Sorry, we couldn't find any article matching ''
Editor's Pick: Koleksi Discovery Zone ELC
Saat anak lahir, kita sebagai orangtua kerap fokus hanya pada masalah nutrisi, kesehatan atau pertumbuhannya. Berapa berat badan bayi saya? Apakah ia sesuai growth chart atau tidak? Dan seterusnya. Nah, biasanya masalah perkembangan lainnya kurang kita perhatikan, nih. Padahal stimulasi sangat penting bagi anak sejak awal kehidupannya.
Stimulasi bagi anak, sudah tentu bentuknya mainan. Di bawah ini ada beberapa mainan dari ELC dengan tema Discovery Zone yang bisa menjadi stimulan anak sesuai dengan usia mereka:
Untuk range usia 0-3 bulan, Mommies baru perlu menstimulasi penglihatan dan sentuhan. Koleksi Blossom Farm dengan bahan tekstil lembut yang dapat menstimulasi panca indera bayi.
Memasuki usia 3 bulan, bayi sudah mampu mengontrol gerakan tangan kakinya. Pada tahap ini bayi senang mengeksplor hal-hal yang ada di sekitarnya. Mommies bisa memilih mainan-mainan yang mengeluarkan bunyi dan suara.
Wiggle Giggle Ladybird
Usia ini anak semakin luas eksplorasinya. Mereka sudah bisa duduk, atau bahkan beberapa mulai belajar merangkak. Mainan yang merangsang anak dengan gerak berpindah, dilengkapi dengan warna warni yang cerah bisa menjadi pilihan.
Shape Sorting House
Di usia ini, anak sudah dikatakan sangat aktif. Merangkak, belajar jalan, dan seterusnya. Pilihlah mainan yang memicu keterampilan mereka dengan menggunakan panca inderanya.
Bayi kecil bukan bayi lagi! Biasanya kita mulai terkejut dengan perkembangannya yang begitu cepat. Ia sudah bisa melangkahkan kaki untuk pertama kali, rasa penasarannya pun semakin meningkat. Ia mulai mencari hal-hal baru yang lebih kompleks untuknya. Mainan untuk anak di tahapan ini dihadirkan dengan penuh cahaya dan suara. Bisa juga juga mainan dalam bentuk package dan kayu klasik untuk memacu kreativitas anak.
Anak pada usia 18 bulan ke atas mulai mengembangkan imajinasi mereka lebih tinggi lagi. Mulai berceloteh, atau punya mau sendiri. Meniru apa yang ia lihat, lalu mulai menciptakan dunia kecilnya. Pada tahapan usia ini, Mommies bisa memilih mainan yang didesain mirip dengan kegiatan yang dilakukan oleh orang dewasa.
Bagaimana, sudah nggak bingung lagi, kan, memilih mainan untuk anak?
Share Article
COMMENTS