Minggu), Hari libur nasional, High season: Rp 75.000,-

Harga Tiket Masuk (HTM) Terusan Museum Angkut+ Movie Star Studio & D’Topeng Kingdom:

• Weekday (Senin-Kamis): Rp 60.000,-

• Weekend (Jumat–Minggu), Hari libur nasional, High season: Rp 85.000,-

Harga Tiket Masuk HTM Museum Angkut+ Movie Star Studio pukul 19.00 WIB ke atas:

• Weekday (Senin-Kamis): Rp 30.000,-

• Weekend (Jumat-Minggu), Hari libur nasional, High season: Rp 50.000,-

Peraturan bagi Pengunjung:

1. Tinggi badan 85 cm ke atas dikenakan tiket penuh.

2. Additional charge kamera dan handycam (kecuali kamera handphone) dikenakan Rp 30.000,-/kamera.

3. Segala bentuk pemotretan untuk kegiatan modelling/photo session/prewedding/rombongan, harap berkoordinasi dengan marketing.

4. Dilarang membawa makanan/minuman (kecuali makanan bayi), menyalakan api/merokok, membawa senjata tajam dan hewan peliharaan.

Alamat Museum Angkut+ Movie Star Studio:

Jl. Terusan Sultan Agung No. 2 Batu

Telp. 0341-595007 Fax. 0341-595008

Email: marketing@museumangkut.com

Jam buka: 12.00-20.00 WIB

PAGES:

Share Article

author

adiesty

Biasa disapa Adis. Ibu dari anak lelaki bernama Bumi ini sudah bekerja di dunia media sejak tahun 2004. "Jadi orangtua nggak ada sekolahnya, jadi harus banyak belajar dan melewati trial and error. Saya tentu bukan ibu dan istri yang ideal, tapi setiap hari selalu berusaha memberikan cinta pada anak dan suami, karena merekalah 'rumah' saya. So, i promise to keep it," komentarnya mengenai dunia parenting,


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan