Popok sekali pakai seperti apa yang jadi favorit, Mommies? Kalau saya, jelas nomor satu adalah yang memiliki daya serap tinggi. Selanjutnya yang menjadi perhatian adalah tebal atau tipisnya popok ketika dipakai. Desain dan pilihan tipe popoknya juga menjadi bahan pertimbangan. Tadinya saya cukup setia dengan satu merek, sampai saya kenalan dengan popok nomor satu di Jepang: Merries!
Nama produk: Merries
Jenis produk: popok sekali pakai.
Review: Kemasan berwarna putih yang berkesan bersih menjadi daya tarik utama, dan benar saja, ketika dibuka, saya menemukan popok sekali pakai yang tipis, super lembut, dan desain yang kawaiiii! Awalnya, saya sempat pesimis, apakah popok yang tipis ini mampu menampung pipis bayi saya yang termasuk heavy wetter? Ternyata, MAMPU! Menik pakai Merries tipe celana pada pukul 19.00 dan pukul 3 dini hari baru terbangun. Ketika saya cek, Merries yang dipakai Menik, masih kering walaupun indikator penanda pipisnya sudah berganti warna dari kuning menjadi biru yang artinya popok sudah penuh dan harus diganti. Merries juga punya banyak sekali terowongan udara yang bisa membantu sirkulasi udara di sekitar paha, pinggang, dan kelamin.
Ada dua tipe Merries:
1. Merries pants (berbentuk celana) dengan ukuran M (6-10 Kg), L (9-14 Kg), dan XL (12-22 Kg).
Tipe ini cocok untuk bayi yang sudah mulai banyak geraknya, kayak bayi saya hehee. Merupakan tantangan tersendiri loh, untuk bisa memakaikan popok ke bayi yang gerakannya super! Tipe celana ini punya inovasi terbaru bernama "Point Gather" yang mencegah popok melorot walaupun bayi sangat aktif bergerak, dengan ban pinggang elastis yang terlihat sangat nyaman, tidak terlihat sesak walaupun si bayi habis makan. Dan yang paling juara adalah "Plastic Tape" petunjuk bagian belakang popok. Biasanya kelemahan popok sekali pakai model celana ini adalah repot ketika akan dibuang. Repot karena tidak ada perekat yang bisa dipakai untuk 'melipat' rapih kembali si popok sebelum masuk ke tong sampah. Akhirnya saya selalu menyiapkan satu kantun plastik kecil untuk membungkus si popok sebelum dibuang. Nah, "Plastic Tape" penanda bagian belakang popok ini berguna untuk mengikat popok bekas pakai, praktis!
2. Merries tape (dengan perekat) dengan ukuran New Born (bayi baru lahir-5 Kg), S (4-8 Kg), M (6-11 Kg), dan L (9-14 Kg).
Merries tape ini sangat lembut dan empuk karena menggunakan teknologi "Airy Soft System" dan permukaan bergelombang. Teknologi ini memastikan sirkulasi udara di antara kulit dan popok akan mengalir dengan baik, jadi kulit si bayi tidak lembab. Popok ini dilengkapi dengan "Feces Lock Gather" yang mampu mengunci kotoran dengan tekstur lunak sekali pun. Tiga garis kuning di bagian tengah popok sebagai alarm penanda popok sudah penuh pun sangat berguna.
Kekurangannya adalah gambar atau desainnya terlalu girly, nuansa pink, hijau, biru pastel dengan kelinci imutnya bikin saya mikir dua kali nih, kalau anak saya laki (untung Menik perempuan). Satu lagi, saya lihat kemasan paling besar Merries Pants adalah isi 28 pcs dan 32 pcs untuk Merries Tape. Kalau ada yang isi 48 atau 52 pasti lebih yahud! *Irit, maunya beli sekali banyak hahahaa*
Overall, sebagai pendatang baru di dunia popok sekali pakai di Indonesia, Merries mempunyai beberapa nilai plus yang bisa jadi bahan pertimbangan, seperti tipis, kering, lembut, dan punya plastic tape untuk mengikat popok tipe celana sebelum dibuang. Smile, smile, with Merries!
*Gambar dari sini