Nappy Rash 101

Health & Nutrition

nenglita・13 May 2013

detail-thumb

Pasti Mommies semua sudah akrab dengan istilah Nappy Rash.  Anak saya juga sempat kena waktu usianya sekitar 9 bulan. Pengaruh Nappy Rash pada Langit waktu itu antara lain tidur nggak nyenyak, rewel dan nggak nyaman.

*gambar dari sini

Nah, kita pelajari beberapa hal dari Nappy Rash, yuk!

Apa, sih, nappy rash itu?

Nappy Rash dikenal juga dengan istilah Irritant Diaper Dermatitis (IDD). Gejala awalnya adalah kulit kemerahan disertai dengan rasa gatal.

Ternyata, hampir 50% bayi menderita hal ini dan yang paling banyak adalah bayi di usia 9-12 bulan

Apa penyebab IDD?

Beberapa faktor penyebab ruam popok adalah Urin, Feses, Gesekan (misalnya gesekan dari Diaper/ Popok), faktor iritasi dan Maserasi (situasi dimana kulit dalam keadaan basah/lembab di waktu yang lama).

Yang paling umum terjadi adalah akibat urin/feses yang menempel di kulit bayi dalam jangan waktu yang lama terutama pada saat pemakaian popok.

Yang perlu diketahui tentang IDD/ Nappy Rash?

Infeksi bukan penyebab utama

Infeksi bakteri sama sekali tidak berperan. Makanya, ANTISEPTIK / DISINFEKTAN TIDAK DIPERLUKAN. Hal ini karena Infeksi bakteri bukan merupakan penyebab ruam popok jadi produk disinfektan tidak diperlukan. (Misalnya adalah cairan/serbuk disinfektan yang dilarutkan ke air pada saat mandi)

Hanya 33% kasus ruam popok disebabkan Jamur. ANTI JAMUR DIPERLUKAN HANYA KASUS RUAM POPOK YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR.

67% Kebanyakan ruam popok disebabkan oleh urin/feses yang menempel di kulit bayi dalam jangan waktu yang lama terutama pada saat pemakaian popok. Jadi Anti Jamur seperti produk yang mengandung Mikonazole/Klotrimazole hanya untuk ruam popok yang disebabkan oleh jamur.

Bagaimana penyembuhan atau antisipasi agar bayi terhindar dari nappy rash?

  • Rutin membersihkan bagian yang tertutup diaper.
  • Rajin mengganti diaper. Jika bayi BAB/ diaper sudah penuh, jangan tunda untuk menggantinya.
  • Bolehkah menggunakan produk tertentu saat bayi terkena IDD?

    Boleh, syarat dari produk yang digunakan, antara lain:

  • Produk bayi HARUS bersifat non-toxic.
  • Produk harus mengandung sesedikit mungkin kandungan, untuk menghindari kemungkinan terjadinya risiko alergi pada kulit bayi.
  • Produk yang digunakan tidak mengandung antiseptik. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, Nappy Rash/ IDD bukan disebabkan oleh bakteri, makanya antiseptik tidak dibutuhkan.
  • Standar ideal Internasional untuk produk ruam popok bayi tidak mengandung pengawet, pewangi pewarna dan menjaga kelembapan optimum.
  • Waktu itu, hasil dari tanya-tanya di forum tentang Ruam Popok, banyak Mommies yang menyarankan saya untuk menggunakan Bepanthen. Bepanthen adalah salep yang telah terbukti mencegah dan mengatasi ruam popok pada bayi. Bepanthen mengandung Dexpanthenol yaitu Pro Vitamin B5 yang baik untuk kulit.

    Ah, kalau saya hanya ngomong gini, mungkin Mommies kurang percaya, ya. Coba buktikan sendiri, deh!