Today's Outfit: Kasih Makan Uncal

Weekend kemarin akhirnya saya memenuhi janji ke Si Cenil, Tifa. Janji ini sudah amat sangat lama tertunda karena berbagai alasan. Sabtu pagi, kebetulan cuaca Bogor cerah dan nggak terlalu berangin. Pukul 7 pagi Si Cenil dan saya sudah siap-siap berangkat ke Istana Bogor mau kasih makan uncal (bahasa bogor artinya rusa, bahasa suroboyoan artinya lempar --"). Kalau Sabtu - Minggu, di Jalan Juanda tepatnya sepanjang Istana Bogor (mulai seberang Komplek Regina Pacis sampai seberang Balai Kota) memang dijadikan tempat untuk memberi makan rusa dan berikut aksi Si Cenil kasih makan uncal ... cekidot!

[caption id="attachment_16177" align="aligncenter" width="404" caption="serius kasih makan uncal"][/caption]

[caption id="attachment_16178" align="aligncenter" width="404" caption="foto sama uncal"][/caption]

[caption id="attachment_16179" align="aligncenter" width="404" caption="rusanya banyak"][/caption]

[caption id="attachment_16180" align="aligncenter" width="600" caption="kangkung dan wortel buat makan si uncal - seiketnya cuma seribu rupiah sajah"][/caption]

Ekstra ketat awasi anak, karena posisinya di pinggir jalan raya (Jl. Juanda, Bogor) banyak kendaraan (terutama angkot dan motor) yang berlalu lalang.

Datang pagi lebih enak, pengunjung belum terlalu ramai. Jadi nggak berebut kasih makan uncal.

Bawa minum dan camilan si kecil karena kebanyakan pedagang jualnya wortel sama kangkung. Kalaupun ada tukang jajanan jualnya kue cubit dan kue ape. Bisa, sih, jalan sedikit ke Balai Kota, di sana ada tukang jual minuman.