DIY: Coral Reef Diaroma

Sebagai ibu bekerja yang meninggalkan anak di rumah dengan pengasuh selama minimal 10 jam setiap harinya, kadang saya berpikir selain kegiatannya di sekolah, Zahra ngapain saja, ya, di rumah? Karena Zahra cuma sekolah 3 hari dalam 1 minggu, kurang lebih 2,5 jam per harinya. Selebihnya, Zahra hanya di rumah bersama pengasuh.

Untuk mengisi kegiatan sehari-hari saya membekali pengasuhnya dengan berbagai peralatan bermain dan belajar, dari mulai chalk board dengan kapur warna warni, finger paint, krayon, pensil warna, buku mewarnai, berbagai mainan boneka, playhouse, smart card, buku-buku cerita, dan masih banyak lagi untuk membuat si anak 4 tahun ini sibuk.

Tapi untuk sedikit menambah-nambah kegiatannya saya suka iseng download bermacam-macam kegiatan crafting di firstpallete(dot)com. Yep, gratis loh! Salah satu yang saya coba adalah membuat Coral Reef Diorama ini (http://www.firstpalette.com/Craft_themes/Animals/coralreefdiorama/coralreefdiorama.html)

Kenapa Coral Reef? Karena Zahra suka sekali binatang laut. Sederhana, ya, alasannya.

Jadi sepulang dari kantor saya bawa semua bahan yang sudah saya print, lalu saya menggunakan kotak bekas yang ada di rumah. Saya bantu menggunting sedangkan tugas Zahra adalah menempel. Dia senang sekali dan sibuk mengatur “tata letak” diorama-nya :D

Membuat kerajinan atau crafting merupakan cara yang bagus untuk mengembangkan kreativitas anak dan keterampilan interpersonal. Selain itu, crafting adalah cara yang baik untuk mengembangkan keterampilan motorik. Kerena mereka belajar kontrol otot sehingga mereka bisa menangani lem dan kertas. Ini mengembangkan koordinasi tangan dan otak.

Melalui kegiatan ini, Zahra sangat senang dioramanya sudah jadi, lengkap dengan binatang-binatang laut favoritnya. Saya dan anak pun bisa menghabiskan waktu yang menyenangkan bersama-sama.. Tidak ada yang lebih menyenangkan (dan melegakan) dari bermain sambil belajar. Iya kan mommies?