banner-detik
ACTIVITY & DESTINATION

Let's Dance!

author

Dessdeey04 Jan 2013

Let's Dance!

Meski buta nada alias tidak mengerti not musik, tapi saya suka sekali musik. Kalau mendengar musik yang berdentum atau iramanya yang menghentak, tanpa terasa bahu saya ikut bergerak. Kalau mendengar musik yang lembut tanpa sadar saya bersenandung. Ternyata setelah punya anak, kesukaan saya pada musik ini menurun ke Keisha.

Dari sejak masih usia bulanan naluri musik pada Keisha sudah mulai terlihat. Dulu entah kenapa dia selalu bereaksi ketika mendengar lagu alm. Mbah Surip yang digendong itu. Lehernya langsung berputar ke arah suara dan kepalanya mulai bergoyang-goyang. Hihihi.

Sekarang ketika Keisha sudah mulai besar, saya sering mengajak dia menari bersama. Bukan ... bukan Balet, Waltz, atau Tari Bali. Saya bukan penari profesional, kok. Menari buat kami adalah menggerakkan tubuh mengikuti irama musik, seperti berputar, menggoyangkan anggota tubuh, lompat-lompat, kadang malah saya suka menyelipkan gerakan SKJ. :)

Awalnya mungkin anak bingung bagaimana bereaksi tapi ketika melihat kita enjoy dia akan mengikuti gerakan kita dan menikmati musik. Malah kadang Keisha yang menciptakan gerakan sendiri dan saya yang mengikuti dia. Sekarang bahkan Keisha punya gerakan andalannya ; joget patpat mirip shinchan. Hihihi ....

Picture taken from here

Buat saya, menari sambil mendengarkan musik kesukaan bisa melepaskan penat dari kerjaan. Sementara buat Keisha ini mungkin cara yang menyenangkan bermain dengan orangtuanya. Seringkali pula kami tertawa lepas ketika salah satu diantara kita menari dengan gaya konyol. Psst ... dengan menari sepertinya juga bisa bikin kurus loh. Soalnya saya sampai keringatan setiap habis menari. (analisa cetek saya)

Perlengkapan yang dibutuhkan sederhana, kok. Cukup radio/CD player, atau bisa iPod/list musik dari handphone. Terkadang malah kami suka memanfaatkan soundtrack musik dalam film yang berakhir. Film selesai langsung menari, deh.

 

[caption id="attachment_18565" align="aligncenter" width="187" caption="abaikan baju yang bergantung ya *tutupmuka*"][/caption]

O, ya, menari juga bisa meningkatkan ikatan/bonding antara ibu/ayah dengan anak atau bagi suami dan istri bisa juga menari bersama agar semakin mesra. :)

Yuk, tunggu apa lagi? Nyalakan CD player, pasang musik kesukaan dan menarilah!

Share Article

author

Dessdeey

@deinedessy


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan